Latar Belakang

Gerakan nasionalisme di India muncul pada tahun1885 dengan ditandai berdirinya All
Indian Nacional Congreso , atau biasa disebut Congres . Congres adalah semacam majelis
kerakyatan yang didalamnya terdapat wakil-wakil dari golongan hindu,budha,dan Islam.
Tokoh-tokohnya yang terrenal antara lain Mahatma Gandhi, Ali Liquit Khan , Jawaharlal
Nehru,Mohammad Ali Jinnah ,B.G Tilaq dan Banerjee.Diantara mereka yang paling
menonjol adalah Mahatma Gandhi, dengan dasar perjuangannya sebagai berikut:
• Ahimsa yaitu melakukan gerakan perlawanan tanpa menggunakan kekerasan yang
melarang pembunuhan.
• Hartal yaitu gerakan yang bersifat pasif atau disebut juga mogok kerja.
• Satyagraha yaitu gerakan cinta tanah air dengan tidak bekerja sama dengan
penjajah.
• Swadesi yaitu menggunakan barang produksi sendiri , tidak menggantungkan
kepada produksi bangsa lain.
• Suaraji yaitu gerakan untuk membentuk pemerintahan sendiri.

Selain 4 dasar tersebut,terdapat juga gerakan-gerakan perlawanan antara lain :

• Gerakan Sosial Brahma Samaj yang dipimpin oleh raja Ramohan Ray.Gerakan ini
bertujuan untuk menghapuskan adat tradisi kuno , aturan kasta dan mengajar
dasar monotheisme dalam agama hindu.
• Gerakan Pendidikan Santiniketan yang dipimpin oleh Rabindranath
Tagore,penyair besar bangsa India.Gerakan ini bertujuan untuk menumbuhkan
rasa cinta tanah air dan budaya India.
• The Great India Munity ( Pemberontakan Sipahi ) yaitu pemberontakan bersenjata
para prajurit EIC yang mendapat dukungan dari rakyat.Pemberontakan ini
dipimpin oleh Bahadur Syah,raja Moghul di India.
Pergerakan nasionalisme India pada mulanya bersifat gerakan sosial dan
pendidikan.Gerakan politik baru kelihatan setelah berdiri Indian National Congress
( Partai Kongres).Anggotanya terdiri atas golongan intelektual Hindu dan Muslim.
Organi-
Sasi ini merupakan cetusan kebangsaan rakyat India.