IDENTITAS PASIEN
Namalengkap: Tn. F.R
Usia: 23 th
Status perkawinan: Belum Menikah
Pekerjaan: Karyawan
Alamat: Bogor
I. ANAMNESIS
Diambil dari: Autoanamnesis
Keluhan utama:
Demam sejak 3 hari SMRS.
Jeniskelamin: Laki-laki
SukuBangsa: Sunda
Agama: Islam
Pendidikan: SLTA
Jam: 19.00
(-) Disentri
(-) Hepatitis
(-) Tifus abdominalis
(-) Skrofula
(-) Sifilis
(-) Gonore
(-) Hipertensi
(-) Ulkus ventrikuli
(-)Ulkusduodeni
(-) Gastritis
(-) Batuempedu
(-) Batuginjal/sal.kemih
(-)hernia
(-) Penyakitprostat
(-)Wasir
(-) Diabetes
(-) Alergi
(-) Tumor
(-) Penyakit pembuluh
(-) Perdarahan otak
(-) Psikosis
(-) Neurosis
Lain Lain: (-) Operasi
(-) Kecelakaan
RiwayatKeluarga
Hubungan
Umur
JenisKelamin
(Tahun)
Keadaan PenyebabMeninggal
Kesehatan
Kakek
Laki-laki
Meninggal
Tidakdiketahui
Nenek
Perempuan
Meninggal
Tidakdiketahui
Ayah
55th
Laki-laki
Sehat
Ibu
47th
Perempuan
Sehat
Saudara
17 th
Perempuan
Sehat
Saudara
15 th
Perempuan
Sehat
Ya
Alergi
Asma
Tuberkulosis
Artritis
Rematisme
Hipertensi
Jantung
Ginjal
Lambung
Tidak
Hubungan
ANAMNESIS SISTEM
Catat keluhan tambahan positif disamping judul-judul yang bersangkutan
Harap diisi: Bila ya (+), bila tidak (-).
Kulit
(-) Bisul
(-) Kuku
(-) Rambut
(-) Kuning/ikterus
(-) Keringat malam
(-) Sianosis
(-) Makula
(-)Petechie
Kepala
(-) Trauma
(-) Sinkop
(+) Pusing
(-) Nyeri pada sinus
Mata
(-) Nyeri
(-) Sekret
(-) Kuning / Ikterus
(-) Radang
(-) Gangguan penglihatan
(-) Ketajaman penglihatan
Telinga
(-) Nyeri
(-) Sekret
(-) Tinitus
Hidung
(-) Trauma
(-) Nyeri
(-) Sekret
(-) Epistaksis
Mulut
(-) Bibir
(-) Gusi
(-) Selaput
(-) Lidah
(-) Gangguan pengecap
(-) Stomatitis
Tenggorokan
(-) Nyeri tenggorokan
Leher
(-) Benjolan
(+) Wasir
(-) Mencret
(-) Tinja darah
(-) Tinja berwarna dempul
(-) Tinja berwarna ter
(-) Benjolan
(-) Sukarmengingat
(-) Ataksia
(-) Hipo/hiper-esthesi
(-) Pingsan
(-) Kedutan ('tick')
(-) Pusing (Vertigo)
(-) Gangguan bicara (disartri)
Ekstremitas
(-) Bengkak
(-) Nyeri
(-) Deformitas
(-) Sianosis
BERAT BADAN
Berat badan rata-rata (Kg) :Berat tertinggi (Kg)
:Berat badan sekarang (Kg) :70kg
(Bila pasien tidak tahu dengan pasti)
Tetap
(-)
Turun
(-)
Naik
(-)
RIWAYAT HIDUP
Riwayat Kelahiran
Tempat lahir : RS Bersalin
Ditolong oleh : Dokter
Riwayat Imunisasi
(+) Hepatitis
(+) BCG
(+) Campak
(+) DPT
(+)Polio
(+)Tetanus
Riwayat Makanan
Frekuensi/hari
: 3 kali sehari
Jumlah/hari
: cukup
Variasi / Hari
: nasi putih, daging, sayur
Nafsu makan
: menurun
Pendidikan
(-) SD
(-) SLTP
(+) SLTA
(-) Sekolah Kejuruan
(-) Universitas (-) Kursus
(-) Tidak sekolah
(-)Akademi
Kesulitan
Keuangan
Pekerjaan
Keluarga
Lain-lain
: Tidak ada
: Tidak ada
: Tidak ada
: Tidak ada
: 173 cm
: 70 kg
: 120/80 mmHg
:80 kali/ menit
: 38,2 C
: 30 kali/menit, torako-abdominal
: baik
: sakit sedang
: compos mentis
: tidak ada
: tidak ada
: atletikus
:sedikit lemah
: pasif
: sawo matang
: tidak ada
: lebat
: febris
: normal
: normal
: tidak dilakukan
Efloresensi
Pigmentasi
Pembuluh darah
Lembab/kering
Turgor
Ikterus
Edema
: tidak ada
: tidak ada
: tidak terlihat
: lembab
: tidak berkurang
: tidak ada
:tidakada
:
:
tidak
teraba
membesar
tidak teraba
membesar
Kepala
Lipat paha
Leher
Ketiak
Ekspresi wajah
Rambut
: tenang
: lebat
Simetri muka
: simetris kiri & kanan
Pembuluh darah temporal :terabapulsasi
Mata
Exophthalmus
: tidak ada
Kelopak
:oedem (-)
Konjungtiva
: anemis (-)
Sklera
:ikterik (-)
Lapangan penglihatan : normal
Deviatio konjugae
: tidak ada
Telinga
Tuli
Lubang
Serumen
Cairan
: tidak ada
: normal
: tidak ada
: tidak ada
Mulut
Bibir
Langit-langit
Gigi geligi
Faring
Lidah
Tonsil
Bau pernapasan
Trismus
Selaput lendir
Leher
Tekanan vena Jugularis (JVP) : 5- 2cm H2O
Kelenjar tiroid
: tidak teraba membesar
Kelenjar limfe
: tidak teraba membesar
Deviasi trakea
: tidak ada
Dada
Bentuk
Pembuluh darah
Paru-paru
Depan
Inspeksi
Kanan
Kiri
Palpasi
Perkusi
dinamis
dinamis
Kanan
Kiri
Kanan
Kiri
Auskultasi
Belakang
Kanan
paru
paru
Suaranafasvesikuler
Wheezing (-) ronki (-)
Suaranafasvesikuler
Wheezing (-) ronki (-)
Kiri
Suaranafasvesikuler
Wheezing (-) ronki (-)
Suaranafasvesikuler
Wheezing (-) ronki (-)
Jantung
Inspeksi
Palpasi
Perkusi
Auskultasi
Pembuluh darah
Arteri Temporalis
Arteri Karotis
Arteri Brakialis
Arteri Radialis
Arteri Femoralis
Arteri Poplitea
Arteri Tibialis Posterior
Arteri Dorsalis Pedis
lineamidclaviculakiri
BJ 1 2 murnireguler
Murmur(-) gallop (-)
: teraba pulsasi
: teraba pulsasi
: teraba pulsasi
: teraba pulsasi
: teraba pulsasi
: teraba pulsasi
:teraba pulsasi
: teraba pulsasi
Perut
Inspeksi
Kiri
normotonus
Massa : eutrofi
Sendi : tidak ada kelainan
Gerakan: aktif
Kekuatan: +4
Lain-lain: palmar eritem (-)
flapping tremor (-)
eutrofi
tidak ada kelainan
aktif
+4
palmar eritem (-)
flapping tremor (-)
Kanan
: tidak ada
: tidak ada
:normotonus, eutrofi
: normal
: aktif
: +4
: tidak ada
: tidakada
Kiri
tidak ada
tidak ada
normotonus, eutrofi
normal
aktif
+4
tidak ada
tidak ada
Refleks
Refleks tendon
Bisep
Trisep
Patella
Achilles
Kremaster
Refleks kulit
Refleks patologis
Kanan
Kiri
+
+
+
+
+
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
+
+
+
+
+
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Seorang laki-laki berusia 23 tahun datang dengan keluahn demam sejak 4 hari yang
lalu. Demam meningkat pada sore hari disertai dengan muntah dan batuk. Hari kedua SMRS
pasien masih mengalami keluhan yang sama disertai dengan susah BAB. Satu hari SMRS os
mengalami mual tanpa muntah dengan disertai keluhan demam yang meningkat sore hari,
batuk, dan susah BAB. OS mempunyai riwayat makan tidak teratur dan sering makan diluar
rumah.
Pemeriksaan fisik: Keadaan umum tampak sakit sedang, kesadaran kompos mentis, TD
120/80 mmHg, Suhu 38,2oC Nadi 82x/menit, RR 30x/menit.
Pada pemeriksaan labaratorium ditemukan kadar hemoglobin rendah, trombositopenia
dan pada tes tubex didapatkan skor 4.
V. MASALAH
1. Demam Tifoid
VI. PENGKAJIAN dan RENCANA TATALAKSANA
1. Demam Tifoid
Pada kasus ini OS diduga menderita penyakit demam Tifoid karena dari
anamnesis diketahui OS mengalami demam sejak 4 hari yang lalu. Demam yang
meningkat pada sore hari disertai dengan batuk, mual muntah dan susah BAB.
Pada pemeriksaan laboratorium kadar Hb 12,3 g/dL, trombosit 143.000 mm 3 dan
hasil pemeriksaan tes tubex adalah positif (skor 4). Kemungkinan menderita
penyakit lain seperti demam berdarah dengue dapat terjadi tapi pada anamnesis
dan pemeriksaan tidak ditemukan petechie atau tanda-tanda perdarahan lain.
Rencana Diagnostik
Pemeriksaan darah perifer
Tes Widal
Rencana Pengobatan
Siprofloksasin 2 x 500 mg/hari
Paracetamol 3 x 500 mg/hari
Rencana Edukasi
Istirahat
Makan makanan yang lunak, hindari makanan berminyak dan pedas