PETA KONSEP
EVOLUSI
Ciri-Ciri
membahas tentang
Bukti-Bukti
Terjadinya
Evolusi
Pencetus
Fosil
Masa praDarwin
Mekanisme
Evolusi
Perbandingan anatomi
Perbandingan
dibagi menjadi
Masa Darwin
Perbandingan Biokimia
Alat Tubuh yang Tersisa
(Organ Vestigial)
Domestikasi atau
Seleksi Buatan
Angka laju
mutasi
Frekuensi gen
dan Genotipe
Populasi
Perubahan
perbandingan
frekuensi gen
Hukum HardyWeinberg
Teori Asal-usul
kehidupan
1. Teori Evolusi
Dibedakan menjadi:
Kimia
2. Teori Evolusi
Biologi
Mutasi gen
Migrasi
organisme
Rekombinasi
Genetik
Seleksi Alam
Rumus
Contoh Soal
Mekanisme
isolasi
Evolusi
Seleksi
Pemantap
Seleksi
Pemutus
Seleksi
Berarah
20
Masih
Jurassic
ingatkah
Park
menggemparkan
Film
menceritakan
kamu
tentang film
yang
sempat
dunia
perfilman?
tersebut
bahwa
manusia
berhasil menghidupkan
kembali
dan
Sumber: www.zastavki.com.
Sumber: www.faktailmiah.com
ada
ke
20
ingkungan hidup yang ada di bumi mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Seiring dengan
perubahan lingkungan tersebut, terjadi pula perubahan pada makhluk hidup. Perubahan-perubahan
yang terjadi pada makhluk hidup dari zaman ke zaman dipelajari dalam suatu teori yang disebut
teori evolusi.
Teori evolusi masih dipertentangkan hingga saat ini.
Banyak teori yang telah dikemukakan para ahli, tetapi
tampaknya belum ada satu pun teori yang dapat menjawab
semua fakta dan fenomena tentang sejarah perkembangan
makhluk hidup di bumi ini.
Evolusi dalam biologi berarti proses kompleks
Sumber: yusefandriyana.blogspot.com
dalam
kurun
waktu
jutaan
tahun.
Evolusi
mempelajari bagaimana spesies baru dapat muncul dari berbagai spesies tumbuhan dan hewan dalam jangka
waktu tertentu. Evolusi juga mempelajari bagaimana spesies-spesies yang berbeda dapat memiliki kekerabatan.
A. TEORI EVOLUSI
Evolusi (Latin: evolvere = membuka gulungan) adalah proses perubahan struktur tubuh makhluk hidup dari
bentuk sederhana menjadi bentuk yang lebih kompleks dan berlangsung dari generasi ke generasi dalam jangka
waktu yang sangat lama. Evolusi menyebabkan keanekaragaman makhluk hidup. Evolusi dibagi menjadi dua,
yaitu evolusi progresif dan evolusi regresif. Evolusi progresif adalah evolusi yang menuju pada kemungkinan
organisme dapat bertahan hidup (survive). Adapun evolusi regresif adalah evolusi yang menuju pada
kemungkinan organisme menjadi punah.
Ci
dibagi menjadi:
a.
Adanya
penyimpangan faktor
"Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia (Adam) dari tanah
liat kering (yang berasal) dari lumpur hitam yang diberi bentuk". (QS. Al
Hijr (15) : 26)
genetik
1) Perubahan
kromosom
atau
karena mutasi.
Evolusi
gen
20
2) Rekombinasi dari macam-macam mutasi yang dapat menghasilkan spesies yang berbeda-beda.
b. Terjadi dalam populasi, bukan pada spesies atau individu.
c. Frekuensi gen tetap.
Genotip yang ada dalam individu selalu tetap dari generasi ke generasi berikutnya.
d. Tidak mencakup semua sifat, hanya beberapa sifat saja dan bersifat selektif.
Deskripsi
Aristoteles menyusun makhluk hidup berdasarkan
pertambahan
bentuk
ke
kompleksannya.
Bagi
Sumber : https://www.google.com/
search? 03/05/2016.16:08
2.
Sumber : https://www.google.com/
search? 03/05/2016.16:08
khusus.
Makhluk
hidup
muncul
Evolusi
Sumber : https://www.google.com/
search? 03/05/2016.16:08
20
3.
struktur-struktur
ysng
mengalami
degenerasi.
Sumber : https://www.google.com/
search? 03/05/2016.16:08
4.
Sumber : https://www.google.com/
search? 03/05/2016.16:08
5.
mempercayai
bahwa
organisme
berevolusi menjadi
Sumber : https://www.google.com/
search? 03/05/2016.16:08
6.
Sumber : https://www.google.com/
search? 03/05/2016.16:08
7.
Evolusi
Sumber : https://www.google.com/
search? 03/05/2016.16:08
20
Dalam bukunya, Charles Lyell menuliskan beberapa
hal yang agak mengejutkan mengenai evolusi fisik
bumi. Menurut Charles Lyell juga berpendapat
bahwa teori katastrofisme cuvier adalah salah.
Menurutnya bumi mengalami perubahan-perubahan
yang
Sumber : https://www.google.com/
search? 03/05/2016.16:08
progesif
dan
lebih
lambat.
Perubahan-
Evolusi
20
Charles Robert Darwin (1809-1882) adalah seorang peminat ilmu alam dari Inggris. Pada tahun
1831, ia mengikuti pelayaran HMS Beagle untuk memetakan jalur pelayaran. Selama pelayaran ini,
Darwin banyak mengumpulkan fosil, batuan dan mengamati berbagai makhluk hidup yang ia
jumpai. Ketika Beagle merapat di Kepulauan Galapagos
(1.050 km dari daratan utama
Sumber:
www.charlesdarwinon
line.com
Darwin
Amerika
Selatan),
menjumpai
berbagai
Gambar 1.6
Charles Darwin
burung
finch
Galapagos
memiliki
berbagai
Gambar 1.7.
Sumber: kuro-usa.blogspot.com
Darwin menyadari bahwa struktur yang bervariasi ini terbentuk karena adaptasi terhadap lingkungan
tertentu. Perbedaan struktur paruh bersesuaian dengan keanekaragaman sumber makanan yang tersedia. Darwin
yakin bahwa burung finch tersebut berkerabat dekat.
Buku Darwin
Evolusi
20
Charles Darwin menerbitkan buku mengenai asal mula spesies pada tahun 1859, dengan judul On The
Origin Species by Means of Natural Selection atau The Preservation of Favored Races in The Struggle for
Life. Di dalam buku tersebut Darwin mengemukakan dua teori pokok mengenal evolusi, yaitu :
1) Makhluk hidup yang ada sekarang berasal dari makhluk hidup pada masa silam.
2) Evolusi terjadi melalui seleksi alam.
Hipotesis Darwin
Hipotesis Darwin mengenai peristiwa evolusi dikuatkan dengan adanya penelitian yang dilakukannya di
Kepulauan Galapagos, sebelah barat Equador, Amerika Selatan. Selain terpencil, Kepulauan Galapagos juga
memiliki wilayah yang kondisi alam antar wilayahnya berbeda beda. Di pulau ini, Darwin mengamati keaneka
ragaman flora dan fauna yang ada. Data yang berhasil diperoleh Darwin antara lain :
1) Kepulauan
Galapagos
tidak
pernah
berhubungan
Poin Kunci
Equador.
2) Kondisi lingkungan Galapagos bervariasi.
3) Terdapat 14 spesies burung Finch (seperti burung pipit) di Galapagos.
4) Tiap spesies burung Finch mempunyai habitat dan makanan yang sesuai
lingkungannya.
5) Di Equador juga terdapat burung Finch.
dengan
dengan
Teori Darwin
burung Finch
Equador yang
Finch, Darwin
Terdapat dua
jenis kura-kura raksasa yang mempunyai sedikit perbedaan morfologi karena perbedaan habitat. Dari sini,
berkembanglah pemikiran Darwin tentang adanya variasi makhluk hidup.
Teori Darwin mengenai evolusi didasarkan atas pokok-pokok pikiran sebagai berikut.
1) Tidak ada dua ndividu yang sama aibat adanya variasi.
2) Setiap populasi cenderung bertambah banyak karena setiap makhluk hidup mempunyai kemampuan untuk
berkembang biak.
3) Untuk berkembang biak diperlukan makanan dan ruang yang cukup.
4) Kenyataan menunjukkan bahwa bertambahnya populasi tidak berjalan secara terus-menerus karena adanya
faktor pembatas.
Evolusi
20
Jadi, menurut pendapat yang dikemukakan oleh Darwin, peristiwa evolusi tidak berlangsung pada tingkat
individu tetapi pada tingkat populasi.
mengalami
Sumber: www.populi.de
yang
teori
suatu
bertahan hidup
biologi
populasi
terhadap
seleksi alam.
bermacam-
Sumber: sabermasdeciencia.blogspot.com
Darwin
Biston betularia
industri,
berwarna terang
berwarna gelap.
kupu
yang
yang
senang
terang,
akibatnya predator sulit mengenali kupu-kupu yang berwarna terang dan mudah mengenali kupu-kupu yang
berwarna gelap.
Setelah revolusi industri, populasi kupu-kupu yang berwarna gelap lebih banyak daripada yang berwarna
terang. Hal ini dikarenakan kulit-kulit pohn berubah menjadi kehitaman akibat industri, sehingga predator lebih
mudah mengenali kupu-kupu yang berwarna terang daripada yang berwarna gelap. Dari pernyataan tersebut
dapat dketahui bahwa kupu-kupu yang berwarna gelap lebih adaptif (lebih mudah menyesuaikan diri) dengan
Evolusi
20
lingkungan daripada kupu-kupu yang berwarna terang. Kupu-kupu yang berwarna terang. Kupu-kupu yang
berwarna terang ini terkena seleksi alam. Lihat gambar 1.8 dan 1.9.
Evolusi
20
Dalam Gambar disamping, terlihat pohon filogenetik dan
penampakan kuda berdasarkan gambaran pelukis terhadap fosil yang
ditemukan. Pohon filogenetik adalah pohon yang memperlihatkan
kekerabatan (filogeni) makhluk hidup. Dari gambar tersebut terlihat
bahwa ukuran kuda cenderung membesar dari waktu ke waktu.
Berdasarkan pohon filogenetik tersebut juga, banyak cabang dari pohon
kekerabatan kuda ini yang akhirnya punah.
Kuda, zebra, dan keledai diklasifikasikan dalam genus Equus
yang diduga berasal dari moyang kuda Eohippus (Hyracotherium) dan
Sumber:http://notestudent.blogspot.co.id/2015/0
5/ bukti-bukti-terjadinya- (03/05/2016. 16: 05)
Gambar 1.12
penemuan fosil
Evolusi
kuda
berdasarkan
dari Zaman Eosin sekitar 55 juta tahun lalu. Studi terhadap fosil-fosil
kuda memberikan catatan yang sangat baik bagaimana evolusi terjadi
melalui adaptasi terhadap perubahan lingkungan. Perkembangan
evolusi kuda ini dicatat oleh Marsh dan Osborn. Perubahan yang terjadi
cepat.
Jari kaki mereduksi dari lima menjadi satu, sehingga dapat mendukung gerakan ketika berlari cepat.
2. Perbandingan Anatomi
Perbandingan
Anatomi
meliputi
proses
jantung
dan
rangka.
terdapat
struktur
Pada
hewan
yang
berbeda
indikasikan
moyang
dapat
binatang
Homologi adalah
Sumber: www.bio.miami.edu
Evolusi
yang
diketahui
dapat
fungsi
yang
bentuk
dasar
20
Contoh:
Sirip ikan paus homolog dengan kaki depan anjing.
Sayap burung homolog dengan tangan manusia.
Sedangkan Analogi adalah alat-alat tubuh yang mempunyai bentuk dasar yang berbeda namun karena
perkembangan evolusi konvergen alat-alat tersebut mempunyai fungsi yang sama. Lihat gambar 1.14. Contoh:
Sayap kupu-kupu analogi dengan sayap burung, kedunya berfungsi untuk terbang.
3. Perbandingan Embriologi
Suatu studi Embriologi (ilmu yang mempelajari tentang
embrio) terhadap anggota-anggota vertebarata menunjukan
adanya suatu kemiripan pada tahap-tahap awal perkembangan
embrio. Hal itu juga menunjukan ada kesamaan nenek
moyang. Semua vertebrata memulai kehidupan sebagai sel
tunggal (zigot) yang merupakan hasil pertemuan antara
Sumber: www.plengdut.com
mengalami diferensiasi jaringan sehingga terbentuk bermacam-macam organ tubuh. Perkembangan embrioembrio vertebrata menjadi organisme kompleks multiseluler meiliki kesamaan, antara lain antara notokord, ekor,
dan kantong insang (farigeal). Lihat gambar 1.15.
Evolusi
20
Sumber: rickyitusaya.blogspot.com
4. Perbandingan Biokimia
Bukti perbandingan biokimia mungkin merupakan petunjuk adanya hubungan evolusiner yang paling kuat.
Semua organisme memiliki DNA sebagai bahan genetik dengan suatu kode genetik yang hampir universal.
Membandingkan DNA merupakan cara lain untuk mengetahui tingkat
kekerabatan dua spesies organisme dengan menunjukan evolusi primata
berdasarkan teknik hibridasi (membandingkan) DNA. Cara lain untuk mengukur
tingkat kekerabatan spesies adalah dengan mencari persamaan
jumlah urutan asam amino dalam protein penting. Misalnya sitokrim C dan
protein hemoglobin yang terdapat pada vertebarata. Variasi dalam urutan asam amino
disebabkan oleh mutasi spontan (yang jarang terjadi) gen-gen yang mengodenya. Semakin
jauh hubungan kekerabatan dua spesies organisme, semakin banyak perbedaan komposisi
proteinnya karena semakin banyak mutasi yang terjadi selama rentang waktu geologis yang
memisahkan mereka. Sebagai contoh sitokrom C monyet dan sapi lebih mirip dibandingkan
Gambar 1.16 Evolusi berdasarkan persilangan DNA
Sumber:http://www.slideshare.net/dwihartono_62/buku-xii-bab-6
dan simpanse memilki urutan asam amino dan hemoglobin yang sama.
5. Alat Tubuh yang Tersisa (Organ Vestigial)
Beberapa organisme memiliki struktur atau organ-organ yang tampaknya tidak memiliki
fungsi yang
berguna. Sebagai contoh, manusia memiliki satu tulang ekor di ujung tulang belakang yang diduga tidak
Evolusi
20
memiliki fungsi apa-apa. Beberapa jenis ular memiliki tulang pelvis (panggul) dan tulang tungkai, sedangkan
beberapa jenis salamander gua memiliki mata, walaupun anggota spesies tersebut buta total. Manate (sapi laut)
memiliki kuku-kuku jari pada sirip-siripnya (yang berevolusi dari
kaki) dan paus memiliki tulang-tulang pelvis (panggul) seperti
mamalia lainnya.
Organ-organ yang tampaknya tidak berfungsi itu dinamakan
organ-organ vestigial. Tulang ekor pada manusia homolog dengan
ekor pada primata lainnya. Jadi, organ-organ vestigial dapat
dipandang sebagai bukti terjadinya evolusi. Artinya, organismeorganisme yang memiliki organ-organ vestigial diduga memiliki
Gambar 1.17 Pelvis dan femur paus
merupakan contoh organ-organ vestigial.
memiliki
organ-organ
Sumber: Solomon,
1993 : 400yang homolog
1. D.Angka
Laju Mutasi
MEKANISME
EVOLUSI
Angka laju mutasi merupakan angka yang menunjukkan frekuensi gen-gen yng bermutasi di antara seluruh
gamet yang dihasilkan oleh suatu individu dari suatu spesies. Besarnya angka laju muasi diperkirakan 1 diantara
Evolusi
20
100.000 gamet yng dihasilkan. Meskipun laju mutasi sangat kecil, namun dapat merupakan mekanisme yang
sangat penting. Hal ini disebabkan:
a. Setiap gamet mengandung beribu-ribu gen.
b. Setiap individu menghasilkan beribu-ribu gamet dalam setiap generasi.
c. Jumlah generasi suatu spesies banyak sekali selama spesies itu ada.
Galeri
Biologi
bahwa
hanya
adalah
menimbulkan:
Gen letal
mutasi
yang
yang
menimbulkan
Apabila
angka
mutasi
viabilitas
mutasi
letal.
Keturunan yang mempunyai viabilitas dan vitalitas yang rendah.
Keturunan yang tidak adaptif.
50% M
:
:
:
:
MM ><
mm
Mm = 100%
M = 50%
m = 50%
Mm ><
Mm
50% M
25% MM
50% m
25% Mm
Evolusi
Info Bio
20
50% m
25% Mm
25% mm
Berdasarkan diagram tersebut tampak bahwa perbandingan frekuensi gen pada F2 adalah: 25% MM :
2(25% Mm) : 25% mm = MM : Mm : mm. Sehingga MM : Mm: mm = 1 : 2 : 1. Apabila dicari frekuensi
gen hingga F3, maka akan diperoleh frekuensi yang sama dengan F2. Jadi kesetimbangan frekuensi genotip MM :
Mm : mm dari generasi ke generasi selalu sama.
3. Perubahan
Founder Effect dan Bottleneck Effect
Amish atau Mennonites adalah sebuah komunitas keagamaan yang
ada di Amerika. Kepercayaan mereka mengharuskan mereka untuk hidup
terpisah dari masyarakat luas. Mereka membentuk komunitas mereka sendiri
dan menikah dengan anggot komunits itu saja. Komunitas ini adalah contoh
nyata dari founder effect. Dalam populasi Amish ini, telah terjadi
peningkatan kelainan sindrom Ellis-van Creveld yang menyebabkan
kekerdilan, kelainan jantung, dan penambahan jumlah jari. Frekuensi
kejadian sindrom ini adalah 7% dalam komunitas Amish, jauh lebih besar
amati tanaman bunga pukul
daripada frekuensi di masyarakatCoba
umum.
empat (Mirabilis jalapa) yang ada
disekitar
anda.Selatan
Ada beberapa
macam
Penurunan populasi cheetah
di Afrika
dan Timur
adalah conth
warna bunga
dalam
spesies
tersbut? ribu dan
jelas dari bottleneck effect. Jumlah
mereka
hanyalah
beberapa
Apakah
variasibasa
warna
bunga tersbut
terpisah ke dalam dua populasi.
Urutan
genetik
merek seragam,
dalamsama
kurun dan
wakturendahnya
lama dapatvariasi gen.
menandakan nenek moyang yang
Perbandingan Frekuensi Gen berevolusi? Coba anda diskusikan
permasalahan tersebut bersama
Perubahan frekuensi gen pada suatu populasi
arang
terjadi. Namun, frekuensi gen tetap dapat
temansangatlah
sebangku
anda.
terjadi karena makhluk hidup selalu mengalami perubahan. Faktor-faktor yang emnyebabkan perubahan
frekuensi gen pada suatu populasi atara lain:
a. Mutasi Gen
Terjadinya mutasi gen menyebabkan perubahan pada materi genetik dalam tubuh. Jika materi genetik
berubah, maka sifat dari keturunannya pun akan berubah pula. Perubahan inilah yang menimbulkan spesiesspesies baru sehingga terbentuk keanekaragaman makhluk hidup.
Evolusi
20
b. Migrasi Organisme
Migrasi dapat berlangsung dari suatu tempat ke luar (emigrasi) atau dari luar masuk ke dalam (imigrasi).
Peristiwa ini menyebabkan suatu spesies berpisah dan terasing dari populasinya dan selama proses evolusi
masing-masing akan membuat keseimbangan genetika yang baru dan dapat mengarah pada terbentuknya spesies
baru.
c. Rekombinasi Genetik
Rekombinasi genetik berlangsung melalui perkembangbiakkan secara generatif. Rekombinasi dapat terjadi
jika berlangsung persilangan dihibrida atau lebih yang dapat membentuk spesies baru. Dengan terbentuknya
spesies baru maka akan tercipta suatu keanekaragaman makhluk hidup.
d. Seleksi Alam
Seleksi alam merupakan suatu kondisi di lingkungan yang mengharuskan setiap spesies untuk
menyesuaikan diri dengan perubahan kondisi lingkungan agar tidak mengalami kepunahan. Spesies yang mampu
mempertahankan diri dari perubahan lingkungan merupakan spesies yang terseleksi dan dapat melanjutkan
kelangsungan hidupnya. Sedangkan spesies yang tidak mampu bertahan dengan perubahan kondisi lingkungan
akan mati dan mengalami kepunahan. Seleksi alam dapat dibedakan menjadi seleksi berarah, seleksi pemutus,
seleksi pemantap.
a. Seleksi berarah adalah perubahan lingkungan yang menyatakan adaptasi kearah lingkungan yang baru.
Misalnya, sebelum revolusi industri jumlah ngengat Biston betularia berwarna terang di London lebih
banyak dari pada ngengat yang berwarna gelap. Sebaliknya, setelah revolusi industry jumlah ngengat
Biston betularia yang berwarna gelap lebih banyak.
b. Seleksi pemutus jika terjadi kondisi lingkungan yang berbeda menyebabkan suatu populasi terbagi menjadi
dua subpopulasi. Contohnya, karena habitat yang berbeda, suatu populasi ayam yang semula terdiri atas
satu spesies terbagi menjadi dua sub populasi, yaitu ayam hutan dan ayam kampung.
c. Seleksi pemantap adalah seleksi yang bekerja pada varian-varian tertentu dari suatu populasi yang
menghasilkan populasi adaptif dan menyisihkan varian-varian dengan variasi yang ekstrem serta tidak
adaptif. Misalnya, zerapah berleher panjang lebih mudah menjangkau daun-daun dipohon yang tinggi
sehingga lebih adaptif dan dapat menyingkirkan zerapah berleher pendek.
e. Mekanisme Isolasi
Evolusi
20
Mekanisme isolasi merupakan suatu proses terbentuknya individu baru dengan pembatasan-pembatasan
Isolasi geografi, ekologi,
habitat, iklim, musim,
perilaku dan mekanis
meupakan mekanisme
isolasi untuk mencegah
terjadinya perkawinan,
sedangkan isolasi gamet
dan perkembangan
merupakan mekanisme
isolasi untuk mencegah
terbentuknya hibrida.
berupa pegunungan yang tinggi, habitat yang berbeda (geografi), lautan yang
luas, padang pasir, iklim yang berbeda, atau pemasakan sel kelamin yang tidak
sama dengan yang lain. Lihat macam-macam mekanisme isolasi secara intrinsik
pada tabel 1.1. Ketidakmampuan hidup suatu hibrida lemah dan tidak
lengkapnya struktur tubuh atau organ-organ tertentu akan mengakibatkan
individu tersebut mengalami kelainan secara fungsional dan akan berakibat
kematian. Untuk mekanisme yang mencegah kelangsungan hibrida ialah:
4. Hukum Hardy-Weinberg
Seorang profesor matematika dari Inggris, Godfrey Harold Hardy dan seorang dokter dari Jerman,
Wilhelm Weinberg secara terpisah mempublikasikan analisisnya mengenai keseimbangan gen dalam populasi
yang dikenal sebagai Hukum Hardy-Weinberg. Mereka mengemukakan hukum Hardy-Weinberg yang berbunyi
sebagai berikut, Dalam kondisi tertentu frekuensi gen dan frekuensi genotip tetap (konstan) dari generasi
ke generasi berikutnya dalam populasi yang berkembang biak secara seksual.
Menurut Hardy-Weinberg, kesetimbangan frekuensi genotip AA, Aa, aa serta perbandingan gen A dan a
dari generasi ke generasi selalu tetap apabila:
a.
b.
c.
d.
e.
No
.
1.
Isolasi
Pengertian
yang terjadi
Kategori
Perkawinan
C
akibat Apabila kedua populasi tersebut Kucing hutan dan
keadaan alam.
2.
Isolasi Ekologi
yang
alamiah
fertile
tidak
tetapi lingkungannya
mampu mengakibatkan ke
permanen (kubang
banteng kawin di
Evolusi
20
sama,
3.
Isolasi Habitat
namun
pada
berbeda
Dua
populasi
habitat
simpatrik Apabila
keduanya
menghasilkan
spesies menempati habitat yang fertil, tetapi mereka lebih suka dikubangan air huja
sama)
4.
Isolasi Iklim
yang berbeda
Isolasi yang terjadi berdasarkan Apabila dua spesies yang berbeda Pinus radiate be
iklim pada habitat yang sama
5.
Isolasi Musim
karena
sedangk
masa kawin atau kematangan waktu, misalnya pagi hari atau pseudoobscura pad
gamet yang berbeda
6.
Isolasi Perilaku
Isolasi
yang
malam hari
menghalangi Menarik perhatian lawan jenisnya
pagi hari
Sebelum kawin b
menarik
membangun saran
berbeda-beda
sebelum
terjadi
perkawinan.
perhatia
betina. Sambil m
mengicaukan nada
Setelah
7.
Isolasi Mekanis
proses
terjadilah perkawin
Isolasi yang menyangkut struktur Alat kelamin satu spesies adalah Tanaman sage hita
alat kawin dengan pasangannya khas untuk pasangannya, sehingga yang hanya dapat
seperti mekanisme lock and key
Isolasi Gamet
Isolasi
terjadinya
yang
pembuahan
susunan kimiawi dan molekul terjadi fertilisasi pada spesies lain lain
yang berbeda antara dua sel yang berbeda.
Evolusi
karena
se
mengandung protei
20
gamet
tertentu
yang
yang
terjadi
jika Fertilisasi
Isolasi
Isolasi
Perkembangan
yang
sama.
perkembangan Spesies
sempurna
Tabel 1.1 Macam-Macam Mekanisme
Isolasi secara Intrinsik
Evolusi
Rana
37
Hukum Hardy-Weinberg menyatakan bahwa frekuensi alel atau gen dalam populasi dapat tetap stabil dan
tetap berada dalam keseimbangan dari satu generasi ke generasi dengan syarat:
1) Jumlah populasi besar
4) Tidak terjadi seleksi alam
2) Perkawinan secara acak atau random 5) Tidak terjadi migrasi.
3) Tidak terjadi mutasi
Apa itu frekuensi gen? Frekuensi gen adalah perbandingan antara suatu gen atau genotipe dengan gen
atau genotipe yang lain di dalam suatu populasi. Menurut hukum Hardy-Weinberg, perbandingan antara alel A
dan a di dalam suatu populasi misalnya tidak akan berubah dari generasi ke generasi. Andaikan frekuensi alel A
di dalam populasi diumpamakan p, sedangkan frekuensi alel a diumpamakan q, mka kemungkinan kombinasi
spermatozoa dan sel telur (ovum) pada perkawinan individu heterozigot Aa>< Aa ialah sebagai berikut: Karena
(p + q)2 = 1, maka p + q = 1, sehingga p = 1 q
Ovum/Sperma
A (p)
A (p)
AA (p2)
A (q)
Aa (pq)
Jumlah = p2 (AA) + 2pq (Aa) + q2 (aa)
A (q)
Aa (pq)
Aa (q2)
Keterangan:
p = frekuensi gen dominan
q = frekuensi gen resesif
p2 = frekuensi genotip homozigot
dominan
q2 = frekuensi genotip homozigot
resesif
2pq = frekuensi genotip
heterozigot
Contoh Soal:
1. Menghitung Frekuensi Gen Kodominan
Dari 1000 orang penduduk yang diperiksa golongan darahnya berdasarkan sistem MN, didapatkan 640 orang
bergolongan M, 320 orang MN dan 40 orang N. Berapakah frekuensi alel LM dan LN dalam populasi itu?
Penyelesaian:
Diket: populasi = 1000 orang
orang bergolongan M = 640 orang
orang bergolongan MN = 320 orang
orang bergolongan N = 40 orang
Evolusi
Dit:
37
Jawaban :
Misal p= frekuensi untuk alel LM
q= frekuensi untuk alel LN.
Logika Biologi
p2 + 2pq + q2 = 1
q2 = 40/1000 = 0,04
q = 0,04 = 0,2
p+q=1
P=
1-q
1 - 0,2 = 0,8
Jadi,
Jawaban:
Genotipe kelompok bukan perasa PTC = tt (q2)
Genotipe kelompok perasa PTC = TT atau Tt (p2)
Evolusi
37
0,6 t
0,4 T
0,16 TT
0,24 Tt
0,6 t
0,24 Tt
0,36 tt
= 16 : 48 : 36
= 4 : 12 : 9
3. Menghitung Frekuensi Alel Ganda
1000 orang siswa di salah satu SMA diperiksa golongan darahnya menurut sistem ABO, dan diperoleh 320
siswa golongan A, 150 golongan B, 40 golongan AB dan 490 golongan O.
a.
b.
c.
Penyelesaian:
Diket: populasi = 1000 orang
gol. Darah A = 320 orang
gol. Darah B = 150 orang
gol. Darah AB = 40 orang
gol. Darah O = 490 orang
Dit:
a. IA, IB dan IO ?
b. siswa golongan darah A homozigot (IAIA)?
Evolusi
Menghitung Asyik
37
a. Misal,
q = frekuensi alel IB
r = frekuensi alel IO
p2 + 2pr + q2 + 2qr + 2pq +r2 = 1
r2 = 490/1000 = 0,49
r = 0,49 = 0,7
(p + r)2 = frekuensi golongan A + golongan O
= 320 + 490 = 810 = 0,81
1000
1000
(p + r)2 = 0,81
(p + r) = 0,81 = 0,9
p + 0,7 = 0,9
p = 0,9 0,7 = 0, 2
Oleh karena (p + q + r) = 1
INGAT..!!!
Maka, q = 1 - (p + r)
Perlu
diingat bahwa
suatu
teori
sangat
terbuka
terhadap
perkembangan
dan
perubahan.
Demikian
pula
dengan
teori
evolusi. Perkembangan
dan perubahan akan
selalu
terjdi
jika
ditemukan
bukti-bukti
baru.
= 1 (0,2 + 0,7)
= 1 0,9
= 0,1
Jadi,
Evolusi
a. XBXB ?
b. XbXb ?
Jawaban:
Frekuensi gen buta warna (b)
b = q = 6% = 6/100 = 0,06
Frekuensi gen normal (B)
B = p = 1 - 0,06 = 0,94
a. Frekuensi dari perempuan di daerah itu yang di duga normal adalah BB dan Bb, maka,
P2 + 2pq = 0,942 + 2 (0,94) (0,06)
= 0,9964
b. Frekuensi dari perempuan yang di duga buta warna bb.
Bb = q2 = 0,062
= 0,0036
E. Teori
TEORIEvolusi
ASAL-USUL
A.
Kimia
KEHIDUPAN
Evolusi
37
37
Teori evolusi kimia menyatakan bahwa zat anorganik akan membentuk zat organik dan zat organik inilah
yang akan membentuk makhluk hidup bersel satu dan pada akhirnya terbentuklah kehidupan di alam ini. Teori ini
dikemukakan oleh beberapa ilmuwan anatar lain:
a) Oparin
Oparin menyatakan bahwa evolusi zat-zat kimia telah terjadi jauh sebelum kehidupan dan asal mula
kehidupan terjadi, bersamaan dengan evolusi terbentuknya bumi dan atsmofernya. Menurut Oparin, atsmofer
yang terdiri atas air, gas metana, karbon dioksida dan ammonia membentuk molekul organic sederhana dalam
lautan yang panas (primordial soup). Molekul organic sederhana ini membentuk molekul organic kompleks lalu
membentuk mikromolekul dan jauh ke bumi. Di bumi, mikromolekul akan mengalami seleksi dan tinggal zat-zat
organic pembentuk sel. Zat pembentuk sel inilah yang akan berkembang menjadi makhluk hidup.
Sumber:
biologimediacentre.com
Gambar
Kehidupan
b) Harold Urey
Harold Urey pada tahun 1893 mengemukakan teori yang didasari atas pemikiran bahwa bahan organic
merupakan bahan dasar organisme hidup, yang pada mulanya dibentuk sebagai reaksi gas yang ada di alam
dengan bantuan energy. Menurut teori Urey, konsep tersebut dapat dijabarkan atas 4 fase berikut ini:
Fase 1 : Terjadinya molekul metana, ammonia, hydrogen, dan uap air yang sangat banyak di atmosfer.
Fase 2 : Energi yang timbul dari aliran listrik, halilintar, dan radiasi sinar kosmis merupakan energy pengikat
Evolusi
37
c) Stanley Miller
Miller adalah murid Harold urey yang membuat percobaan untuk membuktikan teori gurunya tersebut.
Miller menyusun perangkat percobaan dilaboratorium sedemikian sehingga dapat mewakili kondisi bumi saat
terjadi pembentukan zat organic sebelum ada kehidupan. Dia memasukkan uap air (dihasil dari air yang
dipanaskan), metana, ammonia, gas hydrogen dan karbon dioksida ke dalam tabung percobaan. Selanjutnya pada
alat tersebut diberi aliran listrik sebagai pengganti kilatin petir yang merupakan sumber energy dari alam. Miller
menggunakan elektroda sebagai sumber energy listrik. Energi listrik inilah yang menyebabkan terjadi reaksi
kimia didalam tabung sehingga terbentuk zat organic penyusunan kehidupan. Zat organic yang dihasilkan dari
percobaan Miller antara lain asam amino, asam lemak, asam hidroksi, HCN, dan urea.
hidup
tingkat
tingkat
rendah
berjuta-juta tahun
lamanya.
biologi,
satu
dan
dibumi
dalam
Menurut
proses
teori
evolusi
perkembangannya
menghasilkan
berkembangan
tingkatan
yang
dari
tinggi,
organisme
yang
hidup di darat.
a) Asal-Usul Prokariotik
Sel pertama yang terbentuk adalah sel prokariotik yaitu sel yang belum mempunyai membrane inti sel.
Karena kadar oksigen rendah, sel yang hidup bersifat anaerobic. Sel mengambil makanan dari lingkungan karena
belum mampu menciptakan makanannya sendiri sehingga sel bersifat heterotroph.
b) Asal-Usul Sel Autotrof
Evolusi
37
Sel heterotrof primitif terus menerus berkembang biakan sehingga bahan makanan organic menjadi
berkurang. Kondisi seperti inilah yang memaksa sel untuk dapat membuat makanannya sendiri. Membrane luar
sel mengalami penekukan ke dalam dan membentuk lembaran-lembaran fotosintesis.
c) Asal-Usul Sel Eukariotik
Sel Eukariotik berasal dari simbiosis antara bakteri prokariotik autotroph dan heterotroph. Di dalam sel
prokariotik terdapat Dna yang berisi materi genetic. Membrane sel mengalami penekukan ke dalam dan
mengelilingi DNA. Membrane yang didalam bersatu membentuk membrane nucleus luar. Dengan demikian
terbentuklah sel eukariotik. Untuk lebih memahami tentang asal-usul sel eukariotik, cermatilah gambar dibawah
ini.
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)
Gambar
Sumber: www.cpuik.com
1.18
Asal-usul
sel
eukariotik
1) Asal-Usul Mitokondria
Pada mulanya, terbentuk sel prokariotik anaerobic yang berevolusi menjadi sel prokariotik aerobic dan
kemudian menjadi sel eukariotik anaerobic. Dengan begitu, terdapat beberapa macam sel, yatu sel prokariotik
anaerobic, sel prokariotik aerobic dan sel eukariotik anaerobic. Sel eukariotik anaerobic menelan sel prokariotik
aerobic sehingga sel prokariotik itu hidup di dalam sel eukariotik dan terjadi simbiosis mutualisme di antara
keduanya. Simbiosis tersebut terus berlangsung hingga pada akhirnya, sel prokariotik berubah menjadi
mitokondria, yaitu organel sel yang mampu menghasilkan energy.
2) Asal-Usul Kloroplas
Pada waktu itu, di alam telah terdapat sel autotroph dan sel heterotroph. Sel heterotroph aerobic yang telah
mempunyai membrane inti menelam sel autotroph. Selanjutnya, terjadi simbiosis mutualisme antara sel
Evolusi
37
heterotroph aerobic dengan sel autotroph yang ada di dalamnya itu. Simbiosis tersebut terus berlangsung hingga
pada akhirnya sel autotroph tersebut berubah menjadi kloroplas.
d) Asal-Usul Tumbuhan
Terbentuknya sel yang berkloroplas, berinti dan mempunyai mitokondria merupakan cikal bakal munculnya
sel tumbuhan. Selanjutnya, organisme ini berevolusi menjadi alga hijau yang akan berkembang menjadi alga
hijau yang akan brkembang menjadi alga bersel satu dan pada akhirnya menjadi alga bersel banyak.
Evolusi
37
telah menumbuhkan kamu dari bumi sebagai tumbuh-tumbuhan (dari asal kata Nabatun, berarti tumbuhtumbuhan).
Didalam Al-Quran manusia pertama adalah Nabi Adam, hal itu tampaknya mengurai asal usul manusia
pertama. Manusia modern pertama atau yang dsebut dengan Homo Sapiens bermula dari Afrika baru selanjutnya
menyebar ke seluruh dunia sedangkan kata Adam berasal dari bahasa Arab kuno yang berarti manusia. Adam
sebagai khalifah dalam
Al-Quran
al-baqarah
ayat
30-31 bahwa:
Ayat diatas merupakan penegasan bahwa sesungguhnya Allah sebagai pencipta dimuka bumi. Bahwasannya
"Sesungguhnya
manusia itu berasal
dari Adam dan
Adam itu
(diciptakan) dari
tanah". (HR. Bukhari)
Evolusi
37
dan
perbedaan
pandangan
para
ahli
tentang
teori
evolusi.
Persamaannya adalah spesies yang ada sekarang ini berasal dari spesies yang hidup di
masa lampau, yang mengalami perubahan secara berlahan, sedangkan Perbedaanya
adalah para ahli mengemukakan pendapat yang berbeda tentang mekanisme/proses
perubahan spesies yang terjadi. Sedangkan menurut Pandangan masyarakat evolusi
adalah perubahan manusia menjadi kera. Masyarakat menganggap bahwa teori evolusi
darwin bertentangan dengan keimanan kepada Tuhan YME. Banyak yang tidak menerima
bahwa segala jenis makhluk hidup,termasuk manusia berasal dari proses alam. Aliran
yang sering dianggap berlawanan dengan teori evolusi adalah penciptaan yang
mempercayai bahwa makhluk hidup dan segala jenisnya diciptakan oleh Tuhan secara
terpisah. Meskipun teori evolusi selalu diasosiasikan dengan Charles Darwin, namun
sebenarnya biologi evolusi telah berakar sejak zaman aristoteles.Namun demikian, Darwin
adalah
ilmuwan
pertama
yang
mencetuskan
Evolusi
teori
evolusi
yang
telah
banyak
37
terbukti.Sampai saat ini, teori Darwin tentang evolusi yang terjadi karena seleksi alam
dianggap oleh mayoritas masyarakat sains sebagai teori terbaik dalam menjelaskan teori
evolusi Ernst Haeckel, seorang ahli Zoologi Jerman, yang sangat termotivasi oleh teori
evolusi Darwin. Ia meyakini bahwa Darwinisme dapat digunakan menjadi alat ideologis
yang akan membentuk masa depan kemanusiaan dengan suatu reformasi sosial.
Beberapa kalangan filsuf, sosialis, dan agamawan juga beranggapan sama dengan Ernst
Haeckel yang mengkawatirkan bahwa dengan memahami konsep evolusi akan mengubah
pemikiran terhadap ideologi yang diyakini.Bahkan dampak yang lebih jauh menurut
beberapa kalangan dengan mempercayai teori evolusi berarti menentang eksistensi
Tuhan.Semakin jelas penentangan teori ini sejak diterbitkan buku tentang Runtuhnya
Teori Evolusi oleh Harun Yahya. Sedikit banyak publikasi buku tersebut mempengaruhi
kontoversi terhadap teori evolus yang telah dikenalkan sebenarnya. Teori evolusi juga
dikawatirkan akan mempengaruhi pemahaman-pemahaman yang dapat merusak moral
dan mendatangkan sisi negatif yang dapat berdampak pada kehidupan sehari-hari umat
manusia. Tetapi jika kita renungkan kembali bahwa teori evolusi ini juga dapat berdampak
positif terhadap kehidupan masyarakat. Beberapa implikasi teori evolusi yang terjadi
dalam masyarakat adalah sebagai berikut:
1. Prof. Dr Sangkat Marzuki seorang peneliti di Indonesia mengadakan penelitian
tentang asal-usul manusia Indonesia. Hasilnya adalah nenek moyang manusia
Indonesia berasal dari Afrika.
2. Di beberapa wilayah di Indonesia, misalnya di Bali terdapat tempat penangkaran
hewan-hewan tentang seperti buaya, kura-kura, dan penyu, badak cula satu di
Ujung Kulon dan di Bengkulu dilakukan pula usaha pelestarian bunga Rafflesia
arnoldi dan bunga bangkai. Semua usaha ini dilakukan untuk menghindari
kepunahan jenis hewan dan tumbuhan sebagai akibat dari seleksi alam.
3. Beberapa usaha mendapatkan bibit unggul tanaman dilakukan melalui proses
seleksi dan hibridisasi. Usaha ini dilakukan dengan cara mengkaji hubungan antara
evolusi, genetika, dan lingkungan. Tumbuhan hasil seleksi tersebut akan memiliki
nilai ekonomis karena hasilnya yang menguntungkan dan dapat menunjang
kebutuhan manusia Kita dapat mengambil manfaat dari hal ini, yaitu melakukan
Evolusi
37
budidaya tanaman, misalnya suatu tanaman jenis mustrad alami yang diseleksi
untuk menghasilkan tanaman brokoli, kubis, kembang kol, dan lain-lain.
Jika kita kaji ulang tentang teori evolusi dan agama membutuhkan pembuktian
kebenarannya. Agama adalah sebuah kepercayaan, dan tidak dibutuhkan bukti untuk
orang mempercayainya. Kalau pun ada bukti, itu cukup untuk lebih meningkatkan
keimanan terhadap Agama yang diyakininya.Berbeda dengan Teori Evolusi, yang katanya
ilmiah. Sehingga sudah sepantasnya harus dapat diuji kebenarannya, dan terbukti. Para
ilmuwan dengan disiplin ilmu yang didalaminya sedang bekerja keras untuk melakukan
penelitian. Hasil penelitian tersebut akan sedikit banyak membuktikan kebenaran teori
evolusi. Untuk mempelajari teori ini dengan tidak mempengaruhi moral dan ideologi
secara negatif adalah sebuah tantangan.
Aplikasi Konsep
Kecenderungan baru teori evolusi telah dijelaskan pada tahap eksplorasi dan pengenalan
konsep, agar pemahamanmu tentang sejarah perkembangan teori evolusi semakin jelas
maka diskusikan dan jawablah pertanyaan pada tahap aplikasi di bawah ini!
1. Meskipun sampai saat ini Teori Evolusi Darwin merupakan teori yang banyak
dipertentangkan, tetapi masih dianut oleh beberapa ahli. Bagaimana pendapatmu !
2. Sekarang banyak pandangan baru tentang teori evolusi mulai dari mendel, sampai
teori penciptaan yang dikemukakan oleh Harun Yahya, menurut pendapat kalian
apakah teori evolusi menurut Darwin masih bisa dipertahankan?
3. Carilah sebanyak-banyaknya bukti-bukti yang mendukung evolusi Darwin yang
masih dipergunakan oleh ilmuwan lain!
4. Mengapa hewan yang dulu pernah ada, ada beberapa yang kini hanya fosilnya yang
dapat ditemukan?
5. Peristiwa apa sajakah yang terjadi selama proses evolusi berlangsung?
6. Bagaimana pendapat Darwin tentang proses evolusi pada manusia?
Evolusi
37
7. Apakahperbedaan dalam membuktikan kebenaran ilmu, filsafat dan agama.
Jelaskan jawabanmu!
8. Dalam perkembangan saat ini Teori Evolusi berada pada masa Evolusi Modern, yang
mana para ahli tidak hanya bekerja dengan data morfologi, anatomi, dan genetika
dalam mempelajari evolusi. Akan tetapi pada masa ini sudah menggunakan
pendekatan molekuler. Jelaskan apa yang kalian ketahui tentang pendekatan
molekuler, berikan satu contoh langkah-langkah penemuan bukti evolusi dan
petunjuk kejadian evolusi melalui pendekatan molekuler!
9. Banyak kritikan tentang teori seleksi alam Darwin, khususnya pada mekanisme
proses seleksi alam, dimana Darwin tidak mampu menjelaksan bagaimanakah
proses mekanisme yg terjadi. Pada 6 tahun kemudian mekanisme seleksi alam baru
terjawab oleh percobaan Mendel. Bagaimanakah pendapat teori evolusi menurut
Mendel?
10.
sebenarnya
tentang
terjadi
pada
manusia. Seperti
pada
ilustrasi
diatas
teori
evolusi
gambar
(kaskus)
digambarkan
ikan/hewan
laut
menjadi
yang
berevolusi
mamalia. Jika menurut Darwin manusia berasal dari kera, maka kera tersebut juga berasal
dari ikan/hewan laut. Jadi teori ini menyimpulkan bahwa manusia berasal dari hewan laut.
Evolusi
37
Manusia begitu banyak yang mengotori laut dengan sampah yang merupakan tempat
nenek moyang mereka berasal. Itu sebabnya manusia dianggap sebagai makhluk yang
lupa akan asal usulnya. Manusia lupa berterima kasih atas apa yang dianugerahkan oleh
Tuhan kepadanya.
PERCOBAAN
SELEKSI ALAM
Tujuan
Untuk mengamati seleksi alam, umumnya diperlukan waktu yang cukup lama. Dengan
menggunakan model, proses itu dapat disimulasikan, sehingga keadaan di alam yang
sifatnya kompleks dapat ditunjukkan secara sederhana. Melalui praktikum ini, siswa
diharapkan mampu memahami kemampuan adaptasi yang disebabkan peristiwa alam
dan memahami kemampuan adaptasi individu pada lingkungannya yang memungkinkan
individu itu dapat bertahan hidup.
Alat dan Bahan
1.
2.
3.
4.
Cara Kerja
1. Buatlah potongan dari ketiga macam daun pisang tersebut dengan menggunakan
perforator masing-masing berjumlah seratus buah, keudian masukkan ke dalam
kantong plastik yang terpisah.
2. Tentukan suatu bidang seluas 2 x 2m2
3. Taburkan potongan daun tersebut merata di atas bidang tersebut.
4. Setelah itu, ambillah kembali potongan daun yang ditaburkn itu selama dua menit.
Evolusi
37
5. Kemudian, hitunglah jumlah daun segar, daun kuning, dan daun kering yang
terambil kembali.
Tabel Hasil Kegiatan Simulasi Seleksi Alam
No.
1.
Perincian data
Daun kuning
Jumlah potongan daun
sebelum ditaburkan
2.
Jumlah potongan daun
yang terambil kembali
3.
Selisih antara jumlah
potong daun sebelum
ditaburkan
dan
sesudah
terambil
kembali
Pertanyaan:
Daun kering
Daun segar
1. Apakah selisih antara jumlah potongan daun sebelum ditaburkan dan sesudah
terambil kembali sama untuk setiap warna daun?
2. Dari hasil kegiatan di atas, pola apa yang kamu temukan?
3. Jelaskan mengapa terjadi hal semacam itu!
4. Jika kegiatan itu diulang lagi, apakah hasilnya akan menunjukkan hasil yang sama?
Mengapa?
5. Dari data di atas, apakah dapat kita simpulkan bahwa peristiwa itu menunjukkan
salh satu seleksi alam? Coba hubungkan hal ini dengan populasi Biston betularia
(ngengat malam) berwarna cerah dan gelap sebelum dan sesudah revolusi industri,
atau dengan cecak hitam dan putih di tempat yang berwarna putih!
Evolusi
37
RANGKUMAN
TEORI EVOLUSI
Evolusi menjelaskan perkembangan makhluk hidup secara bertahap dalam jangka waktu lama dari bentuk
yang sederhana menuju bentuk yang kompleks. Tokoh evolusi C. R. Darwin, menuangkan teorinya tentang
evolusi dalam buku on the of species by means of natural selection. Isi buku tersebut memuat pokok-pokok
evolusi:
a. Bahwa makhluk hidup yang ada sekarang berasal dari makhluk hidup di masa lampau.
b. Evolusi terjadi melalui seleksi alam.
Mutasi berjalan terus-terusan dalam waktu yang lama, akhirnya akan terbentuk spesies baru. Jika frekuensi
gen dalam populasi tetap, berarti tidak terjadi evolusi. Terjadinya evolusi dapat ditunjukan dengan adanya variasi
individu dalam satu keturunan, homologi organ tubuh, embriologi perbandingan, dan penemuan fosil sebagai
catatan sejarah.
Hukum Hardy-Weinberg menyatakan bahwa frekuensi alel gen dalam populasi tetap seimbang dari generasi
ke generasi dengan syarat jumlah populasi besar, perkawinn acak, tidak terjadi mutasi, seleksi, dan migrasi.
Frekuensi alel atau gen dalam populasi dapat berubah jika terjadi:
a.
b.
c.
d.
e.
f.
Evolusi
37
SOAL LATIHAN
I. Pilihan Ganda
Berilah tanda silang (x) pada huruf a,b,c,d, atau e dengan jawaban yang paling tepat!
1. Organ yang selalu digunakan dalam evolusi akan mengalami perkembangan sedangkan yang tidak
digunakan akan mengalami kemunduran. Teori tersebut dikemukakan oleh .
a. Cuvier
b. Darwin
c. Lamarck
d. Mendel
e. Wallace
2. Perubahan paruh burung Finch dikepulauan Galapagos, merupakan contoh terjadinya proses evolusi yang
disebabkan oleh .
a. Mutasi dan modifikasi
b. Seleksi alam dan modifikasi
c. Modifikasi dan rekomendasi
d. Mutasi dan adaptasi
e. Adaptasi dan seleksi alam
3. Evolusi menyangkut masalah bagaimana diwariskannya gen-gen melalui sel kelamin. Pendapat ini
dicetuskan oleh .
a. J.B Lamarck dengan percobaan pemuliaan hewan ternak
b. J.B Lamarck dengan percobaan pada lemak kelinci
c. C. Darwin dengan percobaan pemuliaan hewan
d. A. Weisman dengan percobaan memotong ekor tikus
e. J. Hasker dengan percobaan memotong ekor tikus
4. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut ini.
1. Menghasilkan spesies baru
Evolusi
37
7. Pada suatu populasi manusia terdapat 9 orang albino 10.000 orang penduduk, maka frekuensi gen
normalnya adalah .
a. 0,03
b. 0,18
Evolusi
37
c. 0,30
d. 0,81
e. 0,97
8. Dibawah ini adalah teori-teori tentang asal-usul kehidupan yang pernah disusun oleh para ahli
diantaranya:
1. Kehidupan diciptakan oleh zat supranatural pada saat istimewa (teori kreasi khas)
2. Kehidupan muncul dari benda tak hidup pada berbagai kesempatan
3. Kehidupan tidak berasal-usul
4. Kehidupan dating diplanet ini dari mana saja
5. Kehidupan muncul berdasarkan hokum fisika-kimia
Secara berurutan teori asal-usul kehidupan yang dikemukakan Aristoteles dan Alexander Oparin adalah
.
a. (1) dan (2)
b. (2) dan (3)
c. (2) dan (5)
d. (3) dan (5)
e. (4) dan (5)
9. Darwin menjelaskan teorinya bahwa evolusi terjadi melalui .
a. Pengaruh lingkungan
b. Variasi gen
c. Seleksi alam
d. Adaptasi
e. Mutasi
10. Bila pada populasi manusia ada 9 orang mengalami gangguan mental untuk setiap 10.000 populasi
penduduk. Maka jumlah populasi manusia yang heterozigot normal tiap 10.000 penduduk adalah .
a. 582 orang
b. 291 orang
c. 109 orang
d. 91 orang
e. 9 orang
Evolusi
37
II. Essay
1. Apa yang dimaksud dengan evolusi?
2. Mengapa fosil dapat dijadikan sebagai petunjuk adanya evolusi?
3. Sebutkan syarat-syarat berlakunya hokum Hardy-Weinberg?
4. Diketahui frekuensi orang albino pada suatu masyarakat adalah 9 adalah 9 diantara 10.000 orang. Berapa
persenkan orang pembawa sifat albino yang heterozigot?
5. Jelaskan perbedaan yang dilakukan Stanley Miller dan Harold Urey untuk membuktikan hipotesis
Oparin?
REFLE
No.
1.
2.
3.
KSI ...
Setelah mempelajari bab ini dan mengerjakan soal latihan, apakah kamu telah
menguasai materi pada bab ini?
Untuk membantu kamu menilai diri, isilah kolom tabel berikut dengan tanda
centang ( sesuai dengan keadaan sebenarnya.
yang
yang
Sudah mampu
Evolusi
Belum mampu
4.
5.
37
frekuensi
gen
6.
Spallanzani
tentang
asal-usul
kehidupan
Dapat menjelaskan prinsip percobaan
7.
Milley-Urey
tentang
asal-usul
kehidupan
Jika ada poin-poin yang belum kamu kuasai dengan baik, sebaiknya kamu membaca ulang materi yang ada,
bertanya kepada guru, dan mencari informasi tambahan dari berbagai sumber, misalnya internet.
G. Daftar Pustaka
Campbell, Neil A. 2003. Biologi Edisi kelima Jilid II. Jakarta: Erlangga.
Pratiwi, dkk. 2012. Biologi. Jakarta: Elangga.
http://maftuhnurikhsan13.blogspot.co.id/2013/07/teori-evolusi-dan-implikasi-pada.html
Evolusi