oleh
Pasien wanita 22 tahun, hamil 2 bulan. Terdapat Abses besar pada bagian bawah lengan kanan. Anda memutuskan bahwa pasien akan di operasi secepatnya, setelah operasi pasien mengeluh nyeri hebat. Bagaimana cara mengobati keluhan pada pasien ini ?
Pertanyaan..
1. Jelaskan Defenisi, Klasifikasi dan Patofisiologi Nyeri ! 2. Jelaskan Embriogenesis pada kehamilan trimester I,II,III, dan sirkulasi utero plasenta ! 3. Mengapa timbul nyeri setelah operasi ? 4. Apakah terdapat hubungan atau pengaruh abses pada kehamilan ? 5. Jelaskan tujuan terapi berdasarkan patofisiologi penyakit ! 6. Jelaskan golongan obat analgesik (efikasi, keamanan, kesesuaian, biaya, dan sediaan obat ! 7. Jelaskan preferred drug pada kasus di skenario (efikasi, keamanan, kesesuaian, biaya dan sediaan obat ! 8. Obat-obat yang di kontraindikasikan saat kehamilan ? 9. Terapi non-farmakologi yang diberikan pada kasus ? 10. Saran dan Terapi yang baik pada pasien ? 11. Monitoring terapi dan antisipasi efek samping obat ? 12. Bagaimana evaluasi hasil pengobatan ? 13. Penulisan resep pada kasus ?
TRIMESTER I
Periode Germinal (Minggu 0-3) Pembuahan telur oleh sperma Sel Telur yang sudah dibuahi sperma bergerak dari tuba fallopi dan menempel ke dinding uterus (endometrium) disbut blastosit. Diameter 0,1 0,2 mm. Periode Embrio (Minggu 3-8) Janin berubah dari blastosis menjadi embrio berukuran 1,3 cm dengan kepala yang besar Embrio memproduksi hormon kehamilan (HCG) Terbentuk 3 lapisan yaitu ectoderm, mesoderm dan endoderm. Periode Fetus (Minggu 9-12) Semua organ penting terus bertumbuh dengan cepat dan saling berkait. Aktivitas otak sangat tinggi.
TRIMESTER III
Semua organ tubuh sempurna Janin menunjukkan aktivitas motorik yang terkoordinasi ( nendang , nonjok ) serta periode tidur dan bangun. Paru-paru berkembang pesat menjadi sempurna. Pada bulan ke-9, janin mengambil posisi kepala di bawah, siap untuk dilahirkan
TRIMESTER II
Jaringan kuku, kulit dan rambut
berkembang dan mengeras pada minggu ke 20 21 Proses penyempurnaan paru-paru dan system pernafasan. Pigmen kulit mulai terlihat paru-paru bayi mulai menghasilkan surfaktan yang menjaga kantung udara tetap mengembang wajahnya semakin mirip seperti saat dilahirkan. Perbandingan kepala dan tubuh semakin proporsional
FETAL CIRCULATION
Bahan apa pun yang diberikan kepada ibu hamil, yang dapat menyebabkan atau berpengaruh terhadap malformasi atau kelainan fungsi fisiologis atau pun perkembangan jiwa janin atau pada anak setelah lahir.
Ukuran molekul
Tidak langsung
Muatan listrik
langsung
Nyeri
Nyeri merupakan perasaan sensoris dan Nyeri emosional yang tidak nyaman, berkaitan dengan (ancaman) kerusakan jaringan.
Nyeri nosiseptif Nyeri nonnosiseptif Nyeri somatik Nyeri viseral Nyeri neuropatik Nyeri psikogenik
Transmisi
Proses Inflamasi
Modulasi
Persepsi
OAINS
Inhibitor COX Non Selektif * Turunan Asam Salisilat Inhibitor COX-2 Selektif * Furanon tersubstitusi diaril Aspirin, Natrium Salisilat, Kolin Magnesium Rofekoksib Trisalisilat, Diflunisal, Sulfasalazin, Olsalazin. * Pirazol tersubstitusi diaril * Turunan Para-aminofenol Asetaminofen * Asam Asetat Indol dan Inden Indometasin, Sulindak * Asam Asetat Heteroaril Tolmetin, Diklofenak, Ketorolak * Asam Arilpropionat Ibuprofen, Naproksen, Fenoprofen, Oksaprozin Flurbiprofen, ketoprofen, Selekoksib * Asam asetat indol Etedolak * Sulfonanilid Nimesulid
* Asam Antranilat (fenamat) Asam Mefenamat, Asam meklofenamat * Asam Enolat Oksikam (piroksikam, meloksikam) * Alkanon Nabumeton
Indometasin (OAINS) : konstriksi duktus arteriosus janin yang menetapnya sirkulasi janin pada neonatus (hipertensi pulmonal),hipotensi (di usus dan otak) Analgesik narkotik : meperidin dan morfin(sindrom putus obat pada janin), butorfanol depresi pernafasan & putus obat Salisilat melewati sawar darah uri : bayi BBLR,memperpanjng proses persalinan,dll
Kategori A Kategori B (Paracetamol) Kategori C (Aspirin, As. Mefenamat) Kategori D (Aspirin) Kategori X (Ergotamin)
Keamanan
Kecocokan
Biaya
Sediaan Obat
Jarang sebabkan
neutropenia, trombositopenia, dan pansitopenia.
Overdosis : Nekrosis
hati bahkan kematian.
Kadang
menyebabkan demam dan lesi pada mukosa.
SARAN
Penggunaan obat analgetik bagi ibu hamil harus diperhatikan (Efek Samping dan Manfaatnya). Penggunaan obat yang berlebihan dapat membahayakan dan di anjurkan memenuhi resep dokter. Penyalahgunaan obat-obat analgetika narkotik oleh ibu hamil dapat menyebabkan ketergantungan pada janin dalam kandungan.
Onset of reaction
usia
Jenis kelamin
Faktor genetik
evaluasi
Efektivitas obat
no. XII
Daftar Pustaka..
Goodman and gillman.2008.Dasar Farmakologi Terapi Volume 1 Edisi 10.Penerbit Buku Kedokteran EGC:Jakarta Katzung.Farmakologi dasar dan klinik.Penerbit Buku Kedokteran EGC:Jakarta Farmakologi dan Terapi.FK UI:Jakarta ISO Indonesia Volume 43 Ilmu Penyakit dalam Jilid II.FK UI:Jakarta F.Gary Cunningham,dkk.2006.Obstetri Williams Vol.2 Edisi 21.Penerbit Buku Kedokteran EGC:Jakarta 2008.Daftar obat di Indonesia Edisi 11.Jakarta