a. Definisi Made Self Setiap individu itu unik, khas, tidak ada duanya, mencakup struktur biologis atau jasmaniahnya dan struktur psikis atau kejiwaannya. Karna itu, kepribadian itu ialah keseluruhan dari individu yang terorganisir, dan terdiri atas disposisi-disposisi psikis serta Iisis, yang memeberikan kemungkinan-kemungkinan untuk memperbedaan cirri-cirinya yang umum dengan pribadi lainnya. 1 Meurut sigmun Irued dalam teori psikoanalisanya, kepribadian dipandang sebagai suatu struktur yang terdiri dari tiga unsure atau system, yakni, id, ego dan super ego Pada diri manusia itu senantiasa terjadi perubahan diri. Yaitu ada perjuangan melawan diri sendiri dan melawan egosentrisme. Perubahan diri itu juga mengandung tendens untuk melepaskan diri dari pola-pola lama yang dianggap tidak sesuai lagi, dan mengarahkan usaha penyesuaian diri terhadap lingkungan baru dan orang lain dengan lebih sempurna. Perubahan diri ini juga selalu mengandung unsure perkembngan diri. Perubahan diri dan pengembngan diri itu menjadi unsure unsur utama bagi eksistensi hidup. Pada proses ini memang ada usaha pengarahan pada diri sendiri.
b. Definisi Pendidikan Menurut UU No. 20 tahun 2003 Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktiI mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan Negara. 2
Pendidikan merupakan tanggung jawab bersama antara keluarga, masyarakat dan pemerintah. Sehingga orang tua tidak boleh menganggap bahwa pendidikan anak hanyalah tanggung jawab sekolah.
1 Kartini kartono,teori kepribadian.bandung: Mandar maju 2005) h. 3 2 http://id.wikipedia.org/wiki/DasarPendidikan Pendidikan merupakan suatu usaha maanusia untuk membina kepribadiannya agar sesuai dengan norma-norma atau aturan didalam masyarakat. Setiap rang dewasa didalam masyarakat dapat menjadi pendidik , sebab pendidik merupakan suatu perbuatan social yang mendasar utnuk pertumbuhan atau perkembangan anak didik menjadi manusia yang mampu berpikir dewasa dan bijak B. Made Self dan Pendidikan dalam Keluarga, Masyarakat dan Sekolah a) Keluarga Orang tua sebagai lingkungan pertama dan utama dimana anak berinteraksi sebagai lembaga pendidikan yang tertua, artinya disinilah dimulai suatu proses pendidikan. Sehingga orang tua berperan sebagai pendidik bagi anak-anaknya. Lingkungan keluarga juga dikatakan lingkungan yang paling utama karna sebagian besar kehidupan anak didalam keluarga, sehingga pendidikan yang paling banyak diterima anak adalah dalam keluarga. Menurut Hasbullah 1997), dalam tulisannya tentanng dasar-dasar ilmu pendidikan, bahwa keluarga sebagai lembaga pendidikan memiliki beberapa Iungsi yaitu Iungsi dalam perkembngan kepribadian anak dan mendidik anak dirumah; Iungsi keluarga/orang tua dalam mendukung pendidikan disekolah. Fungsi keluarga dalam pembentukan kepribadian dan mendidik anak dirumah O Sebagai pengalaman pertama masa kanak-kanak O Menjamin kehidupan emosional anak O Menanamkan dara pendidikan moral anak O Memberikan dasar pendidikan social O Meletakan dasar-dasar pendidikan agama O ertanggung jawab dalam memotivasi dan mendorong keberhasilan anak. O Memberikan kesempatan belajar dengan mengenalkan berbagai ilmu pengetahuan dan keterampilan yang berguna bagi kehidupan kelak sehingga ia mampu menjadi manusia dewasa yang mandiri O Menjaga kesehatan anak sehingga ia dapat dengan nyaman menjalankan proses belajar yang utuh Semua konIlik dan tekanan yang ada dapat dihindarkan atau dipecahkan bila individu dibesarkan dalam keluarga dimana terdapat keamanan, cinta, respek, toleransi dan kehangatan. Dengan demikian penyesuaian diri akan menjadi lebih baik bila dalam keluarga individu merasakan bahwa kehidupannya berarti. Rasa dekat dengan keluarga adalah salah satu kebutuhan pokok bagi perkembangan jiwa seorang individu. Dalam prakteknya banyak orang tua yang mengetahui hal ini namun mengabaikannya dengan alasan mengejar karir dan mencari penghasilan yang besar demi memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga dan menjamin masa depan anakanak. Hal ini sering kali ditanggapi negatiI oleh anak dengan merasa bahwa dirinya tidak disayangi, diremehkan bahkan dibenci. ila hal tersebut terjadi berulangulang dalam jangka waktu yang cukup panjang terutama pada masa kanakkanak) maka akan sangat berpengaruh terhadap kemampuan individu dalam menyesuaikan diri dikemudian hari. Meskipun bagi remaja hal ini kurang berpengaruh, karena remaja sudah lebih matang pemahamannya, namun tidak menutup kemungkinan pada beberapa remaja kondisi tersebut akan membuat dirinya tertekan, cemas dan stres.
b) Masyarakat
c) Sekolah %idak semua tugas mendidik dapat dilaksanakan oleh orang tua dalam keluarga, terutama dalam hal ilmu pengetahuan dan berbagai macam ketrampilan. . Karena jika ditilik dari sejarah perkembangan proIesi guru, tugas mengajar sebenarnya adalah pelimpahan dari tugas orang tua karena tidak mampu lagi memberikan pengetahuan, keterampilan, dan sikap-sikap tertentu sesuai dengan perkembangan zaman. Sekolah mempunyai tugas yang tidak hanya terbatas pada masalah pengetahuan dan inIormasi saja akan tetapi juga mencakup tanggung jawab pendidikan secara luas. Demikian pula dengan guru, tugasnya tidak hanya mengajar tetapi juga berperan sebagai pendidik yang menjadi pembentuk masa depan. Ia adalah langkah pertama dalam pembentukan kehidupan yang menuntut individu untuk menyesuaikan dirinya dengan lingkungan. 3
Fungsi Sekolah antara lain: 1. Sekolah membantu orang tua mengerjakan kebiasaan-kebiasaan yang baik serta menanamkan budi pekerti yang baik. 2. Sekolah memberikan pendidikan untuk kehidupan di dalam masyarakat yang sukar atau tidak dapat diberikan di rumah. 3. Sekolah melatih anak-anak memperoleh kecakapan-kecakapan seperti membaca, menulis, berhitung, menggambar serta ilmu-ilmu lain yang siIatnya mengembangkan kecerdasan dan pengetahuan. 4. Di sekolah diberikan pelajaran etika , keagamaan , estetika , membedakan moral . 5. Memelihara warisan budaya yang hidup dalam masyarakat dengan jalan menyampaikan warisan kebudayaan kepada generasi muda, dalam hal ini tentunya anak didik.