Anda di halaman 1dari 2

MANAJEMEN PEMASARAN BABI

PT MABAR PIG FARM


Alur Pemasaran
PT Mabar
Rp. 30k/Kg

PT Mabar

Agen

Pedagang Pengecer

Konsumen

Rp. 50 60k/ Kg

Konsumen

Rp. 30k/Kg

PT Mabar memasarkan babinya dalam bentuk ternak babi siap potong.


Rataan beratnya yaitu 100 kg. Untuk memasarkan produknya PT Mabar memiliki
rekan kerja yaitu para agen pemasok pasar. Jumlah agen yang membeli babi dari PT
Mabar berjumlah delapan orang. Masing-masing agen memiliki skala pembelian dan
pangsa pasarnya masing-masing. Dari hasil wawancara diketahui agen yang paling
sedikit jumlah pembeliannya yaitu 50 ekor/bulan, sedangkan agen terbanyak
memasok babi kurang lebih 1160 ekor/ bulan.
Setiap agen memiliki kewajiban untuk manghabiskan jatah babi-babi yang
dipasok dengan jumlah tertentu setiap bulanya. Pembagian banyak dan sedikitnya
jumlah pasokan dipengaruhi oleh pangsa pasar, permintaan tiap bulan, dan
kesanggupan dari masing-masing agen itu sendiri.
Babi yang dijual oleh PT Mabar adalah babi yang berumur 7-8 bulan dengan
berat masing-masing babi berkisar antara 100 Kg sampai dengan 150 Kg. Jenis babi
yang dipasarkan yaitu humshire, Yorkshire, dan Durock. Babi yang dipasarkan
merupakan produk asli PT Mabar dalam arti dikembangbiakan, dan mengalami fase
starter dan fatening di PT Mabar. Perbedaan jenis babi yang dijual tidak
mempengaruhi harga babi tersebut.
PT Mabar mematok harga babi hidup yang dipasarkan yaitu Rp. 30.000,-/Kg.
Harga tersebut merupakan harga babi terhitung awal juli dan bisa naik atau turun
tergantung dari jumlah permintaan dan harga bahan baku pakan serta pengeluaran
operasional lainnya. Agen yang membeli babi tersebut lalu mengirim babi ke
rumah potong hewan (RPH) yang ada dikota medan dengan angkutan truk. PT
Mabar bertanggung jawab terhadap babi hanya sampai babi keluar dari area
kandang, bila terjadi kerusakan dijalan atau kecelakaan lainnya berarti itu bukan
lagi tanggung jawab PT Mabar.

Setelah dilakukan pemotongan para agen menyebarkan daging babi atau


hasil ikutan lainnya kepada para pedagang pengecer yang ada dipasar-pasar
tradisional atau modern. Para pedagang pengecer tersebut merupakan pegawai dari
para agen, jadi sistemnya pedagang pengecer bukan membeli daging babi dari para
agen melainkan menerima gaji untuk tiap daging babi yang dipasarkan.
Pangsa pasar PT Mabar adalah masyarakat menengah keatas terutama kaum
Chinese. Bahkan kebanyakan babi diberi nomor China pada saat penomoran
dikandang sebelum penjualan. Hal tersebut dikarenakan daging babi yang
diproduksi oleh PT Mabar memiliki kualitas unggul dimana dari babi yang dipotong
lebih banyak daging merahnya dari pada daging putihnya (lemak).
Harga daging babi eceranb yang dipasarkan yaitu berkisar antara Rp. 50.000
sampai dengan Rp. 60.000. Bervariasinya harga daging babi tersebut sangan
bergantung kepada jumlah daging merah dan daging putih pada daging yang
dipasarkan. Semakin banyak daging merah dalam 1 Kg daging maka semakin
mahal harga daging tersebut. Sebagai ilustrasi bila dalam 1 kg daging kebanyakan
daging putih maka harga daging tersebut adalah Rp. 50.000 Kg dan bila dalam 1 kg
daging yang dibeli konsumen dominan daging merah dan hampir tidak ditemui
daging putih maka harga daging tersebut adalah Rp. 60.000,-. Namun pada pasarpasar modern yang juga menjadi pangsa pasar PT Mabar, harga daging dapat
mencapai Rp. 70.000,-/Kg, tentu saja hal tersebut terjadi karena pihak pemasar
menawarkan tempat dan kemasan yang lebih baik dibandingkan bila daging babi
dijual dipasar tradisional.

Anda mungkin juga menyukai