Tugas Sinopsis
Tugas Sinopsis
A PASSAGE TO INDIA
Disusun Oleh:
VICTOR NOVIANTO
1008900
Film ini produksi Inggris dan Amerika tahun 1984 termasuk film
drama. Ditulis dan disutradarai oleh David Lean. Disadur dari novel
dengan judul yang sama karangan E.M. Forster di bintangi oleh Judy
Davis, Victor Banerjee, Peggy Ashcroft, James Fox dan Alec Guinness.
Konflik dipicu saat Adela melihat jauh Chandrapore dari atas bukit
dan bertanya pada Dr. Aziz tentang pernikahannya. Entah, apakah
dipicu masalah kemantapan pernikahan, Adela memutuskan untuk
memasuki gua sendirian. Ketika Dr. Aziz kembali, Adela sudah hilang.
Adela ditemukan kemudian dalam keadaan kacau oleh salah satu relasi
dari Inggris yang baru saja mengantarkan Mr. Fielding dalam kondisi
berdarah-darah akibat terpapar pohon kaktus dan meracau tidak jelas
dan entah bagaimana ada tuduhan Dr Aziz memperkosa Adela saat di
goa.Selanjutnya Dr Aziz ditangkap oleh polisi India yang dipimpin oleh
seorang inspektur dari Inggris.
Perbedaan bangsa dan budaya Jelas sangat terlihat baik dari awal
cerita sampai akhir film ini. Namun yang paling menonjol selain symbol
budaya seperti baju, cara memberi salam dan lain sebagainya adalah
keyakinan warga Inggris yang memuja logika.
Film ini mengingatkan saya kepada film yang disadur dari novel
dengan judul yang sama ‘Killing The Mocking Bird’ walaupun setingnya
berbeda namun baik penokohan atau latar belakang cerita tidak jauh
berbeda. Sama-sama bercerita tentang konflik perbedaan etnis walau
film ini menggambarkan bangsa India dengan Inggris sedangkan di film
tersebut bangsa Afro-Amerika dengan orang kulit putih, namun konflik
tentang tuduhan pemerkosaan dan peradilan yang tidak adil
mengingat diskriminasi persis sama. Terlepas dari kemiripan dua film
tadi cerita Nasionalisme bangsa India ini amat luarbiasa. Tergambar
jelas bagaimana Nasionalisme terpicu oleh martir dan menariknya lagi
tidak berhenti dititk seorang martir menjadi pahlawan, namun berlanjut
menjadi pemahaman untuk tetap menyalakan api perjuangan.
Membina semangat nasionalisme memang membutuhkan upaya yang
berkesinambungan serta berkaitan dengan berbagai aspek, tidak
cukup berhenti pada satu dua symbol perjuangan. Mungkin inilah yang
dimaksud Benedict Anderson dalam Imagined Community (1983)
bahwa Nasionalisme akan tampak nyata jika seseorang menjadi bagian
dari komunitas yang digambarkan berupa keanggotaan seseorang
terhadap komunitas bangsanya. Bangsa yang mampu menggambarkan
imagined communities menemukan kembali sejarahnya yang mengikat
berbagai suku menjadi suatu kesatuan (digambarkan dalam film ini
orang India tidak perduli muslim atau hindu semua mendukung Dr
Aziz), dan inilah yang akan menimbulkan loyalitas nasional.