Strategi audit ini menekankan pada pengujian bottom-up dari suatu asersi.
Pendekatan substantif utama juga dapat digunakan untuk lebih banyak asersi
pada audit awal daripada pada audit yang berulang.
Auditor dapat memilih strategi ini ketika risiko bawaan berada di bawah
maksimum dan auditor dapat mengembangkan ekspektasi yang dapat
diandalkan berkenaan dengan saldo akun. Auditor seringkali memperoleh
pemahaman yang signifikan mengenai bisnis dan pemicu ekonomi yang
mendasari bisnis tersebut ketika memperoleh pemahaman tentang bisnis dan
industri. Auditor sering menggunakan informasi tersebut ketika mengembangkan
ekspektasi berkenaan dengan saldo akun. Keyakinan yang tersisa yang
diperlukan untuk membatasi risiko audit pada tingkat rendah dengan tepat
seringkali diperoleh dari pengujian substantif atas transaksi dan saldo yang
biasanya lebih murah daripada pengujian pengendalian intern. Strategi ini
menempatkan penekanan yang luas pada prosedut audit top-down.