MIK : TUGAS PERTEMUAN 1 (16 November 2016)

A. UNS (Unit Numbering System)

Pengertian UNS (Unit Numbering System)
Suatu sistem penomoran dimana sistem ini memberikan satu nomor kepada
pasien rawat jalan, rawat inap dan gawat darurat. Setiap pasien yang berkunjung
mendapatkan satu nomor pada saat pertama kali pasien datang dan digunakan
selamanya pada kunjungan berikutnya.
Keuntungan UNS (Unit Numbering System), antara lain :
1. Riwayat kesehatan pasien terkumpul utuh dalam satu folder dengan satu nomor
rekam medis, yang akan sangat membantu dan memudahkan dokter untuk
mempelajari hal-hal yang pernah terjadi dan yang telah diberikan kepada pasien
tersebut.
2. Menghemat penggunaan folder dan nomor rekam medis. Karena satu pasien hanya
menggunakan satu folder dan satu nomor rekam medis walaupun pasien tersebut
datang berulang-ulang.
Kelemahan UNS (Unit Numbering System), antara lain :
1. Pelayanan bisa menjadi lebih lama pada pasien kunjungan ulang.
2. Folder rekam medis bisa menjadi terlalu tebal pada pasien yang terlalu sering
berkunjung ulang atau pasien dengan riwayat rawat inap lama.
3. Pasien harus tertib menyimpan KIB dan membawanya pada saat berobat.
4. Petugas harus tertib menyimpan KIB dan mengisinya pada saat pasien datang
berobat.

B. SNS (Serial Numbering System)

Pengertian SNS (Serial Numbering System)
Suatu sistem penomoran dimana setiap pasien yang berkunjung di puskesmas
atau sarana pelayanan kesehatan akan mendapatkan nomor rekam medis baru tiap kali
berobat.
Keuntungan SNS (Serial Numbering System), antara lain :
1. Petugas rekam medis lebih cepat dalam memberi pelayanan kepada pasien.
2. Petugas rekam medis lebih mudah dalam memberikan nomor kepada pasien.

Kelemahan SNS (Serial Numbering System), antara lain :

1. Membutuhkan waktu lama dalam pencarian dokumen rekam medis lama apabila
dokter membutuhkannya, karena satu pasien dapat memperoleh lebih dari satu
nomor pada setiap kunjungan dan riwayat kesehatan seorang pasien tersebut
menjadi terpisah-pisah ke dalam beberapa folder.
2. Petugas harus tertib menyimpan KIUP dan mengisinya pada saat pasien datang
berobat.

C. SUNS (Serial-Unit Numbering System)

Pengertian SUNS (Serial-Unit Numbering System)
Pemberian nomor dengan cara ini menggabungkan sistem seri dan unit.
Dimana setiap pasien datang berkunjung ke Puskesmas atau tempat pelayanan
kesehatan lainnya, diberikan nomor baru tetapi dokumen rekam medis terdahulu
digabungkan dan disimpan jadi satu di bawah nomor yang baru.
Keuntungan SUNS (Serial-Unit Numbering System), antara lain :
1. Pelayanan menjadi lebih cepat karena pasien tidak akan menunggu dicarikan
dokumen rekam medisnya terdahulunya.
2. Memudahkan dokter dalam mengamati dan mempelajari perkembangan kondisi
pasien selama periode yang dibutuhkan.
Kelemahan SUNS (Serial-Unit Numbering System), antara lain :
1. Petugas harus tertib menyimpan KIUP dan mengisinya pada saat pasien datang
berobat.
2. Penggunaan nomor rekam medis akan lebih boros karena pasien akan mendapatkan
nomor yang berbeda tiap kali melakukan kunjungan.
3. Petugas menjadi lebih sibuk karena petugas akan mencari maupun mengecek
dokumen rekam medis yang lama untuk digabungkan dengan dokumen rekam
medis yang baru.

D. KIB (Kartu Identitas Berobat)

Pengertian KIB (Kartu Identitas Berobat) :
KIB adalah kartu tanda pengenal sebagai pasien yang berisi identitas pasien
dan nomor rekam medis.

Fungsi KIB (Kartu Identitas Berobat) :

1. Sebagai media catatan dan sumber informasi bagi petugas untuk mengetahui
nomor rekam medis pasien saat berkunjung ulang
2. Sebagai media promosi, karena dengan adanya bahan dan desain yang menarik
akan membuat pasien senang menyimpan, membawa dan bahkan menunjukkan
KIB tersebut ke orang lain bahwa dia berobat di rumah sakit tersebut.
Item yang harus ada dan ukuran standar KIB (Kartu Identitas Berobat) :
1. Identitas rumah sakit (nama dan alamat)
2. Nomor rekam medis
3. Nama pasien
4. Jenis kelamin
5. Alamat lengkap pasien
6. Tempat/tanggal lahir
7. Peringatan
8. Ukuran standar : 4,25 x 7,5 cm

E. KIUP (Kartu Indeks Utama Pasien)

Pengertian KIUP :
KIUP adalah daftar permanen yang mengandung nama dan nomor rekam
medis semua pasien yang pernah terlayani dan terfasilitasi pelayanan kesehatan.
Fungsi KIUP :
1. Sebagai catatan dan sumber informasi bagi petugas untuk mengetahui nomor
rekam medis pasien saat berkunjung ulang tapi tidak membawa KIB,
2. Sebagai catatan riwayat tanggal kunjungan terakhir pasien yang nantinya akan
digunakan untuk menghitung lama penyimpanan berkas rekam medisnya,
3. Sebagai sumber data untuk memetakan (mapping) lingkup cakupan pelayanan
rumah sakit.
Item yang harus ada dan ukuran standar :
1. Nama Lengkap (nama keluarga & nama diri) garis bawahi nama keluarga
2. Alamat lengkap
3. Nomor Rekam Medis
4. Tanggal lahir (hari, bulan, tahun), usia
5. Informasi identitas lain : nama ibu, nama bapak, pekerjaan, agama, jenis kelamin,
dll.
6. Tanggal masuk & keluar rawat
7. Hasil (hidup atau meninggal)
8. Nama dokter yang merawat
9. Ukuran standar : 3 x 5 inci (7,5 x 12,5cm)
SUMBER :
https://dhiedhie82.wordpress.com/2015/07/10/sistem-penomoran-dan-penjajaran-rekammedis/

http://documents.tips/documents/10identifikasi-kib-kiup.html
http://slidegur.com/doc/1435074/identifikasi--kib-dan-kiup
http://hariekrenz.blogspot.co.id/2011/10/makalah-psrm-iii-kiupkartu-indeks-utama.html
https://dhiedhie82.wordpress.com/2015/07/10/sistem-penomoran-dan-penjajaran-rekammedis/