Anda di halaman 1dari 10

Makalah tari kecak

DISUSUN OLEH :

ANANDA PUTRA RIANTO

SMK NUSANTARA 1
Jl. Tarumanegara No.1, Pisangan, Ciputat Tim., Kota Tangerang Selatan, Banten
15419, Indonesia
e-mail : smknusantara_ciputat@yahoo.co.id Telp. 021-74707222
Kata Pengantar

Assamuallaikum wr.wb

Puji dan syukur tak terlupa saya panjatkan kepada kehadiran allah swt yang telah
memberikan nikmat kepada saya untuk mengerjakan dan menyelesaikan tugas makalah tari
kecak ini.
Alhamdulillah, saya telah menyelesaikan tugas ini dengan baik, meskipun masih
banyak kekurangan yang ada dalam makalah saya ini. Untuk itu saya meminta masukan
kepada rekan-rekan sekalian.
Semoga Makalah yang saya susun ini akan bermanfaat bagi kita semua, serta yang
membacanya.

Tangerang selatan,
February 2017

penulis

(Ananda putra rianto)


DAFTAR ISI

Halaman Judul............................................................................................ I
Kata Pengantar........................................................................................... II
Daftar Isi...................................................................................................... III
BAB I Pendahuluan
A. Latar Belakang................................................................................ 1
B. Tujuan.............................................................................. 1
C. Rumusan Masalah........................................................................... 1
D. Manfaat............................................................................................ 1
BAB II Pembahasan
A. Sejarah Tari Kecak........................................................................2-3
B. Gerak Tari Kecak............................................................... 3
C. Iringan Musik.......................................................................... 3
D. Cerita Dalam Tari Kecak...... ...3-5
E. Properti......................................................................................... 5-6
BAB III Penutup
A. Kesimpulan....................................................................................... 7
B. Saran..................................................................................................7
C. Daftar pustaka...7
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Negara Kesatuan Republik Indonesia mempunyai aspek social budaya yang beragam
banyaknya. Secara spesifik, keadaan Budaya Indonesia sangat kompleks, mengingat
penduduk Indonesia lebih dari 200 juta jiwa dalam 30 kesatuan suku bangsa. Indonesia
memiliki 67 budaya yang terbesar dari barat sampai ketimur Nusantara.
Dari pernyataan diatas Indonesia adalah negara yang memiliki begitu banyaknya
kebudayaan yang menjadikan sebuah perbedaan diantara pulau-pulaunya, mulai dari suku,
adat istiadat, agama, kesenian dan lain-lain. Perbedaan inilah yang akan menjadikan Negara
kita yang indah nan permai ini menjadi berwarna
Setiap pulau memiliki ke khasan tersendiri, salah satunya Seni tari. Setiap pulau di
Negara kita mempunyai tari tersendiri, contohnya: Tari Gambyong berasal dari Jawa Tengah,
Tarri Kecak berasal dari Bali, Tari Saman, dan sebagainya. Ini semua adalah bukti dari
kekayaan Negara kita.
B. Tujuan
Tujuan yang jelas mengenai pembuatan makalah adalah sebagai berikut :
a. Mengetahui sejarah Tari Kecak.
b. Mengetahui kebudayaan Indonesia.
c. Mempraktekkan teori yang dipelajari di sekolah dalam seni tari.
d. Melengkapi tugas mata pelajaran Seni Budaya.
C. Rumusan Masalah
Permasalahan yang diangkat dalam pembuatan makalah dapat dilihat pada rumusan
sebagai berikut :
1. Sejarah Tari Kecak?
2. Bagaimana gerak tarinya?
3. Apa iringan musik Tari Kecak?
4. Bagaimana cerita Tari Kecak?
5. Bagaimana properti yang digunakan dalam Tari Kecak?
D. Manfaat
Manfaat yang diperoleh dari pembuatan makalah adalah sebagai berikut :
1. Dapat mengetahui sejarah asal-usul Tari Kecak.
2. Menambah wawasan dan pengetahuan tentang Tari Kecak.
3. Memperkenalkan siswa pada dunia kesenian.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Sejarah Tari Kecak


Tak diketahui secara pasti darimana tarian kecak berasal dan dimana pertama kali
berkembang, namun ada suatu macam kesepakatan pada masyarakat Bali kecak pertama kali
berkembang menjadi seni pertujukan di Bona, Ganyar, sebagai pengetahuan tambahan kecak
pada awalnya merupakan suatu tembang atau musik yang dihasil dari perpaduan suara yang
membentuk melodi yang biasanya dipakai untuk mengiringi tarian Sahyang yang disakralkan.
Dan hanya dapat dipentaskan di dalam pura. Kemudaian pada awal tahun 1930an astist dari
desa Bona, Gianyarmencoba untuk mengembangkan tarian kecak dengan mengambil bagian
cerita Ramayana yang didramatarikan sebagai pengganti Tari Sanghyang yaitu tradisi tarian
yang penarinya akan berada pada kondisi tidak sadar, melakukan komunikasi dengan Tuhan
atau roh para leluhur dan kemudian menyampaikan harapan-harapannya kepada masyarakat,
sehingga tari ini akhirnya bisa dipertontontan di depan umum sebagai seni pertunjukan.
Kecak (pelafalan: /'ke.tak/, secara kasar "KEH-chahk", pengejaan
alternatif: Ketjak, Ketjack, dan Ketiak), adalah pertunjukan seni khas Bali yang diciptakan
pada tahun 1930-an dan dimainkan terutama oleh laki-laki.
B. Gerak Tari
Tarian ini dipertunjukkan oleh banyak (puluhan atau lebih) penari laki-laki yang duduk
berbaris melingkar dan dengan irama tertentu menyerukan "cak" dan mengangkat kedua
lengan,menggambarkankisah Ramayana saatbarisan keramembantuRama melawan Rahwana.
Para penari yang duduk melingkar tersebut mengenakan kain kotak-kotak seperti papan
catur melingkari pinggang mereka. Selain para penari itu, ada pula para penari lain yang
memerankan tokoh-tokoh Ramayana seperti Rama, Shinta, Rahwana, Hanoman,
dan Sugriwa.
C. Iringan Musik
Iring-iringan lagu atau musik yang mengiringi tari Kecak selama berlangsung diambil
dari ritual tarian Sanghyang, yang tidak menggunakan alat musik. Akan tetapi hanya
menggunakan kincringan yang dikenakan pada kaki atau tangan penari yang memerankan
tokoh-tokoh Ramayana.
D. Cerita dalam Tari Kecak
Cerita yang paling popular dalam tari kecak adalah cerita Ramayana pada bagian dimana
Raja Rama dan istrinya Dewi Shita serta adiknya Laksamana tengah berada di dalam hutan
karena diasingkan dari kerajaan mereka. Berikut scene scene dalam tari kecak :

Scene 1 :
Rama Sita dan Laksamana sedang berada dalam hutan tiba tiba muncul seekor kijang
emas (penjelmaan dari pembantu Raja Rahwana yang ditugaskan untuk memancing agar
Rama meninggalkan Sita sendirian) mendekati mereka kemudian menjauh seakan ingin
mengajak mereka bermain melihat kijang yang lucu tersebut Sita minta ke pada raja Rama
untuk menangkapnya. Sebelum Rama pergi meninggalkan Sita, Rama minta adiknya
Laksamana menjaga Sita, kemudian Rama meninggalkan Sita dan laksamana untuk mengejar
kijang emas yang berlari menjauh. Tak selang beberapa lap kemudian terdengar suara
kesakitan yang mirip suara Rama serta minta tolong . Mendengar itu Sita merasa cemas
kemudian minta Laksamana untuk menyusul Rama, Laksamana tidak percaya kalau suara itu
adalah suara Rama karena dia tahu Rama tidak mungkin dapat dilukai oleh sekor kijang.
Namun Sita tidak mau mengerti dia malah marah pada Laksamana dan menuduh Laksamana
sengaja membiarkan Rama mati sehingga dia bisa mengawini Sita kelak. Karena terus
didesak oleh Sita akhirnya Laksmana mau pergi menyusul Rama. Sebelum meninggalkan
Sita sendirian Laksamana membuat lingakaran dan minta Sita untuk tetap berada dalam
lingkaran. Setelah Laksamana pergi kemudian muncul sorang pendeta yang sebenarnya
adalah penjelmaan Rahwana. Pendeta ini minta air kepada Sita. Karena merasa iba Sita
memberikan air kepada pendeta tersebut dengan menjulurkan tangannya keluar lingkaran.
Seketika itu juga pendeta tua itu berubah menjadi Rahwana. Kemudian membawa Sita pergi.
Scene 2
Dikisahkan Sita telah berada di Kerajaan Alengka ditemani oleh Trijata kemenakan
dari Rahawana yang ditugaskan untuk menjaga Sita. Sita terlihat sedih menangisi nasib yang
menimpanya sanbil terus berharap Rama datang untuk menyelamatkannya. Kemudian
muncul Kera Putih Hanoman. Pada awalnya Sita mengira Hanoman ini juga merupakan
penjelmaan Rahwana, namun setelah Sang Hanoman menjelaskan bahwa dirinya adalah
utusan dari Raja Rama, serta menyerahkan cincin sebagai bukti. Kemudian Sita memberikan
bunga kepada Hanoman untuk diserahkan kepada raja Rama. Sebelum meninggalkan
kerajaan Alengka Hanoman membakar taman dan beberapa tempat di kerajaan Alengka
sebagai pesan pada Rahwana bahwa Rama akan datang untuk menyelamatkan Sita.
Scene 3
Peperangan dimulai, Rama dengan pelayannya bernama Tualen serta tentara keranya
tiba di Alengka untuk menyerang dan menghancurkan kerajaan Rahwana. Pada awal
pertempuran putra Rahwana yang bernama Megananda serta pelayannya Delem berhasil
mengalahkan Mengikat Rama dengan kekuatan sihirnya sehingga Rama serta anak buahnya
tidak bisa bergerak dan menjadi lemas. Kemudian Rama berdoa memohon kepada para
Dewata untu k menyelamatkannya, kemudian munculah seekor burung garuda membantu
Rama melepaskan diri dari sihir Megananda.
Scene 4
Kemudian Rama beserta tentaranya kembali pulih seperti sedia kala lalu Rama
memerintahkan Raja Kera Sugria untuk melawan Megananda, Pada scene ini para penari cak
akan membentuk 2 kelompok satu kelompok menjadi tentara Megananda, satu kelompok
yang lain menjadi tentara Sugriwa. Dalam pertempuran ini Sugriwa berhasil mengalahkan
Megananda. Kemudian para penari cak kembali menjadi satu kelompok.
Scene 5
Diceritakan bahwa Rahwana telah dapat dikalahkan dan Rama berkumpul kembali
dengan istrinya Sita. Pertemuan mereka ini disaksikan oleh Laksamana, Sugriwa dan
Hanoman.
E. Properti
Properti yang digunakan dalam pergelaran tari kecak diantaranya:

1. Kain atau selendang yang bercorak kotak-kotak.

2. Gelang kincringan
3. Make up

4. Tempat sesajen

5. Topeng

6. Dan aksesoris lainnya.


BAB III
PENUTUP

A. Simpulan
Berdasarkan hasil pembuatan makalah kami, kami dapat menyimpulkan bahwa secara
budaya Bali telah memiliki nilai kebudayaan yang tinggi. Mereka mampu mempertahankan
tari khas mereka dari berabad-abad tahun. Dan Tari Kecak kini bukan lagi hanya ditontonkan
sebagai upacara adat tetapi ditontonkan sebagai hiburan para wisatawan yang berkunjung di
Bali.
B. Saran
Indonesia adalah negara yang kaya akan kebudayaannya, salah satunya Bali. Bali
memiliki tarian yang sangat akan ke-khasannannya. Kebudayaan ini patut kita lestarikan
sampai akhir hayat kita, karena kita tidak ingin kebudayaan ini diakui oleh negara lain.

C.DAFTAR PUSTAKA

http://id.google/Tari_kecak

http://id.wikipedia.org/wiki/Tari_kecak

Anda mungkin juga menyukai