KepincanganKepincangan dalam Mekanisme Pasar Oleh:

Bonti

Berdasarkan pertemuan terdahulu telah dibahas bahwa pemerintah harus turut campur di dalam perekonomian dikarenakan adanya kegagalan pasar sistem ekonomi kapitalis dalam dalam menyediakan barang kolektif (collective goods) Pada dasarnya sistem ekonomi kapitalis memiliki kelemahan:

1. Adanya barang-barang kolektif/barangbarang publik (Collective goods/public goods)

Barang-barang dan jasa-jasa yang secara sederhanatidak dapat disediakan melalui jual beli di pasar. Pihak swasta tidak tertarik menyediakan barang kolektif/publik dikarenakan kesulitan untuk meraih profit. Maka pemerintahlah yang harus berupaya mengusahakan keberadaannya demi kebutuhan masyarakat akan barang kolektif/publik ini. Contoh: Jalan, Irigasi, Pertahanan Keamanan dll.

Ciri barang publik:

a.

Non-Rivalry (tidak bersaing) Konsumsi seseorang tidak akan mengurangi tersedianya barang atau jasa bagi seseorang atau sekelompok orang lain untuk turut mengkonsumsinya. Tersedia untuk seluruh masyarakat, walaupun menghasilkan kepuasan yang berbeda-beda. Penyediaan barang publik bagi konsumen lain tidak memberikan biaya tambahan

Non-Exclusion (tidak ekslusif) Penyediaannya tidak dibatasi pada orang-orang yang bersedia membayarnya saja. Barang dan jasa tersebut tidak dapat ditarik dari konsumsi bila ada sebagian orang/individu menolak untuk membayarnya. Berbeda dengan barang privat yang memiliki sifat: Rivalry dan Exclusion

2. Perbedaan biaya privat dan biaya sosial, serta manfaat privat dan manfaat sosial External economies dan External Diseconomies
Contoh: Pabrik Penyamakan kulit. Pihak privat hanya cenderung menghitung biaya produksi internal saja. Etapi cenderung tidak pernah menghitung dampak dari pemcemarannya. Oleh sebab itu pemerintah harus turut campur.

3. Adanya resiko yang sangat besar

Biasanya usaha yang resikonya sangat besar tidak akan dijalankan oleh swasta. Contoh: Bendungan pembangkit tenaga listrik

4. Sifat-sifat Monopoli
Banyak usaha-usaha tertentu yang sebaiknya dijalankan secara monopoli.Artinya adalah bahwa perusahaan harus benar-benar engupayakannya untuk kepentingan masyarakat. Jika usaha ini dilakukan oleh banyak perusahaan,maka akan tidak akan menghasilkan keuntungan dikarenakan terlalu banyak jumah barang yang dihasilkan. Maka harus disediakan oleh pemerintah. Contoh:Perusahaan listrik, gas, telpon, kereta api dll.

5. Adanya inflasi dan deflasi

Mekanisme pasar tidak dapat mengatasi tekanan-tekanan inflasi maupun deflasi secara otomatis. Pemerintah dapat mencegah timbulnya tekanan-tekanan inflasi maupun deflasi tersebut melalui politik fiskal maupun politik moneternya.

6. Semakin berkembangnya perusahaan dan pabrik-pabrik

Dengan mekanisme pasar, semakin berkembangnya perusahaan2 dan pabrik, kemampuan pengusaha dan pengawasan secara otomatis akan berkurang atau melemah. Sehingga pada kondisi tertentu akan berpengaruh terhadap penurunan output dan kesempaan kerja Untuk menghindari hal tersebut maka pemerintah harus turut campur Contoh: industri real estate.

10. Adanya distribusi yang tidak merata

Mekanisme pasar tidak dapat secara otomatis mempersempit/mengurangi perbedaan pendapatan yang semakin tajam. Gap ekonomi akan semakin melebar Persaingan bebas akan terjadi antara perusahaan besar yang aka membasmi perusahaan kecil (Contoh: alfamart) Maka pemerintah harus turut campur dalam proses pemerataan distribusi pendapatan.

TERIMA KASIH