Disusun Oleh :
Kelompok 5
1. Venty Dwy Agustin
2. Vina Muslimatus Saadah
3. Wahyu Purwaningsih
4. Wardatul Ghivara
5. Winda Rahayu
6. Wulandari Eka Widiyanti
7. Zaki Al ghani
8. Dwi Defriyanto W
9. Dwi Vidi S
10. Risky Febri Setyawan
11. Yuli Karina
(14.401.15.080)
(14.401.15.081)
(14.401.15.082)
(14.401.15.083)
(14.401.15.084)
(14.401.15.085)
(14.401.15.086)
(14.401.14.023)
(14.401.14.025)
(14.401.14.059)
(14.401.14.081)
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, karena berkat rahmat,
karunia, serta taufik dan hidayah-Nya lah kami dapat menyelasaikan makalah
yang berjudul Promosi Kesehatan.
Makalah ini kami buat bertujuan untuk menjelaskan materi tentang
Promosi Kesehatan. Dengan adanya makalah ini di harapkan mahasiswa lain
dapat memahami materi Promosi Kesehatan dengan baik.
Dalam proses pembuatan makalah ini, banyak pihak yang telah membantu
dan mendukung untuk menyelesaikannya. Untuk itu pada kesempatan ini tidak
lupa kami menyampaikan terima kasih kepada:
1. Ibu AnisYuliastutik, S.Kep. Ns, selaku Direktur dan Dosen mata kuliah
Promosi Kesehatan Akademi Kesehatan Rustida Krikilan yang telah membantu
dan menyediakan fasilitas.
2. Ibu Maulida Nurfazriah O, S.Kep, Ns. MPH, selaku Dosen mata kuliah
Promosi Kesehatan Akademi Kesehatan Rustida Krikilan
3. Bapak Sumarman, S.Kep.Ns, M.Kes, selaku Dosen mata kuliah Promosi
Kesehatan Akademi Kesehatan Rustida Krikilan.
4. Kedua orang tua dan keluarga besar kami yang selalu mendoakan serta
mendukung dalam setiap langkah kami menempuh pendidikan di Akademi
Kesehatan Rustida Krikilan.
5. Rekan-rekan mahasiswa serta semua pihak yang telah
membantu dan
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL
KATA PENGANTAR .....................................................................................i
DAFTAR ISI ..................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .........................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah ....................................................................................1
1.3 Tujuan ......................................................................................................2
1.4 Manfaat ....................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Definisi Promosi Kesehatan......................................................................3
2.2 Tujuan Promosi Kesehatan.......................................................................3
2.3 Ruang lingkup promosi kesehatan............................................................4
2.4 Sejarah promosi kesehatan ......................................................................5
2.5 Kerangka konsep dalam promosi kesehatan.............................................7
2.6 Perilaku manusia dan perilaku pelayanan kesehatan7
2.7 Bagaimana Kerangka Kerja PRECEDE.10
BAB III PENUTUP
3.1 Simpulan ................................................................................................13
3.2 Saran ......................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Istilah Health Promotion (Promosi Kesehatan) sebenarnya sudah mulai
dicetuskan setidaknya pada era tahun 1986, ketika diselenggarakannya
konfrensi Internasional pertama tentang Health Promotion di Ottawa, Canada
pada tahun 1965. Pada waktu itu dicanangkan the Ottawa Charter, yang
didalamnya memuat definisi serta prinsip-prinsip dasar Health Promotion.
Namun istilah tersebut pada waktu itu di Indonesia belum terlalu populer
seperti sekarang.
Istilah promosi kesehatan dalam ilmu kesehatan masyarakat (Halth
promosion) mempunyai dua pengertian, promis kesehatan yang pertama
adalah sebagai bagian dari tingkat pencegahan penyakit. Oleh sebab itu,
promosi kesehatan. Sedangkan yang kedua, promosi kesehatan diartikan
sebagai upaya memasarkan, menyebarluaskan, mebenal atau menjual
kesehatan (dalam arti merima perilaku kesehatan). Laurence green (1984)
merumuskan, promosi kesehatan adalah segala bentuk kombinasi pendidikan
kesehatan dan intervensi yang terkait dengan ekonomi, politik, dan organisasi,
yang di rancang untuk memudahkan perubahan perilaku dan lingkungan yang
konduktif bagi kesehatan.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa definisi dari promosi kesehatan?
2. Apa tujuan promosi kesehatan?
3. Apa saja ruang lingkup promosi kesehatan ?
4. Bagaimana sejarah promosi kesehatan?
5. Bagaimana kerangka konsep dalam promosi kesehatan?
6. Bagaimana perilaku manusia dan perilaku pelayanan kesehatan?
7. Bagaimana Kerangka Kerja PRECEDE?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui definisi dari promosi kesehatan.
2. Untuk mengetahui tujuan promosi kesehatan.
3. Untuk mengetahui apa saja ruang lingkup promosi kesehatan.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Definisi Promosi Kesehatan
Promosi kesehatan adalah segala bentuk kombinasi pendidikan kesehatan
dan intervensi yang terkait dengan ekonomi, politik, dan organisai melalui
ilmu dan seni untuk membantu masyarakat menjadikan gaya hidup mereka
sehat dan optimal dan untuk memudahkan perubahan perilaku dan lingkungan
yang kondusif bagi kesehatan. (Notoatmojo, 2005)
2.2 Tujuan Promosi Kesehatan
penekanannya
pada
perubahan/perbaikan
perilaku
melalui
untuk
mempengaruhi
lingkungan
atau
pihak
lain
agar
sehingga
lingkungan
tersebut
tidak
mempengaruhi
merasakan sakit mulai dari tidk bertindak atau tidak melakukan kegiatan apaapa (no action). Kegiatan mengobati sendiri (self treatment) mencari
pengobatan ke fasilitas pengobatan tradisional (traditional remedy), mencari
pengobatan dengan membeli obat-obat ke warung-warung obat (chemist
shop) dan sejenisnya, mencari pengobatan ke fasilitas-fasilitas modern yang
diadakan pemerintah atau lembaga-lembaga kesehatan swasta hingga mencari
pengobatan ke fasilitas pengobatan modern yang diselenggarakan oleh dokter
praktik (private medicine). (Notoatmodjo, 2007).
2.7 Kerangka Kerja PRECEDE
1. Fase 1 (diagnosis social)
Merupakan menentukan persepsi masyarakat terhadap kebutuhannya dan
aspirasi masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidupnya, melalui
partisipasi dan penerapan berbagai informasi. Untuk mengetahui masalah
social dapat digunakan beberapa indikator.
2. Fase 2 (diagnosis epidemiologi)
Mencakup analisis data skunder atau kumpulan data asli untuk
memprioritaskan
kebutuhan
akan
kesehatan
masyarakat
serta
mempertahankan tujuan dan target dari program. Pada fase ini siapa atau
kelompok mana yang terkena masalah kesehatan diidentifikasi. Faktor ini
membantu identifikasi faktor-faktor perilaku dan lingkungan yang b.d
kualitas kehidupan. Focus pada fase ini adalah untuk mengidentifikasi
permasalahan kesehatan yang spesifik dan faktor non medis yang b.d
kualitas kehidupan yang buruk.
3. Fase 3 (diagnosis perilaku dan lingkungan)
Untuk fase ini masalah perilaku dan lingkungan yang memengaruhi
perilaku dan status kesehatan atau kualitas hidup seseorang atau
masyarakat yang diidentifikasi. Penting untuk membedakan masalah
perilaku yang dapat dikontrol secara individu atau dikontrol melalui
institusi. Fase ini mengidentifikasi faktor-faktor baik internal maupun
eksternal dari individu yang dapat berpengaruh terhadap masalah
kesehatan.
4. Fase 4 (diagnosis pendidikan dan organisasional)
yang
memfasilitasi
program
serta
pengembangan
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Promosi kesehatan adalah segala bentuk kombinasi pendidikan kesehatan
dan intervensi yang terkait dengan ekonomi, politik, dan organisai melalui
ilmu dan seni untuk membantu masyarakat menjadikan gaya hidup mereka
sehat dan optimal dan untuk memudahkan perubahan perilaku dan
lingkungan yang kondusif bagi kesehatan. Bentujuan untuk meningkatkan
11
terciptanya
lingkungan
yang
kondusif
untuk
mendorong
12
DAFTAR PUSTAKA