Rangkuman sjarah gelap dinasti tudor.

Dinasti tudor. Salah satu dinasti yang memerintah inggris yang hanya memerintah
selama kurang lebih 2 abad. (1485 1603). Pemerintahan dinasti Tudor muncul
setelah berakhirnya perang mawar keluarga York dan Lancaster.
BAB I
Henry VII adalah Raja Pertama yang menakhiri perang mawar. Naiknya Henry
menjadi Raja Inggris sama sekali tidak aman, ada 10 orang yang mengkalim takhta
itu bukan milik Henry VII. Semasa kecilnya, Henry VII hidup dalam pengasingan
yang berakhir pada tahun 1484, ketika ia memilih kembali ke inggris dan merebut
tahta. Perebutan tahta ini dimenangkan oleh Henry,ketika pasukan Raja Richard III
ada yang beraih ke pasukan Henru VII. Henry dilantik pada tanggal 30 Oktober 1485
yang disambut baik oleh rakyat. Selama masa pemerintahannya Henry mengelilingi
dirinya dengan orang yang sepaham dengan dirinya dan keluarga bangsawan baik
baik yang bergantung kepada uang dan kekuasaannya. Henry merupakan raja yang
cerdas, Ia membangun aliansi dengan kluarga York, Raja Louis XII dan kerajaan
Spanyol. Bisa dikatakn sebagai Raja yang baik, bila dibandingkan dengan Raja atau
Ratu dari dinasti Tudor yang lain.
BAB II dan BAB III.
Ketika putra pertama henry VII, Arthur wafat pada usia 15 tahun. Posisi putra
mahkota beralih kepada putra keduanya yaitu Henry VIII. Sejak awal
pemerintahnnya, Henry menguatkan reputasinya sebagai raja yang keras dan tegas
dengan mengeksekusi dua pensihat keuangan ayahnya atas tuduhan
pengkhianatan yang dibuat buat. Berbda dari Ayahnya yang mempertahankan
kedamaian, Henry VIII melakukan ekspansi kekuasaan dengan membntuk aliansi
dngan raja eropa disekitarnya. Perang yang Henry VIII mulai membawa keuntungan
bagi Inggris sehingga ia di rayakan sebagan Raja sejati yang gagah. Setelah
pernikahannya dengan Catherine dari Aragon tidak membuahkan putra laki laki,
Henry mengajukan permohonan pembatalan pernikahan kepada Sri Paus yang
ditolak. Penolakan ini menjadi katalis pemisahan kerajaan Inggris degan Gereja
Katolik yang dipimpin Sri Paus. Dengan berpisahnya Inggris, Henry VIII
mengeluarkan Undang undang Supremasi yang menyatakan dirinya sebagai
penguasa tertinggi gereja di Inggris dan pengakuan resmi bahwa gereja Inggris
brpisah dari gerja katolik roma.
Ketika putusnya hubungan Inggris dengan gereja muncullah seorang bernama
Thomas Cromwell, yang dengan cepat menjabat sebagai Kanselir Keuangan.
Cromwell juga membantu proses penceraian Henry VIII denga Catherine of Aragon.
Catherine yang mempertahankan pernikahannya yang sah dihadapan Sri Paus
diadili oleh pengadilan yang dimpimpin oleh Henry VIII yang berakhir dengan
penceraian.
Ketidaksenangan atas pemerintahan Henry VIII menghasilkan revolusi pertama di
Lincolnshire yang dipimpin seorang Pastor yang kemudian dieksekusi mati. Tetapi,

reforms ini berulang kembali ada tahun 1537, menanggapi hal ini Henry
mengeksekusi 220 orang