Bab Tiga
Setelah mempelajari bab ini, Anda diharapkan
mampu :
1. Memahami faktor-faktor pemicu
kewirausahaan.
2. Menjelaskan proses berkembangnya
kewirausahaan.
3. Menjelaskan ciri-ciri proses pertumbuhan
kewirausahaan.
4. Memahami langkah-langkah menuju
keberhasilan wirausaha.
5. Menjelaskan faktor-faktor pendorong dan
penghambat kewirausahaan.
TUJUAN 1 :
Memahami faktor-faktor
pemicu kewirausahaan
Kewirausahaan ditentukan
oleh property right
competency, incentives,
dan environment.
Kewirausah
aan
Kewirausahaan
Page 1
Kewirausahaan diawali
dengan adanya inovasi
didukung oleh kejadian
pemcu, diimplementasikan
dan akhirnya tumbuh dan
berkembang
INOVASI
Lingkungan;
Peluang
Model peranan
Aktivitas
Pribadi:
Pengambilan risisko
Ketidakpuasan
Pendidikan
Usia
Komitmen
Sosiologi:
Jaringan kelompok
Orang tua
Keluarga
Model peranan
KEJADIAN PEMICU
Pribadi :
Wirausahawan
Pemimpin manajer
Komitmen
Visi
IMPLEMENTASI
Lingkungan:
Kompetisi
Sumber daya
Inkubator
Kebijakan pemerintah
Organisasi:
Kelompok
Strategi
Struktur
Budaya
Produk
PERTUMBUHAN
Lingkungan;
Pesaing
Pelanggan
Pemasok
Investor, bankir
Kewirausahaan berkembang dan diawali dengan adanya inovasi. Inovasi ini dipicu
oleh faktor pribadi, lingkungan dan sosiologi. Faktor individu yang memicu kewirausahaan adalah
pencapaian locus of control,toleransi, pengambilan risiko, nilai-nilai pribadi, pendidikan,
pengalaman, usia, komitmen, dan ketidakpuasan. Sedangkan faktor pemicu yang berasal dari
lingkungan ialah peluang, model, peran, aktivitas, pesaing, inkubator, sumber daya dan kebijakan
pemerintah. Sedangkan faktor pemicu yang berasal dari lingkungan sosial meliputi keluarga, orang
tua, dan jaringan kelompok. Seperti halnya pada tahap perintisan kewirausahaan, maka
pertumbuhan kewirausahaan sangat tergantung pada kemampuan pribadi, organisasi, dan
Kewirausahaan
Page 2
CIRI-CIRI
PENTING
TAHAP
PERMULAAN
PERTUMBUHAN KEWIRAUSAHAAN
DAN
Kewirausahaan
Page 3
TUJUAN 3:
Menjelaskan ciri-ciri
pertumbuhan kewirausahaan
Tahap-tahap menuju
kewirausahaan meliputi tahap
imitasi dan duplikasi, tahap
duplikasi dan pengembangan,
dan tahap menciptakan
ssesuatu yang baru dan
berbeda
Beberapa wirausaha diantaranya ada juga yang mangikuti model pemasaran dan cenderung
berperan sebagai market follower dan beberapa perusahaan lagi mengikuti kehendak pedagang
pemgumpul.Setelah tahap duplikasi dan pengembangan kemudian tahap menciptakan sendiri
sesuatu yang baru dan berbeda melalui ide-ide sendiri sampai terus berkembang.Pada tahap ini
wirausaha biasanya mulai bosan dengan proses produksi yang ada, keingintahuan,ketidakpuasan
terhadap hasil yang sudah ada mulai timbul dan adanya keinginan untuk mencapai hasil yang lebih
unggul secara menggebu-gebu.Pada tahap ini organisasi usaha mulai diperluas dengan skala yang
luas pula,produk mulai diciptakan sendiri berdasarkan pengamatan pasar dan beradsarkan
kebutuhan konsumen, ada keinginan untuk menjadi penentang pasar (market challenger) bahkan
pemimpin pasar (market leader).Produk-produk unik yang digerakkan oleh pasar(mareket driven)
milai diciptakan dan disesuaikan dengan perkembangan teknik yang ada.Beberapa industri kecil
tertentu,misalnya industri kecil sepatu dan industri konveksi mulai menantang pasar (market
challenger) , sedangkan industri lainnya yang mulai menjadi pengikut pasar (market follower).
Dilihat prosesnya, Zimmerer (1996 : 15-16) membagi tahap perkembangan kewirausahaan
menjadi dua,yaitu :
(1)
Tahap awal
(2)
Tahap pertumbuhan
TAHAP PERTUMBUHAN
(GROWTH)
Tumbuh
sederhana,efisien,orientasi
laba,dan rencana langsung untuk
mencapainya
Kewirausahaan
Page 4
dan
Pengetahuan
pengalaman
dan
manajerial
akan tetapi
informasi
saluran
komunikasi
sering digunakan
Wirausaha
Kewirausahaan
Page 5
SUKSES
TUJUAN 4:
Memahami langkahlangkah menuju
keberhasilan wirausaha
Menuju kewirausahaan
dengan ide, kemampuan,
semangat, loyalitas serta
tanggung jawab.
Sumber : Dan Steinhoff & John F Burgess, Smaall Business Management Fundamental McGraw Hill.Co. Singapore, 1993 hal 38.
Wirausaha
Usaha
Loyalitas dan
Ide
Kewirausahaan
Kemauan
Kemampuan
Semangat dan
kerja keras
tanggung jawab
Page 6
Untuk menjadi wirausaha yang sukses pertama-tama harus memiliki ide atau visi bisnis (business
vision) yang jelas,kemuadian ada kemauan dan keberanian untuk menghadapi risiko baik waktu
maupun uang. Apabila ada kesiapan dalam menghadapi risiko, langkah berikutnya adalah
membuat perencanaan usaha,mengorganisasikan dan menjalankannya. Agar usahanya berhasil,
selain harus kerja keras sesuai dengan urgensinya, wiarusaha harus mampu mengembangkan
hubungan baik dengan mitra usahanya maupun dengan semua pihak yang terkait dengan
kepentingan perusahaan.
TUJUAN 5:
Menjelaskan faktor-faktor
pendorong dan penghambat
kewirausahaan
Keberhasilan kewirausahaan
ditentukan oleh faktor:
1) Kemampuan dan kemauan
2) Tekad yang kuat dan kerja
keras
3) Kesempatan dan peluang
Kewirausahaan
3.5
(2)
(3)
(4)
(6)
Page 7
(7).
(8).
Keuntungan
Kerugian
Otonomi
Pengorbanan Personal
Beban Tanggung Jawab
Margin kecil dan gagal
Kewirausahaan
Page 8
WIRAUSAHA
Kewirausahaan
Page 9
pengawasan peralatan, 7) sikap yang setengah hati, 8) kurang siap mengalami perubahan
(peralihan).
Beberapa keuntungan dengan berusaha bagian otonomi, tantangan awal yang
menyenangkan, dan kontrol atas keuangan. Sedangkan kerugiannya adalah pengorbanan yang
ditanggung sendiri, beban tanggung jawab yang besar, dan kecilnya margin keuntungan yang
mungkin dipero
Latihan 3
1.
2.
3.
4.
5.
Kewirausahaan
Page 10