Anda di halaman 1dari 3

STRATEGI PELAKSANAAN (SP) 3 PASIEN Masalah Pertemuan : Isolasi Sosial :1

A. PROSES KEPERAWATAN 1. Kondisi Klien Klien mengatakan baru kenal dengan 1 temannya (wiwin), klien mengatakan belum berbincang-bincang dengan temannya, kontak mata kurang, klien lebih sering menyendiri di WC, verbal seperlunya. 2. Diagnosa Keperawatan :Isolasi sosial 3. Tujuan intervensi keperawatan a. Klien mampu mempraktekkan cara berkenalan dengan 2 orang/lebih b. Klien mampu memasukkan kegiatan berbincang-bincang dengan 2 orang/lebih ke dalam jadwal kegiatan harian 4. Rencana tindakan keperawatan c. Evaluasi jadwal kegiatan harian klien yang telah dilatih sebelumnya d. Latih klien berkenalan dengan 2 orang/lebih temannya e. Bimbing klien membuat jadwal kegiatan harian B. Strategi pelaksanaan tindakan: 1. Fase orientasi a. Salam teraupetik Pagi bapak Masih ingat sama saya? Iya betul b. Validasi Bagaimana perasaan bapak hari ini? c. Kontrak 1) Topik Bagaimana kalau kita kenalan lagi dengan teman bapak yang lain?

2) Tempat Mau dimana kita bercakap-cakap? Bagaimana kalau di kursi depan TV? 3) Waktu Mau berapa lama, pak ? Bagaimana kalau 10 menit 2. Fase Kerja a. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian klien sebelumnya Gimana pak, jadwal berkenalan dengan satu orangnya sudah dilakukan belum? Iya bagus. b. mengajarkan pasien berkenalan dengan 2 orang/lebih Bagus. Bagaimana kalau sekarang kita belajar berkenalan dengan 2 orang/lebih lagi? Seperti kemarin berkenalan dengan orang lain dengan menyebutkan nama kita dan nama panggilan yang kita suka, asal kita dan hobi. Contoh: Nama Saya T, senang dipanggil T. Asal saya pontianak, hobi memancing Selanjutnya bapak menanyakan nama orang yang diajak berkenalan. Contohnya begini: Nama Bapak siapa? Senang dipanggil apa? Asalnya dari mana/ Hobinya apa? Ayo pak dicoba! Ya bagus sekali! Coba sekali lagi. Bagus sekali Setelah berkenalan dengan orang tersebut bapak bisa lanjutkan percakapan tentang hal-hal yang menyenangkan bapak bicarakan. Misalnya tentang cuaca, tentang hobi, tentang keluarga, pekerjaan dan sebagainya. c. Memasukan kegiatan harian dalam jadwal Baiklah paksekarang sudah selesai bagaimana kalau latihan yang telah kita lakukan tadi kita masukan dalam jadwal kegiatan harian. Ya bagus pak mau berapa kali kita melakukannya? Baik jam berapa saja bapak mau latihan untuk berkenalan.?

3. Fase terminasi a. Evaluasi respon 1) respon subjektif Bagaimana perasaan bapak setelah kita latihan berkenalan? Senang atau tidak ? 2) respon objektif Baiklah pak, sekarang coba bapak ulangi cara berkenalan dengan orang lain? b. Kontrak yang akan datang 1) Topik Baiklah untuk pertemuan yang akan datang kita akan belajar berkenalan dengan orang lain ya pak 2) waktu Nanti jam 10 saya akan datang lagi 3) tempat Disini saja ya pak berkenalan dengan teman satu kamarnya. Bagaimana, bapak mau kan? Baiklah, sampai jumpa

Anda mungkin juga menyukai