MANAJEMEN PEMASARAN
Disusun Oleh :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Nama Dosen
Kelas
Ahmad Mubarok
Erika Wijayanti
Erna Apriani
Ika Nurfebriani
Juliani Rahmawati
Nur Aenani
Nur Holis Majid
(11160066)
(11160212)
(11130049)
(11160267)
(11160211)
(11131031)
(11131017)
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadiran Allah SWT, yang mana berkat rahmat dan
hidayahNya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul Manajemen Pemasaran.
Makalah ini diajukan guna memenuhi nilai mata kuliah Pengantar Bisnis. Tidak lupa, kami
ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang turut membantu dalam penyusunan makalah
ini.
Kami menyadari dalam makalah ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, kami
sangat mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca makalah ini. Harapan kami semoga
makalah ini bermanfaat dan menjadikan sumber pengetahuan bagi para pembaca.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.............................................................................................................................iii
BAB I.........................................................................................................................................1
PENDAHULUAN..................................................................................................................1
2
BAB III.......................................................................................................................................7
PEMBAHASAN.....................................................................................................................7
III.I Pengertian Pemasaran dan Manajemen Pemasaran.....................................................7
III.I.I Pengertian Pemasaran............................................................................................7
III.I.II Pengertian Manajemen Pemasaran......................................................................9
III.II Konsep Pemasaran Inti.............................................................................................11
III.II.I Saluran Pemasaran.............................................................................................11
III.II.II Lingkungan Pemasaran.....................................................................................13
III.II.III Bauran Pemasaran...........................................................................................13
III.II.IV Tingkat Pemasaran..........................................................................................15
III.II.V Perbedaan Penjualan dan Pemasaran................................................................16
III.III Orientasi Perusahaan kearah Pasar.........................................................................17
BAB IV....................................................................................................................................18
Penutup.................................................................................................................................18
IV.I
Simpulan................................................................................................................18
IV.II
Saran...................................................................................................................19
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN
I.I Latar Belakang
Pemasaran adalah salah satu kegiatan pokok yang perlu dilakukan oleh perusahaan
baik itu perusahaan barang atau jasa dalam upaya untuk mempertahankan kelangsungan
hidup usahanya. Hal tersebut disebabkan karena pemasaran merupakan salah satu kegiatan
perusahaan, dimana secara langsung berhubungan dengan konsumen. Maka kegiatan
pemasaran dapat diartikan sebagai kegiatan manusia yang berlangsung dalam kaitannya
dengan pasar. Dalam era persaingan usaha yang semakin kompetitif sekarang ini, setiap
pelaku bisnis yang ingin memenangkan kompetisi dalam persaingan pasar akan memberikan
perhatian penuh pada strategi pemasaran yang dijalankannya . Produk - produk yang
dipasarkan dibuat melalui suatu proses yang berkualitas akan memiliki sejumlah
keistimewaan yang mampu meningkatkan kepuasan konsumen atas penggunaan produk
tersebut. Dengan demikian pelanggan mau dan rela untuk kembali menikmati apa yang
ditawarkan oleh perusahaan dan menjadi pelanggan yang setia bagi perusahaan. Sedangkan
untuk dapat mendistribusikan kualitas dibidang jasa merupakan hal yang tidak mudah. Oleh
karena itu, dalam proses pendistribusian barang kepada konsumen harus ada perhatian penuh
dari manajemen pemasaran paling atas hingga karyawan level bawah .
Perusahaan dalam menjalankan aktivitasnya baik perusahaan yang bergerak dalam
bidang jasa maupun barang mempunyai tujuan yang sama yaitu memperoleh keuntungan.
Selain itu perusahaan juga ingin memberikan kepuasan kepada konsumen atas produk yang
yang dihasilkannya, karena kepuasan konsumen menjadi tolak ukur dari keberhasilan
perusahaan dalam menghasilkan produk yang berkualitas, dan yang diinginkan oleh
konsumen.
Dalam mencapai strategi pemasaran yang tepat dan terbaik untuk diterapkan, salah
satunya perusahaan dapat melihat dari faktor bauran pemasaran. Hal tersebut penting karena
bauran pemasaran merupakan salah satu pokok pertimbangan konsumen dalam melakukan
keputusan pembelian suatu produk. Jika perusahaan tidak peka terhadap apa yang dibutuhkan
oleh konsumen, maka dapat dipastikan bahwa perusahaan akan kehilangan banyak
kesempatan untuk menjaring konsumen dan produk yang ditawarkan akan sia-sia.
1
Pemasaran merupakan salah satu ilmu ekonomi yang telah lama berkembang, dan
sampai pada saat sekarang ini pemasaran sangat mempengaruhi keberhasilan suatu
perusahaan untuk bisa bertahan di dalam pangsa pasar. oleh karena itu diperlukan strategi
pemasaran yang dapat memberikan pengaruh untuk menentukan berhasil atau tidaknya dalam
memasarkan produknya. Apabila strategi pemasaran yang dilaksanakan perusahaan tersebut
mampu memasarkan produknya dengan baik, hal ini akan berpengaruh terhadap tujuan
perusahaan.
Salah satu masalah pokok yang menjadi kendala dalam pemasaran adalah banyaknya
saingan didalam pasar itu sendiri baik dari produk sejenis maupun dari produk lain. Hal
tersebut merupakan tanggung jawab besar yang harus dimenangkan oleh suatu perusahaan
jika ingin tetap eksis didalam persaingan bisnis. Persaingan yang semakin tajam dan
perubahan-perubahan yang terus terjadi harus dapat dijadikan pelajaran oleh manajemen
pemasaran agar dapat secara proaktif mengantisipasi perubahan-perubahan yang terjadi baik
untuk masa sekarang dan akan datang.
I.III Tujuan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
I.IV Manfaat
Semoga makalah ini dapat berguna sebagai salah satu informasi atau bahan tinjauan
pustaka untuk mengetahui Manajemen Pemasaran. Makalah ini juga dapat digunakan untuk
menambah khasanah pengetahuan kita dalam pengetahuan dasar pengantar bisnis khususnya
dalam manajemen pemasaran.
BAB II
3
KAJIAN TEORITIS
II.I Teori Menurut Para Ahli
Berikut adalah beberapa pengertian dari Manajemen Pemasaran menurut beberapa para ahli:
1. Pengertian
manajemen
pemasaran
menurut
American
Marketing
12. Pengertian
manajemen
pemasaran
menurut
William
J.
Stanton adalah
merupakan
kegiatan
BAB III
PEMBAHASAN
III.I Pengertian Pemasaran dan Manajemen Pemasaran
6
6. Paul D. Convers Harvey W. Huege, and Robert V. Mitchell dalam bukunya Elements
of Marketing. Marketing didefinisikan sebagai kegiatan membeli dan menjual, dan
termasuk didalamnya kegiatan menyalurkan barang dan jasa antara produsen dan
konsumen.
7. Hermawan Kertajaya(2001) definisi pemasaran telah berkembang pesat dari dulu
sampai sekarang yang dirumuskan sebagai berikut:
menjualnya
Pemasaran adalah memberikan sebuah standar kehidupan
Tahun 1953 Brech mendefinisikan pemasaran suatu proses dalam menentukan
permintaan konsumen akan barang dan jasa, memotivasi penjualan, mendistribusikan
pelanggan.
Tahun 60-an, 70-an, 80-an sekolah pemasaran telah berkembang dan menerbitkan
perusahaan.
Tahun 1977 The Chartered Institute of Marketing pemasaran adalah proses
manajemen untuk mengidentifikasi, mengantisipasi, dan memuaskan palanggan
secara menguntungkan.
MAANZ (Marketing Association of Australia and New Zealand) pemasaran adalah
aktivitas yang memfasilitasi dan mempelancar suatu hubungan pertukaran yang saling
memuaskan melalui penciptaan, pendistribusian, promosi penentuan harga, barang,
jasa dan ide.
mengarahkan,
menciptakan,
menawarkan,
mempertukarkan,
inisiator,
dan
stakkeholders.
1. Philip Kotler dalam bukunya Marketing Management marketing adalah proses
dimana seseorang atau kelompok dapat memenuhi need dan want melalui penciptaan,
penawaran dan pertukaran barang dan jasa.
Proses pemasaran meliputi aspek fisik dan non fisik. Aspek fisik menyangkut perpindahan
barang-barang ketempat dimana mereka dibutuhkan. Sedangkan aspek nonfisik dalam arti
bahwa para penjual harus mengetahui apa yang diinginkan oleh para pembeli dan pembeli
harus pula mengetahui apa yang dijual.
Secara ringkas manajemen pemasaran ialah proses untuk meningkatkan efisiensi dan
efektivitas dan kegiatan pemasaran yang dilakukan oleh individu atau perusahaan. Logika
dan definisi diatas, apabila seseorang atau perusahaan, ingin memperbaiki pemasaranya,
maka ia harus melakukan kegiatan pemasaran itu sebaik mungkin.
Pengertian ini menekankan implikasi:
1. Definisi di atas menekankan adanya efektivitas dan efisiensi. Efektifitas artinya
memaksimalkan hasil yang hendak di capai yang telah ditetapkan lebih dulu,
9
pemasaran,harus
memainkan
peranan
penting
dalam
perencanaan
perusahaan.
10
gunakan di konsumsi. Jadi, tugas saluran pemasaran adalah untuk memindahkan barang dan
produsen ke konsumen.
Saluran pemasaran ini sangat penting bagi produsen, sebab produsen tidak akan
sanggup menyalurkan hasil produksinya sampai ke tangan konsumen. Produsen tidak
mungkin melaksanakan sendiri penyaluran hasil produknya, karena tidak efesien, modal
investasi besar, pengawasan lebih sulit, banyak personil, dan sebagainya. Mereka sulit
menjangkau daerah geografis yang begitu luas.
Bagi produsen menggunakan saluran pemasaran bebas akan sangat bermanfaat , karena
saluran pemasaran ini akan berfungsi sebagai :
Negoisasi, dilakukan oleh penyalur dengan pihak konsumen, tentang harga, sistem
penyaluran.
Pembiayaan dilakukan sendiri oleh penyalur dan dalam beberapa hal dapat
bekerjasama dengan produsen dengan penyediaan kredit perdagangan.
Unsur resiko di pikul sendiri oleh pihak penyalur, kecuali ada perjanjian khusus,
dalam hal barang kadaluarsa, barang rusak.
Sistem transportasi, di bawa langsung oleh pihak penyalur atau di antar sesuai dengan
perjanjian antara produsen dan penyalur.
11
alat tulis.
3. Saluran Penjualan
Digunakan untuk mempengaruhi transaksi dengan pembeli potensial. Saluran penjuan
mencakup tidak hanya distributor dan pengecer melainkan juga bank-bank dan
perusahaan asuransi yang memudahkan transaksi.
12
Variabel promosi atau yang lazim disebut bauran komunikasi pemasaran (Koter,
1997:604):
Advertising, yaitu semua bentuk presentasi nonpersonal dan promosi ide,
barang, atau jasa oleh sponsor yang ditunjuk dengan mendapat bayaran.
Sales promotion, yaitu insentif jangka pendek untuk mendorong keinginan
yang dihasilkan.
Personal selling, yaitu interaksi langsung antara satu atau lebih calon pembeli
dengan tujuan melakukan penjualan.
13
product elements.
place, cyberspace, and time.
promotion and education.
price and other user outlays.
14
Process.
productivity and quality.
People.
physical evidence.
a. Product elements adalah semua komponen dari kinerja layanan yang menciptakan
nilai bagi perusahaan.
b. Place, cyberspace, and time adalah keputusan manajemen mengenai kapan, dimana,
dan bagaimana menyajikan layanan yang baik kepada pelanggan.
c. Promotion and education adalah semua aktivitas komunikasi dan perancangan
insentif untuk membangun persepsi pelanggan yang dikehendaki perusahaan atas
layanan spesifik yang perusahaan berikan.
d. Price and other user outlays adalah pengeluaran uang, waktu, dan usaha yang
pelanggan korbankan dalam membeli dan mengkonsumi produk dan layanan yang
perusahaan tawarkan atau sajikan.
e. Process adalah suatu metode pengoperasian atau serangkaian tindakan yang
diperlukan untuk menyajikan produk dan layanan yang baik kepada pelanggan.
f. Productivity and quality, produktivitas adalah sejauhmana efisiensi masukan-masukan
layanan ditransformasikan ke dalam hasil-hasil layanan yang dapat menambah nilai
bagi pelanggan, sedangkan kualitas adalah derajat suatu layanan yang dapat
memuaskan pelanggan karena dapat memenuhi kebutuhan, keinginan, dan harapan.
g. People adalah pelanggan dan karyawan yang terlibat dalam kegiatan memproduksi
produk dan layanan (service production).
h. Physical evidence adalah perangkat-perangkat yang diperlukan dalam menyajikan
secara nyata kualitas produk dan layanan.
o Pada tingkat bisnis atau SBU (Strategic Business Unit) pemasaran adalah untuk
segmentasi pasar dan targeting pasar. Unit bisnis harus lebih menekankan pada
karakteristik produk yang akan dipasarkan dan lebih mengenai needs, wants dan
konsumen.
o Pada tingkat Operasional ini berarti marketing in action, para petugas harus
melaksanakan berbagai taktik marketing mix, mencari kombinasi dan bauran yang
paling maksimal, apakah akan lebih menekankan pada product, price, place, atau
promotion dan sebagainya.
Penjualan dan Pemasaran mempunyai arti yang berbeda. Perbedaan antara penjualan
Penjualan (Selling)
1. Menekankan kegiatan pada produk.
Pemasaran (Marketing)
1. Menekankan
pada
apa
yang
mula-mula
kemudian
membuat
berusaha
menjualnya.
3. Manajemen disini berorientasi pada
bagaimana
tercapainya
volume
konsumen,
kemudian
merancang
bagaimana
membuat
penjualan sebesar-besarnya.
3. Manajemen berorientasi pada profit
4. Rencana biasanya berjangka pendek
dengan kata lain sekarang, harus
dipasarkan sekarang.
4. Rencana dibuat jangka panjang yaitu
memikirkan
perusahaan
datang.
pertumbuhan
dimasa
yang
akan
Ada 5 konsep yang bersaing yang dijadikan sebagai pedoman oleh organisasi
untuk melakukan kegiatan pemasaran: konsep produksi, konsep produk, konsep
penjualan, konsep pemasaran, dan konsep pemasaran bermasyarakat. Berikut
adalah penjelasan dari lima konsep tersebut:
kebutuhan
pelanggan,
pemasaran
yang
terkoordinasi,
serta
keuntungan.
5. Konsep berwawasan Pemasaran bermasyarakat
Konsep ini berpendapat bahwa tugas perusahaan adalah menentukan kebutuhan
dan keinginan serta kepentingan pasar sasaran dan memenuhinya dengan lebih
efektif dan efisiensi dari pada saingannya dengan cara mempertahankan atau
meningkatkan kesejahteraan konsumen dan masyarakat.
BAB IV
Penutup
IV.I Simpulan
Dari pembahasan makalah ini kita dapat mengambil suatu simpulan bahwa
untuk dapat memenangkan persaingan dalam pemasaran terlebih dahulu
manajemen pemasaran harus mengetahui situasi apa yang sedang dialami oleh
perusahaan sebelum menentukan strategi apa yang yang cocok digunakan
untuk menghadapi situasi tersebut.
Perencanaan produk yang dihasilkan oleh perusahaan harus benar- benar sesuai
dengan kebutuhan konsumen. Selain itu, produk yang dihasilkan harus
mencerminkan kualitas yang baik. Hal tersebut agar sesuai dengan tujuan
perusahaan yang mana produk yang dihasilkan dapat diterima dan sesuai
dengan kebutuhan konsumen dan dapat memuaskan konsumen. Karena produk
merupakan titik sentral dari kegiatan pemasaran, keberhasilan suatu perusahaan
dapat diketahui dari respon yang ditunjukkan oleh konsumen.
Pada situasi persaingan dan perubahan yang bergerak begitu cepat ini
perusahaan ditekan oleh faktor-aktor eksternal seperti perubahan teknologi,
ekonomi, sosial kultural dan pasar. Di sisi lain, secara internal perusahaan
menghadapi perubahan organisasi yang tak kalah peliknya, seperti masalah
Pemasaran harus dilihat sebagai suatu konsep bisnis strategi (strategic business
concept). Artinya pemasaran tidak lagi sekadar marketing, melainkan harus
diintegrasikan dengan strategi perusahaan secara keseluruhan.
IV.II Saran
Penting dan hal ini juga harus ditunjang oleh manajer pemasar yang
professional dan memiliki kreatifitas yang tinggi. Jadi tempatkanlah manajemen pemasaran
anda sebagai bagian penting dalam perusahaan demi mencapai tujuan bisnis yaitu
profitabilitas yang tinggi.
pandangan para ahli. Dengan demikian diharapkan mahasiswa khususnya dan masyarakat
pada umumnya menjadi paham tentang bagaimana melakukan kegiatan persaingan
pemasaran manajemen marketing.
memberikan ilmu dan informasi. Selanjutnya kesempurnaan makalah ini penulis mohon saran
dan kritik guna memperbaiki kesalahan dikemudian hari.
DAFTAR PUSTAKA
(http://mbegedut.blogspot.com/2012/06/pengertian-manajemen-pemasaranmenurut.html)
http://d-dan-20.blogspot.com/2010/12/rencana-rencana-pemasaran.html
http://www.wayankatel.com/2012/09/contoh-membuat-makalah-manajemenpemasaran-yang-baikbenar.html
LAMPIRAN
Studi Kasus
1. Apakah Double Benefit Positioning cukup baik dan efektif menurut anda?
Jelaskan!
Setuju atau tidak setuju produk sudah diproduksi, tugas anda adalah
memikirkan bagaimana cara memasarkan produk tersebut ?
(2) Untuk diferensiasinya, yaitu harga yang ditawarkan berbeda dari pesaing
yang ada, yakni lebih murah.
Disamping itu juga iklan yang mengandung pernyataan posisi yang kuat
merupakan pemasaran yang penting karena konsumen butuh informasi yang
jelas mengenai produk indomie vegan ini serta kemasan dari produk indomie
vegan juga harus menarik agar pemasaran menjadi efektif.