TOR Materi Teknik Penyampaian Materi 1 (Manusia)

Latar Belakang Materi

Mahasiswa baru adalah manusia, bukan objek tanpa nyawa. Pada saat mentor menyampaikan materi
kepada mahasiswa baru, mereka berinteraksi dengan manusia. Oleh karena itu, untuk
memaksimalkan penjaminan materi, mentor butuh pengetahuan terkait manusia. Baik dari segi
kepribadian, motivasi maupun teknik memenangkan teman. Diharapkan teknik penyampaian materi 1
membuat mentor dapat menangani mahasiswa baru lebih baik.

Tujuan Pembelajaran
1.

Calon mentor INTEGRASI ITB 2016 memahami dan menerapkan pengetahuan terkait teknik
penyampaian materi

Parameter
1. Calon mentor INTEGRASI ITB 2016 menerapkan teori analisis kepribadian
2. Calon mentor INTEGRASI ITB 2016 memahami teori motivasi
3. Calon mentor INTEGRASI ITB 2016 menerapkan cara membuat orang menyukai anda

Alur Penyampaian Materi

Berikut adalah alur pernyampaian materi yang harus diikuti oleh pendiklat saat mentoring:
1. Six Ways to Make People Like You (Dale Carnagie)
2. Motivasi Menurut Teori X & Y (McGregor)
3. Analisis Kepribadian Menurut Teori Big 5 Personality (Costa dan McCrae)

Poin Penting
1. Menyampaikan latar belakang materi terlebih dahulu
2. Mengutamakan penyampaian materi yang dicetak tebal
3. Memahami materi terlebih dahulu karena cukup berbeda dengan materi tahun-tahun
sebelumnya
4. Dalam penjelasan enam cara membuat orang lain menyukai anda, fokus pada praktek.
5. Dalam penjelasan kepribadian beritahu setiap kepribadian pada sisi positifnya saja, jangan
membaikan suatu kepribadian dan menjelekan kepribadian lainnya. Jelaskan secara singkat
saja 5 faktor secara umum. Faset hanya menjadi bahasan tersirat yang tidak perlu dicatat.

Materi
Six Ways to Make People Like You (Dale Carnagie)
Seperti yang telah dijelaskan pada saat mentoring Esensi Mentor, mentor adalah orang yang akan
sering berdiskusi secara menyenangkan dengan mahasiswa baru selama rangkaian INTEGRASI. Oleh
karena itu, mentor sebaiknya membuat mahasiswa baru menyukai mentor terlebih dahulu agar
materi dapat diterima secara menyenangkan. Dale Carnagey pada bukunya How to Win Friends
and Influence People secara singkat menjabarkan enam cara untuk membuat orang lain menyukai
kita:

1.

2.

3.

4.

5.

6.

Jadilah tertarik dengan tulus kepada orang lain

Kamu bisa menambah teman dalam dua bulan dengan menjadi tertarik kepada mereka,
dibanding dua tahun membuat mereka tertarik padamu
Tersenyumlah
Senyum itu gratis dan memiliki kemampuan luar biasa untuk membuat orang lain merasa
bahagia. Tersenyumlah pada setiap kesempatan untuk memancarkan kebahagiaan.
Mengingat nama orang lain, bagi orang itu, adalah suara termanis dan terpenting dalam
bahasa apapun
Orang rata-rata lebih tertarik pada nama sendiri dibanding semua nama di dunia
digabungkan. Kita bisa membuat orang lain merasa sangat dihargai dengan mengingat
nama mereka.
Jadilah pendengar yang baik. Dorong orang lain untuk berbicara mengenai dirinya.
Cara termudah untuk menjadi seorang pembawa percakapan yang baik adalah menjadi
pendengar yang baik. Untuk itu, kita harus benar-benar peduli terhadap apa yang orang lain
ucapkan. Seringkali orang hanya ingin memiliki orang yang ingin mendengarkan, bukan lawan
bicara yang menghibur.
Bicarakan hal yang menjadi ketertarikan orang lain
Jalan mewah menuju hati seseorang adalah membicarakan hal yang ia sangat hargai. Apabila
kita membicarakan hal yang menjadi ketertarikan orang lain, mereka akan merasa dihargai
dan menghargai kita sebagai balasannya.
Buat orang lain merasa penting dan lakukan itu secara tulus
Aturan emasnya adalah memperlakukan orang lain sebagaimana kita ingin diperlakukan. Kita
menyukai rasanya dianggap penting, begitu juga orang lain. Orang lain akan berbicara
kepada kita berjam-jam apabila kita memperbolehkan mereka berbicara tentang diri mereka.
Apabila kita bisa membuat orang lain merasa dihargai, kita akan memenangkan seluruh
teman yang kita impikan.

Tambahan dari penasihat: Yang paling penting, mulailah sejak dalam berinteraksi dengan calon
mentor lain dan pendiklat. Sekolah mentor bukan hanya ajang membentuk diri, namun juga ajang
mendapatkan teman yang baik

Motivasi Menurut Teori X & Y (McGregor)

Berteman dengan mahasiswa baru saja tidak cukup. Ada beberapa kasus dimana materi tidak
tersampaikan karena mahasiswa baru tidak termotivasi untuk mengikuti rangkaian INTEGRASI.
Penyebabnya bervariasi, namun yang paling penting diperhatikan adalah masalah kebutuhan dasar.
Setiap orang tidak akan termotivasi menerima materi apabila kebutuhan fisiologisnya tidak
terpenuhi. Keadaan seperti mengantuk, kelelahan, kepanasan, kelaparan, kehausan, dan kekurangan
oksigen harus diperhatikan oleh mentor di lapangan nanti.
Terlepas dari kebutuhan dasar, secara garis besar terdapat tiga teknik memotivasi sesuai dengan
asumsi terhadap orang lain berdasarkan Teori X & Y McGregor:
Pendekatan
Tradisional

Pendekatan aliran keras, mengintervensi secara aktif (misal menegur dan memarahi).
Dilakukan saat orang lain diasumsikan pada dasarnya tidak termotivasi (Teori X)

Pendekatan
Hubungan
Antar Manusia
Tawar
Menawar
secara Implisit

Pendekatan membangun hubungan baik antara atasan (mentor) & bawahan (mentee).
Membuat interaksi menjadi lebih partisipatif (2 arah). Dilakukan saat orang lain
diasumsikan pada dasarnya termotivasi (Teori Y)
Perjanjian tidak tertulis antara atasan & bawahan, mengkombinasikan dua pendekatan
sebelumnya. Ini yang ideal dilakukan oleh seorang mentor karena pada dasarnya
mahasiswa baru dapat diasumsikan berada di antara teori X & Y. Seorang kakak harus
dapat menegur dan mengapresiasi pada saat yang tepat! Namun tetap utamakan
pendekatan hubungan antar manusia. Teguran yang dilakukan semestinya berada
dalam batasan normal kakak terhadap adiknya.

Analisis Kepribadian Menurut Teori Big 5 Personality (Costa dan McCrae)

Seperti yang telah disampaikan pada saat mentoring Esensi Mentor, mentor di lapangan bekerja
bersama kelompok. Untuk memaksimalkan potensi dari tiap mentor dalam kelompok, mentor dapat
menggunakan analisis kepribadian menurut teori Big 5 Personality oleh Costa dan McCrae.
Diharapkan mentor dapat saling mengembangkan dan berbagi manfaat lebih dengan mengetahui
potensi dari kepribadian diri serta mentor lainnya. Selain itu, mentor juga dapat memperkirakan
kepribadian mentee dengan mengetahui 5 faktor kepribadian secara kasar untuk memodifikasi
pendekatan.
Tes
skala
kepribadian
IPIP-NEO-PI-R
pada
situs
http://www.psikometrika.com/skoring/neo_.html dapat diambil oleh calon mentor untuk mengetahui
kepribadian menurut teori Big 5 Personality. Keterangan tiap faktor:
1.
2.
3.
4.

Neurotisme: Identifikasi terhadap kecenderungan tekanan psikologis.

Extraversion: Kuantitas dan intensitas energi yang digunakan untuk lingkungan sosial.
Openness: Keaktifan dan apresiasi terhadap pengalaman yang dibutuhkan.
Agreeableness: Berbagai aspek interaksi individu didasarkan berbagai motif seperti
keterbukaan, kasih sayang dan kemandirian secara emosi.
5. Conscientiousness: Tingkat pengendalian, ketekunan dan motivasi dalam mengarahkan
suatu tujuan.
Catatan: Berbeda dengan tes MBTI yang mudah diakali dan rawan stereotyping, tes IPIP-NEO-PI-R
ini dirancang lebih objektif karena based on science dan responden sulit berbohong (hasil tidak
valid apabila tidak konsisten). Berikut adalah tabel yang membantu pendiklat menjelaskan:
IPIPNEO-PI-R

FASET
(Subfakt
or)

Neuroticism

Extraversion

Derajat
Kecemasan

Ketertarikan
dan
keakraban

Rasa frustasi
dan
kemarahan
Kecenderung
an kesedihan
dan rasa
bersalah
Kecenderung

Kecenderung
an untuk
bekerjasama
Keterlibatan
dan ekspresi
sosial
Dorongan

FAKTOR KEPRIBADIAN
Openness to
Agreeableness
Experience
Dorongan untuk Keyakinan
membayangkan mempercayai
atau berimajinasi orang lain
Apresiasi
terhadap seni
atau keindahan
Keterbukaan
terhadap
perasaan dan
emosi
Dorongan

Kejujuran
dalam
bertindak
Perhatian
terhadap
kebutuhan
orang lain
Kecenderungan

Conscientiousness
Keyakinan
terhadap
kemampuan diri
Keteraturan dan
kebiasaan
Dorongan
terhadap
kepatuhan akan
aturan /tata-cara
Dorongan

an rasa malu
dan tekanan
sosial

hidup untuk
bersosialisasi

mendapatkan
pengalaman
baru secara fisik

kebersamaan
dibandingkan
konflik

Kecenderung
an
berdasarkan
keinginan
atau
kepuasan
Indikator
umum
kerentatan
terhadap
kecemasan

Kecenderung
an thd
kesenangan
(excitement)
lingkungan

Dorongan ingin
tahu secara
intelektual

Dorongan
untuk kalem,
tenang dan
mawas diri

Kecenderung
an
mendapatkan
kegembiraan
(cheerfulness
)

Dorongan
mengkritisi
terhadap suatu
nilai atau norma

Kecenderungan
bersimpati
kepada orang
lain

terhadap
semangat diri
untuk meraih
tujuan
Semangat
menyelesaikan
tindakan meski
ada hambatan

Kehati-hatian
sebelum
bertindak

Alur Metode
0.
1.
2.
3.
4.

Pemberian Tugas Mengerjakan Tes Skala Kepribadian IPIP-NEO-PI-R (5 menit)

Mentoring Six Ways to Make People Like You (Dale Carnagie) (40 menit)
Peer to Peer Evaluation Cara Berkenalan (Paralel dengan 1)
Mentoring Motivasi, Post Test, dan Analisis Kepribadian (40 menit)
Forum Group Discussion Saling Melengkapi (35 menit)

Metode Penyampaian
Pemberian Tugas Mengerjakan Tes Skala Kepribadian IPIP-NEO-PI-R (5 menit)
Setelah pengumuman divisi, pendiklat menginvite calon mentor di RT/RW ke group facebook sekolah
mentor. Setelah itu pendiklat memberikan tugas untuk mengisi tes Skala Kepribadian IPIP-NEO-PI-R
dan mengirimkan hasilnya dengan ketentuan berikut:
1.

Calon mentor mengisi tes pada link http://www.psikometrika.com/skoring/neo_.html

menggunakan komputer sejujur-jujurnya dengan format:
a. Nama: NAMADEPAN_NAMATENGAH_NAMABELAKANG (Contoh:
REYNALDI_SATRIO_NUGROHO)
b. Jenis kelamin: Isi dengan L untuk laki-laki dan P untuk perempuan
c. Usia: Isi dengan angka usia saat mengisi tes tersebut

2. Calon mentor mengisi tes pada kondisi tenang dengan integritas. Hindari berbohong karena
membuat hasil tes tidak valid dan tidak diterima oleh sekolah mentor. Selain itu mengisi tes
membutuhkan waktu yang lama sehingga perlu ketenangan.
3. Calon mentor mengirimkan screenshot hasil psikotes yang valid maksimal pukul 23.59 16 Juni
2016 ke email sekmen2016@gmail.com dengan format subject
HASILTESOCEAN_NAMALENGKAP_NIMTPB dan isi email yang sopan (salam pembuka,
maksud pengiriman email, penutup dengan nama lengkap, nim tpb dan jurusan). Berikut
contoh hasil tes:
a. Tidak Diterima (Ada tulisan tidak valid untuk dianalisa):

b. Diterima (disensor):

Mentoring Six Ways to Make People Like You

Pendiklat menjelaskan materi Teknik Penyampaian Materi 1 (Dasar) di luar kampus.
Detail Durasi yang Disarankan:
Waktu
5 menit
15 menit
5 menit
5 menit
10 menit

Kegiatan
Perkenalan calon mentor yang belum saling mengenal (1-1)
Materi Six Ways to Make People Like You (Dale Carnagie)
Latihan perkenalan mengaplikasikan materi (1-1)
Peer to peer evaluation dari cara berkenalan
Kesimpulan, Ice Breaking, dan Penarik fokus

Mentoring Motivasi dan Analisis Kepribadian

Pendiklat menjelaskan materi Motivasi dan Analisis Kepribadian serta mengatur dan mengawasi
jalannya Forum Group Discussion Saling Melengkapi di luar kampus.
Detail Durasi yang Disarankan:
Waktu
5 menit
10 menit
7 menit
10 menit
35 menit
8 menit

Kegiatan
Pembukaan
Materi Motivasi Menurut Teori X & Y (McGregor)
Pemberian Post Test Kapan Harus Menegur dan Mengapresiasi?
Materi Analisis Kepribadian Menurut Teori Big 5 Personality (Costa dan McCrae)
Forum Group Discussion Saling Melengkapi
Kesimpulan dan Penutupan

Metode evaluasi
Berikut adalah tabel metode evaluasi Teknik Penyampaian Materi 1 (Dasar):
Alat Ukur
Tugas
Mengerjakan
Tes
Skala
Kepribadian
IPIP-NEO-PI-R

Parameter Alat Ukur

Calon mentor mengetahui
kepribadian diri sesuai tes
yang dikerjakan. Minimal
mendapatkan indeks A.

Peer to Peer Calon mentor

Evaluation Cara mengaplikasikan prinsip
Berkenalan
yang telah diajarkan untuk
membuat orang lain tertarik.
Minimal mendapatkan indeks
C.

Forum
Group Calon mentor
Discussion
mempresentasikan strategi

Indikator Alat Ukur

Indeks Biner:
A: Terdapat screenshot gambaran umum
kepribadian diri yang valid dan dikirimkan ke email
sekolah mentor
E: Tidak mengumpulkan screenshot atau
mengumpulkan screenshot tetapi tidak valid
Cara berkenalan harus mengaplikasikan enam
prinsip menurut Six Ways to Make People Like
You (Dale Carnagie), yaitu:
1. Jadilah tertarik dengan tulus kepada
orang lain
2. Tersenyumlah
3. Mengingat nama orang lain, bagi orang
itu, adalah suara termanis dan terpenting
dalam bahasa apapun.
4. Jadilah pendengar yang baik. Dorong
orang lain untuk berbicara mengenai
dirinya.
5. Bicarakan hal yang menjadi ketertarikan
orang lain
6. Buat orang lain merasa penting dan
lakukan itu secara tulus
Indeks:
A: Menggunakan minimal 5 dari 6 prinsip
B: Menggunakan 4 dari 6 prinsip
C: Menggunakan 3 dari 6 prinsip
E: Menggunakan kurang dari 3 prinsip
Presentasi menyebutkan kedua poin berikut:
1. Terdapat definisi ekstrovert dan introvert

Saling
Melengkapi

memaksimalkan potensi
menyampaikan materi secara
berkelompok berdasarkan
kepribadian. Minimal
mendapatkan indeks C.

Pemberian Post
Test
Kapan
Harus Menegur
dan
Mengapresiasi?

Calon mentor menuliskan

secara berkelompok kasus
interaksi dengan mahasiswa
baru yang membutuhkan
apresiasi
dan
teguran.
Minimal mendapatkan indeks
C.

yang tepat.
2. Terdapat strategi pemaksimalan potensi
keluarga berdasarkan kepribadian.
Indeks:
A: Menyebutkan kedua poin
C: Menyebutkan setidaknya salah satu poin
dengan tepat
E: Tidak menyebutkan kedua poin
Indeks:
A: Menuliskan minimal 3 kasus dan
menggolongkannya ke dalam apresiasi atau
teguran dengan tepat
B: Menuliskan minimal 3 kasus dan tidak
menggolongkannya ke dalam apresiasi atau
teguran dengan tepat
C: Menuliskan minimal 3 kasus tetapi tidak
digolongkan
E: Menuliskan kurang dari 3 kasus

Referensi
1.
2.
3.
4.

Dale Carnegie. How to Win Friends and Influence People (New York: Gallery, 1998)
Slide Perkuliahan Psikologi Industri ITB: Kuliah ke-4 Motivasi
http://www.psikometrika.com/skoring/neo_.html
Feist & Feist (2008) Theories of Personality 7ed