Pupuk organik didefinisikan sebagai pupuk yang Pupuk mikrobiologis atau biofertilizer atau pupuk Beberapa manfaat pupuk
eberapa manfaat pupuk organik dalam mendukung
sebagian atau seluruhnya berasal dari dari tanaman dan hayati adalah pupuk organik yang mengandung kegiatan budidaya perikanan, antara lain: atau hewan yang telah melalui proses rekayasa, dapat mikroorganisme hidup yang ketika diterapkan pada air 1. Pupuk organik sangat bermanfaat bagi berbentuk padat atau cair yang digunakan mensuplai kolam budidaya ikan atau permukaan tanah kolam akan peningkatan produksi perikanan baik kualitas bahan organik untuk memperbaiki sifat fisik, kimia dan mendorong pertumbuhan dengan meningkatkan maupun kuantitas, mengurangi pencemaran biologi air dan tanah. Definisi tersebut telah dengan kualitas air dan pasokan nutrisi utama serta pakan alami lingkungan, dan meningkatkan kualitas lahan jelas telah menerangkan apa itu pupuk organik. untuk ikan. secara berkelanjutan. Pupuk organik mempunyai beragam jenis dan varian. Berbagai hasil penelitian mengindikasikan bahwa 2. Penggunaan pupuk organik dalam jangka Jenis-jenis pupuk organik dibedakan dari bahan baku, sebagian besar usaha perikanan intensif menurun panjang dapat meningkatkan kualitas air kolam metode pembuatan dan wujudnya. Dari sisi bahan baku produktivitasnya dan telah mengalami degradasi pada sebagai media budidaya ada yang terbuat dari kotoran hewan, hijauan atau kualitas air, terutama terkait dengan sangat rendahnya 3. Sumber bahan untuk pupuk organik sangat campuran keduanya. Dari metode pembuatan ada kandungan bahan organik dalam air kolam beranekaragam, dengan karakteristik fisik dan banyak ragam seperti kompos aerob, bokashi, dan lain Gambar 1. Dalam aplikasinya pupuk organik cukup di kandungan kimia yang sangat beragam sehingga sebagainya. Sedangakan dari sisi wujud ada yang letakkan di dalam kolam tanpa harus pengaruh dari penggunaan pupuk organik berwujud serbuk, cair maupun granul atau tablet. ditabur terhadap air kolam dan ikan dapat bervariasi. Teknologi pupuk organik berkembang pesat dewasa ini. 4. Selain itu, peranannya cukup besar terhadap Perkembangan ini tak lepas dari dampak pemakaian perbaikan sifat fisika, kimia biologi air serta pupuk kimia yang menimbulkan berbagai masalah, lingkungan. Pupuk organik yang ditambahkan mulai dari rusaknya ekosistem, hilangnya kesuburan air ke dalam kolam budidaya akan mengalami tanah, masalah kesehatan, sampai masalah beberapa kali fase perombakan oleh ketergantungan pembudidaya terhadap obat-obatan mikroorganisme untuk menjadi humus. kimia. Oleh karena itu, pemakaian pupuk organik kembali digalakan untuk mengatasi berbagai masalah 5. Bahan organik juga berperan sebagai sumber tersebut, karena pencegahan adalah yang terbaik. energi dan makanan mikroba dalam air kolam sehingga dapat meningkatkan aktivitas mikroba berbahaya ini akan terkonsentrasi dalam produk akhir Banyak para pelaku hobi dan pencinta ikan hias tersebut dalam peningkatan kualitas air pupuk. Untuk itu diperlukan seleksi bahan dasar bertanya tentang komposisi kandungan pupuk dan kompos yang mengandung bahan-bahan berbahaya dan prosentase kandungan nitrogen, fosfor dan kalium yang 6. Peningkatan aktivitas dari mikroba akan beracun (B3). tepat untuk ikan baik yang bibit, remaja, atau mengurangi dan menekan masuknya bakteri dewasa/indukan. patogen ke dalam lingkungan budidaya. Gambar 2. Penambahan bahan organik dan mikroba dalam prose pembuatan puuk organik 7. Pemakaian pupuk organik dapat di aplikasikan di berbagai media budidaya, baik tanah, plastik maupun beton.
8. Dilihat dari sifat kimiawi, pupuk organik
mempunyai kemampuan meningkatkan kapasitas tukar kation. Air kolam yang memiliki kapaitas kation tinggi lebih mampu menyediakan unsur hara bagi tanaman dibanding tanah dengan kapasitas ion rendah.
Penambahan bahan organik di samping sebagai sumber
nutrisi alami bagi ikan, juga sebagai sumber energi dan Pupuk organik memiliki fungsi kimia yang penting hara bagi mikroba. Bahan dasar pupuk organik yang seperti penyediaan hara makro (nitrogen, fosfor, berasal dari sisa tanaman sedikit mengandung bahan kalium, kalsium, magnesium, dan sulfur) dan mikro berbahaya. Penggunaan pupuk kandang, limbah seperti zink, tembaga, kobalt, barium, mangan, dan industri dan limbah kota sebagai bahan dasar kompos besi, meskipun jumlahnya relatif sedikit. Unsur hara berbahaya karena banyak mengandung logam berat dan makro dan mikro tersebut sangat dibutuhkan untuk asam-asam organik yang dapat mencemari lingkungan. pertumbuhan ikan, terutama bagi pencinta ikan hias. Selama proses pengomposan, beberapa bahan