Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH

ANALISIS AKUNTANSI DAN KEUANGAN


MATA KULIAH PENGANTAR BISNIS

Disusun Oleh :

Nama : Fina Nur Rahman

NPM : 10010216098

Jurusan : Keuangan Perbankan Syariah

Kelas :C

UNIVERSITAS ISLAM BANDUNG


FAKULTAS SYARIAH
2016

1
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT. Sebagai pencipta , pemelihara, penata alam

semesta beserta isinya. Shalawat serta salam semoga tercurah limpah kepada Nabi

muhammad SAW yang membawa kita dari zaman kebodohan ke zaman

kemajuan, serta telah menuntun umatnya kepada realisasi kehidupan yang benar

menurut Al Quran dan Sunnah.

Berkat Rahmat Nya, di dorong oleh kemauan yang keras di sertai kerja

yang alhamdulillah. Penulis telah dapat menyelesaikan makalah dengan judul

ANALISIS AKUNTANSI DAN KEUANGAN.

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................ i
DAFTAR ISI.......................................................................................................... ii

BAB I
PENDAHULUAN
A...Latar Belakang Masalah............................................................................ 1
B Rumusan Masalah...................................................................................... 1
C Tujuan Penulisan........................................................................................ 2
D Metode Penulisan....................................................................................... 3

BAB II
ANALISIS AKUNTANSI DAN KEUANGAN
A Pengertian Akuntansi................................................................................. 4
B Cara perusahaan menggunakan akuntansi................................................. 4
C Menafsirkan laporan keuangan.................................................................. 5
D Hal yang penting dalam laporan keuangan................................................ 5
E Analisis rasio............................................................................................. 7
F Pengukuran kemampuan biaya meningkatkan laba................................... 9
G Pengukuran kemampuan memperoleh laba............................................... 10

BAB III
PENUTUPAN
A. Kesimpulan................................................................................................ 12
B. Saran..........................................................................................................12

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Analisis akuntansi dan keuangan suatu perusahaan pada dasarnya dibuat

karena ingin mengetahui tingkat profitabilitas (keuntungan) dan tingkat risiko atau

tingkat kesehatan suatu perusahaan. Bahkan dengan tersedianya program program

komputer, seperti spreadsheet atau program program akuntansi, atau program

program yang khusus ditulis untuk tujuan laporan keuangan, perhitungan rasio rasio

keuangan menjadi hal yang mudah dilakukan, dan bisa dilakukan secara rutin.

Tantangan analis bukan melakukan perhitungan semacam itu, melainkan melakukan

analisis dan menginterpretasikan rasio rasio keuangan yang muncul. Oleh karena

itu, penulis ingin membahas makalah yang berjudul ANALISIS AKUNTANSI

DAN KEUANGAN

B. Rumusan Masalah

Dari latar belakang diatas dapat dibuat beberapa rumusan

masalah yaitu, antara lain:

1. Apa pengertian akuntansi

2. Bagaimana cara perusahaan menggunakan akuntansi

1
3. Apa yang dimaksud menafsirkan laporan keuangan?

4. Apa sajakah hal yang penting dalam laporan keuangan?

5. Apa yang dimaksud analisis rasio?

6. Bagaimana pengukuran kemampuan biaya untuk meningkatkan

laba?

7. Bagaimana pengukuran kemampuan memperoleh laba?

C. Tujuan Penulisan

Adapun tujuan penulisan makalah ini adalah :

1. Untuk mengetahui pengertian akuntansi

2. Untuk mengetahui cara perusahaan menggunakan akuntansi

3. Untuk mengetahui menafsirkan laporan keuangan

4. Untuk mengetahui hal yang penting dalam laporan keuangan

5. Untuk mengetahui analisis rasio

6. Untuk mengetahui pengukuran kemampuan biaya untuk

meningkatkan laba

2
7. Untuk mengetahui pengukuran kemampuan untuk memperoleh

laba

D. Metode Penulisan

Untuk mempermudah dan membantu kelancaran penulisan

yang dilaksanakan, penulis menggunakan metode kepustakaan,

yakni:

Mengumpulkan bahan bahan yang berkaitan dengan

pembahasan
Mengklasifikasi bahan

Menganalisis sejumlah buku buku yang berhubungan

dengan masalah masalah yang dibahas

3
BAB II

ANALISIS AKUNTANSI DAN KEUANGAN

A. Pengertian Akuntansi

Akuntansi adalah pencatatan, penggolongn dan peringkasan

transaksi bisnis, serta penginterpretasian informasi yang telah

disusun.

Guna Akuntansi :

1. Melaporkan kondisi keuangan


2. Mendukung pengambilan keputusan
3. Mengawasi operasi perusahaan
4. Mengikhtisarkan dan menganalisa keadaan keuangan

perusahaan

Manajemen akuntansi berfungsi :

1. Menyediakan data bagi manajer tentang keuangan

perusahaan.

4
2. Mengikhtisarkan dan menganalisa keadaan keuangan

perusahaan

B. Cara Perusahaan Menggunakan Akuntansi


1. Pelaporan

Salah satu tugas Akuntansi adalah melaporkan data keuangan yang

akurat.

Tata Buku adalah pencatatan transaksi keuangan perusahaan.

Akuntan Publik adalah akuntan yang menyediakan jasa akuntansi

untuk berbagai macam perusahaan.

BPK Auditor Pemeriksaan Keuangan

2. Dukungan Pengambilan Keputusan

Akuntansi Manajerial adalah jenis akuntansi yang diselenggarakan

untuk menyediakan informasi yang digunakan oleh manajer dalam

pengambilan keputusan.

3. Pengawasan

Audit (pemeriksaan) berfungsi menilai kebenaran pencatatan yang

digunakan dalam pembuatan laporan keuangan perusahaan.

5
Auditor Internal Auditor Eksternal

Bertugas mengevaluasi Pemeriksaan yang dilakukan

berbagai macam divisi dalam berdasarkan pengamatan

perusahaan untuk meyakinkan pihak lain di luar perusahaan.

bahwa mereka beroperasi

secara efisien.
C. Menafsirkan Laporan Keuangan :

Tujuan Laporan Keuangan adalah melaporkan pada pengguna yang

berkepentingan tentang kondisi operasi keuangan perusahaan.

D. Hal yang paling penting dalam laporan keuangan


a. Laporan Laba Rugi

Laporan Laba Rugi menunjukkan pendapatan, biaya, laba ditahan,

selama periode tertentu.

Penjualan bersih mencerminkan total penjualan dikurangi semua

potongan penjualan.

Harga Pokok Penjualan adalah biaya bahan yang digunakan untuk

memproduksi barang yang dijual.

Biaya Operasi terdiri dari biaya penjualan dan biaya umum dan

administrasi.

Laba Kotor adalah penjualan bersih dikurangi harga pokok

penjualan.

Laba sebelum bunga dan pajak (EBIT) adalah laba kotor dikurangi

dengan biaya operasi.

6
Laba sebelum Pajak adalah laba sebelum bunga dan pajak.

Laba bersih disebut juga laba setelah pajak yaitu laba sebelum

pajak dikurangi pajak.

Aktiva = Kewajiban + Ekuitas

b. Neraca Keuangan

Menunjukkan nilai buku dari semua aktiva, kewajiban, dan ekuitas

pada waktu tertentu.

E. Analisis Rasio

Analisis rasio adalah penialaian hubungan antar-variabel laporan

keuangan.

Klasifikasi ini termasuk sebagai berikut :

a. Pengukuran Likuiditas

Kemampuan perusahaan untuk melunasi kewajiban jangka pendek.

Dua jenis likuiditas yang umum :

1. Rasio Lancar

Membandingkan antara aktiva lancar dengan kewajiban lancar.

Disebit juga Rasio Likuiditas dan Current Ratio.

7
Rasio Lancar = Aktiva Lancar

Kewajiban Lancar

Semakin tinggi tingkat rasio maka semakin baik untuk kreditor,

semakin besar pula kemungkinan untuk pelunasan piutang.

2. Rasio Cepat

Memerlukan sedikit penyesuaian pada rasio lancar yaitu dengan car

mengeluarkan persediaan dan penghitungan rasio.

Rasio Cepat = Kas + Surat Berharga + Piutang Dagang

Kewajiban Lancar

Piutang timbul karena adanya penjualan secara kredit. Rasio ini juga

disebut Rasio Cair dan Quick Ratio.

b. Pengukuran Efisiensi

Mengukur bagaimana efisien perusahaan mengelola aktivanya.

Rasio Efisiensi yang populer yaitu :

1. Perputaran Persediaan

8
Perusahaan lebih suka menghasilkan tingkat penjualan yang tinggi

dengan investasi yang rendah pada persediaan karena lebih sedikit

dana yang dikeluarkan.

Perputaran Persediaan = Harga Pokok Penjualan

Persediaan

Semakin besar semakin baik, karena semakin banyak kemungkinan

perusahaan memperolah laba

2. Perputaran Aktiva

Perusahaan lebih memillih untuk mendukung tingkat penjualan

yang tinggi dibandingkan dengan nilai aktiva yang kecil, sehingga

memanfaatkan aktiva secara efisien.

Perputaran Aktiva = Penjualan Bersih

Total Aktiva

c. Pengukuran Solvabilitas

Keuangan dalam kemampuan membayar utang

d. Pengukuran Profitabilitas

Kemampuan memperoleh laba

9
F. Pengukuran Kemampuan Biaya Untuk

Meningkatkan Laba (Leverage)

Leverage Keuangan disajikan dalam tingkatan di mana perusahaan

menggunakan dana dari pinjaman untuk membiayai aktivanya.

a. Debt-to-equity ratio

Pengukuran dari nilai pendanaan jangka panjang yang disediakan

oleh utang terhadap ekuitas.

Debt-to-Equity Ratio = Utang Jangka Panjang

Ekuitas

Harus ada pembanding sehingga dapat diukur baik tidaknya.

Semakin besar, maka semakin besar pula resiko kreditor.

b. Rasio Kelipatan Pembayaran bunga

Mengukur kemampuan perusahaan untuk menutupi pembayaran

bunga.

EBIT Earning Before Interest and Taxes

Rasio Kelipatan = Laba Sebelum Bunga dan Pajak

Pembayaran Bunga Biaya Bunga Tahunan

Berhubungan dengat EBIT, semakin tinggi semakin baik.

G. Pengukuran Kemampuan Memperoleh Laba

10
Mengindikasikan kinerja operasi perusahaan selama periode

tertentu.

a. Margin Laba Bersih

Pengukuran presentase laba bersih dari penjualan.

Margin Laba Bersih = Laba Bersih

Penjualan Bersih

b. Laba atas Aktiva (ROA - Return on Assets)

Mengukur presentase keuntungan (laba bersih) perusahaan atas

jumlah total aktiva yang digunakan oleh perusahaan.

ROA = Laba Bersih

Total Aktiva

Semakin besar semakin bagus.

c. Laba atas Ekuitas (ROE - Return on Equity)

Mengukur presentase keuntungan pemegang saham (laba bersih)

atas investasi mereka pada perusahaan.

ROE = Laba Bersih

Ekuitas

11
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Analisis akuntansi dan keuangan sangat penting untuk

diterapkan dalam sistem suatu perusahaan. Karena dengan

menggunakan analisis keuangan ini perusahaan dapat mengetahui

keuntungan dan kerugian yang dicapai perusahaan dalam satu

periode.

12
Analisis laporan keuangan adalah suatu proses penei\litian

laporan keuangan beserta unsur unsurnya yang bertujuan untuk

mengevaluasi dan memprediksi kondisi keuangan perusahaan atau

badan usaha dan juga mengevaluasi hasil hasil yang telah dicapai

perusahaan atau badan usaha pada masa lalu dan sekarang.

Analisis rasio adalah analisis yang menghubungkan perkiraan

neraca dan laporan laba rugi dan neraca menjadi proporsi dari total

penjualan (untuk laporan laba rugi) atau dari total aktiva (untuk

neraca).

B. Saran

Perusahaan harus menggunakan analisis laporan akuntansi

dan laporan keuangan dalam sistem operasional perusahaannya,

dan juga perusahaan tersebut harus memilih seorang analis yang

mampu untuk menganalisis data perusahaan sehingga dapat

mencapai tujuan yang telah direncanakan atau akan memperoleh

hasil yang memuaskan.

DAFTAR PUSTAKA

[1]. Widyatimi. 1996. Diktat pengantar bisnis. Gunadarma: jakarta

[2]. Jeff Madura.2009.Introduction To Bussiness.salemba empat: jakarta

13
[3]. EbertGriffin.2015. Pengantar Bisnis. Erlangga: jakarta

14

Anda mungkin juga menyukai