Category: Kelas 10 48 0
Berikut kami sajikan bentuk-bentuk bentang alam hasil dari pengikisan dan pengendapan yang
terjadi di sungaI :
1. Dataran banjir (Flood plain)
Daerah disekitar sungai yang dipengaruhi oleh tinggi rendahnya debit air sungai termasuk dalam
dataran banjir. Saat debit sungai tinggi, dataran ini digenangi oleh air sungai yang
memungkinkan terjadinya pengendapan. Umumnya dataran banjir tersusun dari endapan pasir
dan lumpur sungai yang halus.
2. Tanggul Alam (Levees)
Bentang alam yang berada di tepi aliran sungai yang berupa hasil endapan material pasir yang
kasar dan atau kerikil yang arahnya sejajar dengan arah aliran sungai disebut dengan tanggul
alam (levees). Jadi tanggul alam membentang sebagai jembatan antara sungai dengan dataran
banjir.
5. Meander
Mender adalah sungai yang bentuk saluran airnya berkelak-kelok yang terbentuk akibat
pengendapan material sungai di kanan kirinya. Pada awalnya, bentuk dari meander tidak
berkelak-kelok akantetapi lurus/hampir lurus. Karena adanya pengikisan dan pengendapan pada
pembentukan bar-bar (gosong pasir) lama-lama aliran sungai yang dahulunya lurus berubah
menjadi berkelak kelok.
8. Oxbow lake
Oxbow lake (danau tapal kuda) merupakan bagian dari sungai meander yang telah terputus atau
terpisah dari badan sungai, sehingga membentuk sebuah lekukan sungai.
9. Delta
Delta merupakan bentang alam yang dapat dijumpai di muara akhir sebuah sungai baik itu di
pantai (laut) maupun danau dimana air sungai berakhir. Delta terbentuk karena material sedimen
yang dibawa oleh aliran sungai menumpuk di tempat terakhir air sungai mengalir.
10. Pothole
Bagian dasar sungai yang terbentuk karena erosi yang diakibatkan srus sungai yang berputar
pada batuan di dasar sungai.
Sumber:
Charlton, Ro. 2008. Fundamentals of fluvial geomorphology. Routledge: New York
(didownload)
Noor. Djauhari. 2010. Geomorfologi. Prodi Teknik Geologi Universitas Pakuan:
Bogor (di unduh dalam akun