Anda di halaman 1dari 3

bTipe-Tipe Wiring

Dalam pemilihan konfigurasi wiring untuk aplikasi tertentu, tergantung


dari beberapa faktor, meliputi :

1. Biaya instalasi semakin banyak kabel yang digunakan


membutuhkan semakin banyak ruang dan biaya.
2. Kebutuhan power dari instrument.

Tipe-tipe wiring sendiri terdiri atas 3 jenis yaitu 2-wire, 3-wire, dan 4-wire.

Tipe 2-wire
Pada tipe ini sumber tenaga listrik (electrical power) dialirkan
bersama dengan informasi analog dari transmitter melalui dua kabel
menggunakan 4-20 mA DC. Tipe 2-wire disebut juga dengan loop
powered, yang mendapatkan daya untuk beroperasi dari terminal
tegangan dan arus yang ada pada kedua terminal. Sumber listrik
yang digunakan secara umum pada tipe ini adalah 24 volt DC.

Marshalling

24 VDC
A -
B

Gambar 1 Tipe 2-wire

Dengan menggunakan tipe 2-wire maka lebih sedikit kabel


yang digunakan, sehingga biaya pemasangan kabel akan lebih
murah. Kabel yang lebih sedikit juga berarti proteksi terhadap error
pada kabel akan lebih baik.

Tipe 3-wire
Pada tipe ini, dua kabel bertindak untuk mengalirkan daya dan
terhubung dengan power supply, sedangkan satu kabel mengalirkan
beban (load). Tipe 3-wire biasanya dikodekan ke dalam 3 warna
kabel yaitu coklat, biru, dan hitam. Kabel berwarna coklat adalah
+VDC kabel yang terkoneksi dengan sisi (+) dari power supply,
sedangkan kabel berwarna biaru terkoneksi dengan sisi (-) dari
power supply. Kabel berwarna hitam adalah output (load) dari
sensor. Tipe ini dapat memiliki output PNP (sourcing) atau NPN
(sinking) tergantung dari tipe kontrol sirkuit yang akan digunakan.

24 vdc
External Power supply

+
- 0 vdc
-
Gambar 2 Tipe 3-wire PNP (sourcing)
24 vdc
External Power supply

+ - 0 vdc
-
Tipe ini Gambar
digunakan untuk
3 Tipe 3-wire sistem
NPN (sinking) instrumen yang
membutuhkan power supply tambahan, daripada menggunakan tipe
2-wire.

Tipe 4-wire
Tipe ini memiliki dua terminal untuk mengkoneksikan kabel sinyal 4-
20 mA, dan dua terminal lagi untuk dikoneksikan dengan power
supply. Biasanya 4-wire membutuhkan power supply yang besar
(110, 220 VAC) untuk menjalankan device instrument. Tipe 4 wire
disebut juga self powered karena memiliki power supply eksternal.

Marshalling
+

+ Power supply
External
A
B -

Gambar 4 Tipe 4-wire


Sumber :

http://instrumentationtools.com/difference-between-2-3-and-4-wire-
rtds/ (diakses tanggal 8 Januari 2017)

https://sensortech.wordpress.com/2012/03/13/back-to-the-basics-
how-do-i-wire-my-3-wire- sensors/ (diakses tanggal 8 Januari 2017)

https://sensortech.wordpress.com/2015/03/18/back-to-the-basics-
how-do-i-wire-a-dc-2-wire-sensor/ (diakses tanggal 8 Januari 2017)

Anda mungkin juga menyukai