HAFIDZIN AL ANSHORI
MAKALAH PARAMAGNETIK
UNSUR VANADIUM
Kata Pengantar
Assalammualaikum.wr.wb
Segala puji bagi Allah yang maha mengetahui dan maha bijaksana yang telah
memberi petunjuk agama yang lurus kepada hamba-Nya dan hanya kepada-Nya Salawat serta
salam semoga tercurahkan kepada nabi Muhammad saw. Yang membimbing umatnya dengan
suri tauladan-Nya yang baik.
Syukur kehadiran Allah SWT yang telah memberikan anugrah,kesempatan, dan
pemikiran kepada saya untuk dapat menyelesaikan makalah ini, makalah ini merupakan
pengetahuan tentang Paramagnetik unsur Vanadium. semua ini dirangkum dalam makalah ini,
agar pemahaman terhadap permasalahan lebih mudah di pahami.
Saya menyadari bahwa makalah ini masih belum sempurna untuk menjaadi lebih
sempurna saya membutuhkan kritik dan saran dari pihak lain untuk membaagikannya kepada
saya demi memperbaiki kekurangan pada makalah ini. semoga makalah ini bermanfaat bagi
pembacanya. Terimakasih
Wassalammuailaikum.wr.wb.
Bandung , 30 November 2015
Penulis.
16
DAFTAR ISI :
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 2 PEMBAHASAN
BAB 3 PENUTUP
15
DAFTAR PUSTAKA
16
16
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari-hari kita mengetahui bahwa selain adanya unsur-unsur
golongan utama, tetapi terdapat juga unsur-unsur golongan transisi. Unsur vanadium
merupakan unsur yang memiliki bilangan oksidasi yaitu +5, +4, +3, dan +2 dimana
membentuk persenyawaannya masing-masing. Vanadium memiliki nomor atom 23 sehingga
konfigurasi elektronnya [18Ar] 3d3 4s2 dimana dapat ,melepaskan 2 sampai 5 elektron
menghasilkan tingkat oksidasi +2, +3, +4 atau +5. Berkaitan dengan atom-atom yang
berikatan dengannya memiliki sifat sangat elektronegatif seperti oksigen.. Untuk mengetahui
lebih kanjut mengenai kelimpahan, sifat fisika dan kimia, persenyawaan, jenis ikatan dan
juga isolasi dari unsur vanadium, maka perlu memepelajari lebih lanjut mengenai unsur ini
Bahan Paramagnetik adalah bahan yang sedikit menarik garis gaya magnetik seperti
aluminium, magnesium, titanium, timah, dan fungston. Jika tidak ada pengaruh medan
magnetik luar, bahan ini tidak memperlihatkan efek magnetlk karena momen magnetik total
akibat gerak orbital dan elektron relatif kecil. Tetapi jika diberikan pengaruh dari medan
magnet luar, maka akan timbul momen yang cenderung menyejajarkan medan magnetik
dalam dengan medan magnetik luar.
16
BAB II
PEMBAHASAN
2.1.Sejarah Vanadium
Vanadium berasal dari kata vanadis,yaitu nama dewi kecantikan di Skandinavia, pada
mulanya ditemukan oleh N. G. Selfstrom di Swedia pada tahun 1830, bersama sama dalam
bijih besi. Disebut demikian karena senyawaannya kaya akan warna. Sesungguhnya, unsure
ini telah dikenali oleh A.M.del Rio pada tahun 1801 yang ditukan dalam bijih timbel yang
disebut eritronium. Namun sayangnya beliau sendiri yang membatalkan penemuan ini.
Logam ini tampak bersinar cemerlang, cukup lunak sehingga mudah dibentuk seperti
pembuluh, mempunyai titik leleh 19150C titik didih 33500C, serta tahan terhadap korosi.
2.1.1 Sumber
Vanadium ditemukan dalam 65 mineral yang berbeda, di antaranya karnotit, roskolit,
vanadinit, dan patronit, yang merupakan sumber logam yang sangat penting. Vanadium juga
ditemukan dalam batuan fosfat dan beberapa bijih besi, juga terdapat dalam minyak mentah
sebagai senayawa kompleks organik. Vanadium juga ditemukan dalam sedikit dalam batu
meteor.
Produksi komersial berasal dari abu minyak bumi dan merupakan sumber Vanadium
yang sangat penting. Kemurnian yang sangat tinggi diperoleh dengan mereduksi vanadium
triklorida dengan magnesium atau dengan campuran magnesium-natrium.Sekarang,
kebanyakan logam vanadium dihasilkan dengan mereduksi V2O5 dengan kalsium dalam
sebuah tabung bertekanan, proses yang dikembangkan oleh McKenie dan Seybair.
Vanadium juga hadir dalam bauksit dan bahan bakar fosil deposito seperti minyak
mentah, batubara, serpih minyak dan tar pasir. Dalam minyak mentah, konsentrasi sampai
1200 ppm telah dilaporkan. Ketika produk-produk minyak seperti dibakar, jejak-jejak
vanadium dapat memulai korosi pada motor dan boiler. Diperkirakan 110.000 ton per tahun
vanadium dilepaskan ke atmosfir dengan membakar bahan bakar fosil. Vanadium juga telah
terdeteksi di spectroscopically cahaya dari Matahari dan beberapa bintang.
2.2 Isotop
Vanadium alam merupakan campuran dari 2 isotop, yakni Vanadium-50 sebanyak
0.24% dan Vanadium -51 sebanyak 99.76%. Vanadium-50 sedikit radioaktif, memiliki masa
paruh lebih dari 3.9 x 1017 tahun. Ada sembilan isotop lainnya yang tidak stabil.
Sifat-sifat Vanadium murni adalah logam berwarna putih cemerlang dan lunak. Tahan
korosi terhadap larutan basa, asam sulfat, dan asam klorida, juga air garam. Tetapi logam ini
teroksidasi di atas 660oC.
Vanadium memiliki kekuatan struktur yang baik dan memiliki kemampuan fisi
neutron yang rendah , membuatnya sangat berguna dalam penerapan nuklir .
Vanadium memiliki 18 isotop yang setengah-hidup diketahui, dengan nomor massa
43-60. Dari jumlah tersebut, satu stabil.
16
LAMBANG
UNSUR
V
KONFIGURASI
ELEKTRON
2
1s 2s2 2p6 3s2 3p6 3d3 4s2
NOMOR GOLONGAN
PADA TABEL PERIODIK
VB
Sifat Kimia Unsur Vanadium Berikut spesifikasi sifat kimia dari unsur Vanadium :
1. Bilangan oksidasi
: +2, +3, +4, +5
2. Nomor atom
: 23
3. Massa atom
: 50,9414 g/mol
4. Elektronegativitas menurut Pauling : 1,6
5. Jari-jari ion
: 1,32
6. Radius Vanderwaals
: 0,134 nm
7. Radius ionic
: 0,074 nm (+3); 0,059 (+5)
8. Struktur kristal
:kubus berpusat badan
9. Energi ionisasi pertama
: 649,1 kJ/mol
10. Energi ionisasi kedua
: 1414 kJ/mol
11. Energi ionisasi ketiga
: 2830 kJ/mol
12. Energi ionisasi keempat
: 4652 kJ/mol
13. Konfigurasi Elektron
: 23V = 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d3
16
: 2, 8, 8, 5
: 6,11 g/cm3
: 54,941 sma
: paramagnetik
:(20 C) 197 n
:30.7 Wm 1
:(25 C) 8.4
:(20 C) 4560
2.4.3Sifat-sifat :
Dipanaskan dalam H2 (tanpa gas lain) pada 11000C membentuk vanadium hibrida yang
sabil.
Logam ini reaktif dalam keadaan dingin, bila dipanaskan terbentukV2O (coklat),
dipanaskan terus terbentuk V2O3 (hitam), V2O4 (biru), akhirnya V2O5 (orange). Logam ini
terbakar dengan nyala terang dengan oksigen.
Bila dipanaskan dengan C12 kering terbentuk VC14.
Logam ini tidak bereaksi dengan air brom, HCl / dingin,melepaskan H2 dengan HF dan
membentuk larutan hijau.
16
2.4.4 Kewujudan
Kewujudan belum pernah dijumpai dalam keadaan tulen dalam alam semula jadi,
sebaliknya wujud dalam kira-kira 65 jenis mineral berlainan, antaranya patronit (VS4),
vanadinit [Pb5(VO4)3CI], dan karnotit [K2(UO2)2(VO4)2.3H2O]. vanadium juga hadir dala,
bauksit, endapan yang mengandungi karbon seperti minyak mentah, arang, syal dan pasir tar.
Spectrum vanadium juga dikesan pada cahaya daripada matahari dan setengah bintang.
Pada masa kini, kebanyakan logam vanadium yang dihasilkan adalah melalui penurunan
kalsium pada V2O5 dalam bekas tekanan. Vanadium biasanya diperolehi sebagai hasil
sampingan atau koproduk, maka sumber dunia bagi unsur ini bukanlah penunjuk yang
sebenar bagi bekalan yang boleh didapati.
Sifat Atom
Struktur hablur Kubus berpusat jasad
Keadaan pengoksidaan
:2, 3, 4, 5 (oksida amfoterik)
Keelektronegatifan
:1.63 (skala Pauling)
Tenaga pengionan Pertama
: 650.9 kJ/mol
Kedua
: 1414 kJ/mol
Ketiga
: 2830 kJ/mol
Jejari atom
:135 pm
Jejari atom kiraan
:171 pm
Jejari kovalen
:125 pm
16
konstan untuk memproduksi asam sulfat. Aktivitas V2O5 sebagai katalis oksida mungkin
berhubungan dengan lepasnya O2 secara resversible yang terjadi pada suhu antara 700-11000
C. Umumnya, senyawa V dengan bilangan oksidasi tertinggi (+5) merupakan zat
pengoksidasi yang baik, dan bilangan oksidasi terendah (V2+) merupakan zat pereduksi yang
baik.
Warna Ion
(Vanadit) Ungu
(vanadat) Hijau
2.6 Senyawa-senyawa :
2.6.1 Tingkat Oksidasi Vanadium
Vanadium memiliki berbagai tingkat oksidasi pada persenyawaannya yang terdiri dari
+5, +4, +3, dan +2. Bagian ini menunjukkan perubahannya. Pembahasannya dapat dimulai
dengan sedikit gambaran, dan kemudian memperhatikan proses reaksi pada saat potensial
redoks standar (potensial elektroda standar).
Reduksi tingkat vanadium (V) menjadi vanadium (II)
Sumber vanadium yang biasa pada tingkat oksidas +5 adalah ammonium metavanadat,
NH4VO3. Zat ini sangat tidak larut dalam air dan biasanya larut dengan mudah dalam larutan
natrium hidroksida.Jika kamu melakukan reaksi pada labu yang kecil, pada keadaan normal
biasanya labu disumbat dengan kapas mentah. Hal ini dilakukan untuk menyediakan jalan
keluar buat hydrogen (yang dihasilkan dari reaksi antara seng dengan asam). Pada saat yang
bersamaan penyumbatan ini dilakukan untuk membatasi terlalu banyaknya udara yang masuk
pada labu. Penyumbatan dilakukan untuk mencegah re-oksidasi vanadium yang memiliki
tingkat oksidasi yang lebih rendah (khususnya tingkat +2) oleh oksigen di udara. Reduki
ditumjukkan oleh dua tahap. Satu hal yang penting adalah penampakan warna, tetapi proses
perubahan terus berlanjut dari awal sampai akhir.
Suatu hal yang penting untuk memperhatikan bahwa warna hijau yang kamu lihat tidak
benar-benar menunjukkan tingkat oksidasi yang sebenarnya. Warna ini hanyalah campuran
warna kuning tingkat +5 dan warna biru tingkat +4.
16
16
2.7 Penggunaan
Vanadium digunakan dalam memproduksi logam tahan karat dan peralatan yang
digunakan dalam kecepatan tinggi. Vanadium karbida sangat penting dalam pembuatan baja.
Sekitar 80% vanadium yang sekarang dihasilkan, digunakan sebagai ferrovanadium atau
sebagai bahan tambahan baja. Foil vanadium igunakan sebagai zat pengikat dalam melapisi
titanium pada baja. Vanadium petoksida digunakan dalam pembuatan keramik dan sebagai
katalis. Vanadium juga digunakan untuk menghasilkan magnet superkonduktif dengan medan
magnet sebesar 175,000 gauss.
Vanadium bersenyawa dengan karbon di dalam baja membuat baja lebih tahan lama dan
tahan sobekan walaupun dalam temperature tinggi. Vanadium juga digunakan untuk logam
aditif pada baja, khususnya untuk keperluan baja yang tahan goncangan pada kecepatan
tinggi. Selain itu vanadium juga digunakan sebagai paduan logam dengan logam alumunium
dengan komposisi berat 10%.
Kira-kira 80% vanadium yang dihasilkan, digunakan sebagai ferrovanadium atau
sebagai penambah keluli. Penggunaan-penggunaan lain :
Dalam bentuk aloinya seperti :
o Keluli tahan karat khhusus, contohnya penggunaan dalam peralatan bedah atau alat
tukang.
o Keluli tahan karat dan pertukangan kelajuan tinggi.
o Dicampurkan dengan aloi-aloi aluminium dan titanium untuk digunakan dalam engine
jet dan kerangka pesawat udara kelajuan tinggi.
Aloi keluli vanadium digunakan pada gandar, aci engkol, gear dan komponen-komponen
penting yang lain.
Ia merupakan penstabil karbida yang penting dalam pembuatan keluli.
Oleh karena itu keratin rentas belahan neutron yang rendah, vanadium mempunyai
kegunaan dalam bidang nuclear.
Keranjang vanadium digunakan untuk menyalutkan titanium pada keluli.
Pita vanadium-gallium digunakan dalam magnet bersuperkonduksi (175,000 gauss).
Vanadium (V) oksida (vanadium pentoksida V2O5) digunakan sebagai mangkin dalam
pembuatan asid sulfurik (melalui proses sentuh) dan maleik anhidrida. Ia digunakan dalam
pembuatan seramik.
Kaca yang disalut vanadium dioksida (VO2) boleh mengekang sinaran inframerah (tanpa
menghalang cahaya tampak) pada suhu-ssuhu tertentu.
Sel bahan api elektrik dan bateri simpanan sepeti Bateri redoks vanadium.
Ditanbahkan dengan korundum untuk membuat manikam aleksandrit tiruan.
Salutan perubahan elektrokimia vanadat untuk melindungi keluli daripada karat dan kikisan.
16
Dalam biologi, atom vanadium adalah komponen penting bagi sesetengah enzim,
khasnya bagi vanadium nitroginase yang digunakan oleh sesetengah mikroorganisma
pengikat nitrogen. Vanadium adalah penting bagi askidian atau pemancut laut dalam Protein
Kromagen Vanadium. Kepekatan dalam darah hidupan-hidupan ini adalah lebih 100 kali
lebih tinggi daripada kepekatan vanadium dalam air laut sekeliling mereka. Tikus dan ayam
juga diketahui memerlukan vanadium pada kandungan kecil dan kekurangan akan
mengakibatkan pertumbuhan lambat dan gangguan pembiakan.
Secara industrinya, kebanyakan vanadium digunakan sebagai penambah untuk memperbaiki
cirri keluli. Biasanya tindak balas besi mentah dengan vanadium pentoksida mentah V2O5
sudah mencukupi, dan tidak perlu menggunakan logam vanadium tulen. Ini menghasilkan
ferrovanadium yang sesuai untuk kerja-kerja seterusnya.
Di Jepang, vanadium (V) oksida (V2O5) dipasarkan sebagai tambahan kesehatan mineral
baik yang wujud secara asli dalam air minuman. Sumber utama air minuman ini adalah cerun
Gunung Fuji. Kandungan vanadium pentoksida air ini adalah antara kira-kira 80ug/Liter
hingga ke 130ug/Liter. Pemasarannya menggambarkannya sebagai berkesan menentang
diabetis, ekzema, dan kegendutan. Tidak terdapat pernyataan tentang ketoksikan dalam
pemasaran produk-produk ini.
Vanadium menstabilkan bentuk beta titanium dan meningkatkan kekuatan dan
stabilitas suhu titanium. Dicampur dengan aluminium di titanium paduan digunakan dalam
mesin jet dan airframes berkecepatan tinggi. Salah satu paduan yang umum adalah Titanium
6Al-4V, sebuah paduan titanium dengan 6% aluminium dan 4% vanadium.
Vanadium pentoksida (V2O5) digunakan sebagai mungkin terutamanya dalam penghasilan
asid sulfuric.
Vanadil sulfat (VOSO4) juga dipanggil vanadium (IV) sulfat oksida hidrat, digunakan
sebagai tambahan diet yang agak kontroversi, terutamanya untuk meningkatkan tahap insulin
dan bina badan. Belum lagi adanya bukti yang menunjukkan ia berguna untuk bina badan,
sebaliknya beberapa bukti menunjukkan para atlit yang mengambilnya hanyalah mengalami
kesan placebo.
Vanadium (IV) klorida adalah salah satu bentuk vanadium yang terlarut dan biasa digunakan
dalam maksimal. V(IV) adalah bentuk yang diturunkan daripada V(V), dan biasanya terhassil
selepas respirasi anaerob oleh bacteria penurun logam disimilasi. V(IV) klorida berrtindak
balas dengan cergas bersama air.
16
2.8.1 Penanganan
Vanadium dan semua senyawanya adalah beracun dan harus ditangani dengan hatihati. Konsentrasi maksimum V2O5 yang masih diizinkan terdapat di udara adalah 0.05
(selama 8 jam kerja rata-rata selama 40 jam per minggu).
16
16
16
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Adapun kesimpulan dari makalah ini adalah sebagai berikut:
Sifat logam sangat keras, tahan panas, elektropositif, dan penghantar listrik yang baik.
3.2 Saran
Walaupun sudah banyak unsur yang telah di ketemukan akhir-akhir ini serta sudah
banyak tokoh-tokoh besar sebagai penemu-penemu IPTEK, kita sebagai generasi penerus
bangsa jangan pernah patah semangat untuk terus berfikir kreatif dan inovatif dengan tetap
melihat kadaan lingkungan sekitar.
16
16
DAFTAR PUSTAKA
Cotton dan Wilkinson. 1989. Kimia Anorganik Dasar. Jakarta : UI-Press
Nana, Sutresna, Drs, Apt. 1994. Kimia. Bandung : Grafindo Media Pratama
Petrucci, Raplh H. 1993. Kimia Dasar (Prinsip dan Terapan Modern Jilid 3).
Jarkarta : Erlangga
S. Syukri. 1999. Kimia Dasar Jilid 3. Bandung : ITB
http://id.wikipedia.org/wiki/Kromium
http://id.wikipedia.org/wiki/Kromium(II)_asetat
http://id.wikipedia.org/wiki/Mangan
http://ms.wikipedia.org/wiki/vanadium
http//Eybermed.cbn.ned.id/
http//www.mediaindonesia.com/kromium
(Sugiarto, Christian. 1985. KIMIA FISIKA. Yogyakarta : UNY)
(http://www.chem-is-try.org/tabel_periodik/mangan/)
(Achmad, Hiskia dan Tupamahu.2001. Struktur atom, struktur molekul dan
sistem priodik. Bandung : PT. Citra Aditya Bakti)
http://www.chem-is-try.org/tabel_periodik/vanadium/
(www.google.com/Gallery Minerals)
16