(RPP)
A. Kompetensi Inti
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
3.7.1 Peserta didik dapat menentukan orde reaksi berdasarkan hasil analisis
data yang disajikan
D. MATERI PEMBELAJARAN
Fakta
Reaksi kimia yang kita amati berlangsung dengan laju yang berbeda-beda.
Ada yang berlangsung sangat cepat, misalnya pembakaran kertas, bom, atau
kembang api/petasan. Namun, ada pula yang berlangsung sangat lambat,
misalnya proses perkaratan besi.
Konsep
Persamaan laju reaksi menggambarkan hubungan kuantitatif antara laju
reaksi dengan konsentrasi reaktan. Misalnya untuk reaksi:
mA+nB pC+qD
Persamaan laju reaksinya dapat dirumuskan sebagai:
v = k [A] x [B] y
v =laju reaksi
k = tetapan laju reaksi (satuan k tergantung dari orde reaksi keseluruhan dari
persamaan laju reaksi
[A], [B] = konsentrasi pereaksi A dan B
x =orde reaksi terhadap zat A
y =orde reaksi terhadap zat B
x + y=orde reaksi total
Besarnya pengaruh konsentrasi reaktan terhadap laju reaksi dinyatakan
sebagai orde reaksi. Pada persamaan laju reaksi, orde reaksi ditunjukkan
dari pangkat konsentrasi pereaksi. Orde reaksi dapat berupa orde reaksi nol,
satu, dua, dan seterusnya. Orde reaksi adalah bilangan bulat yang
menyatakan hubungan konsentrasi terhadap waktu.
Orde reaksi:
c) Orde reaksi 2: Pada reaksi orde dua, kenaikan laju reaski akan sebanding
kenaikan konsentrasi pereaksi pangkat dua. Bila konsentrasi pereaksi
dinaikkan dua kali maka laju reaksinya akan naik menjadi empat kali
lipat dari semula.
Persamaan laju reaksi : V = k [A]1 [B]1 ; V = k [A]2 ; V = k [B]2
Dengan demikian, jika konsentrasi suatu zat dinaikkan a kali, maka laju
reaksinya menjadi b kali; sehingga orde reaksi terhadap zat tersebut adalah :
Prinsip
Contoh : Data hasil percobaan reaksi gas Nitrogen oksida dengan gas
Hidrogen pada suhu 800oC diperoleh sebagai berikut :
Percobaan NO H2 Laju reaksi
ke M det-1
(M) (M)
1 4 x 10-2 1,5 x 10-2 32 x 10-5
2 4 x 10-2 3,0 x 10-2 64 x 10-5
3 4 x 10-2 6,0 x 10-2 130 x 10-5
4 2 x 10-2 6,0 x 10-2 32 x 10-5
5 1 x 10-2 6,0 x 10-2 7,9 x 10-5
V = k [NO]2 [H2]
V = k [NO]2 [H2]
3,2 x 10 5
24 x 10 6
k=
Pangkat dari kosentrasi pada ungkapan persamaan laju reaksi menunjukkan
orde (tingkat) reaksi. Jadi reaksi tersebut adalah orde 2 terhadap NO dan orde
1 terhadap H2
Contoh soal 1
Jawab :
2
v1 k1 (S 2 O 8 ) I (I ) I
= . x
= X[ ] x [ ]
x
v2 k2 (S 2 O 8 2 ) II (I ) II
y
2
v3 k3 (S 2 O 8 ) III (I ) III
= . .
x y
2,8 x10 5 k 2 (0,076) (0,060)
1,4 x10 5 k 3 (0,076) (0,030)
=
2 = 1x . 2y y = 1
E. METODE PEMBELAJARAN
Pendekatan : Scientific
Model : Problem Based Learning
Metode : Inquiry terbimbing disertai dengan diskusi berupa game
1. Media
Ppt tentang orde reaksi
Soal Diskusi
2. Sumber Belajar
Purba, Michael. 2004. Kimia untuk SMA Kelas XI semester 1. Jakarta :
Erlangga. Halaman 94-104.
Sudarmo, Unggul. 2013. Kimia untuk SMA/MA Kelas XI . Jakarta :
Erlangga
LKS (Liawati.Emi.2013.Lembar Kerja Siswa. LKS. Laju Reaksi. Untuk
kalangan sendiri)
3. Alat
White Board
Board marker
LCD
Laptop
Rasa Ingin
Orientasi 2 menit
Tahu
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada kali ini
adalah untuk mempelajari cara menentukan orde
reaksi, persamaan laju reaksi, dan satuan tetapan
laju.
Memberitahu model pembelajaran yang
diterapkan kali ini adalah inquiry
Motivasi
Guru menjelaskan bahwa manfaat mempelajari
materi ini dapat digunakan untuk mempelajari
reaksi kimia dalam kehidupan sehari-hari. Selain
itu dapat pula diterapkan dalam kehidupan sehari-
hari seperti menentukan laju proses pembakaran,
proses perkaratan, penyepuhan emas, proses
fotosintesis, respirasi sel serta berbagai reaksi
kimia yang terjadi dikehidupan sehari-hari.
B. Kegiatan Inti
1. Guru menyampaikan materi mengenai orde 45 menit
Rasa ingin
reaksi
tahu
a. Mengamati
Bertanggug
Siswa mengamati fenomena yang berkaitan
jawab
dengan materi pembelajaran yaitu tentang
Komunikatif
adanya reaksi yang berlangsung cepat dan
lambat, misalnya kembang api dengan
pengkaratan besi dan fenomena sejauh mana
pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi dalam
perhitungan matematis
Siswa mengamati data terkait penentuan orde
reaksi
b. Menanya 13 menit
Guru mengajukan pertanyaan terkait gambar
yang disajikan.
Dari gambar yang disajikan, guru menanyakan
mana reaksi yang berlangsung cepat dan mana
reaksi yang berlangsung lambat.
2. Guru mengelompokkan siswa ke dalam 7 menit
kelompok-kelompok kecil yang mewakili seluruh
kelas (heterogen).
a) Setiap kelompok terdiri dari 4-5 orang.
b) Setiap siswa duduk sesuai dengan dengan
kelompoknya.
c) Setiap kelompok diberikan 1 buah LKS-01
untuk menuliskan hasil analisis data yang Responsif,
disajikan. Komunikatif
3. 3. Masing-masing kelompok berdiskusi
4. mengerjakan LKS.
c. Mengumpulkan data
Siswa membaca berbagai bahan bacaan dari
berbagai sumber modul, buku paket) dan
melihat tayangan slide yang diberikan guru
Siswa dalam kelompok berdiskusi menganalisis
hasil pengamatan data yang disajikan dan
menuliskannya dalam LKS-01
d. Mengasosiasi :
Siswa menganalisis hasil pengamatan data untuk
menentukan orde reaksi
e. Mengkomunikasi :
Masing-masing kelompok mempresentasikan
hasil diskusi.
3. Kegiatan Akhir
Guru bersama siswa menyimpulkan konsep inti 5 menit
Rasa ingin
dari orde reaksi yang telah disampaikan sebagai tahu
bentuk penguatan. 10 menit
Siswa mengerjakan soal postest sebagai kuis Tanggung
mengenai materi laju reaksi (LKS-02) jawab
Penghargaan kelompok
Guru memberi penghargaan bagi kelompok yang
berprestasi.
Guru menginformasikan materi yang akan
dipelajari pada pertemuan yang akan datang.
H. Penilaian
1 Sikap Spiritual
a Teknik Penilaian: Observasi
b Bentuk Instrumen : Lembar observasi
c Kisi-kisi:
No Butir Nilai Indikator Jumlah
. Butir
(Sikap Spiritual)
2. Sikap Sosial
3. Pengetahuan
Jumlah 4
4. Keterampilan
A. Petunjuk Umum
1. Instrumen penilaian sikap spiritual ini berupa Lembar Observasi.
2. Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar peserta didik yang dinilai.
B. Petunjuk Pengisian
Berdasarkan pengamatan Anda selama dua minggu terakhir, nilailah sikap
setiap peserta didik Anda dengan memberi skor 4, 3, 2, atau 1 pada Lembar
Observasi dengan ketentuan sebagai berikut:
C. Lembar Observasi
LEMBAR OBSERVASI
Kelas : XI
Semester :I
Tahun Pelajaran : 2014/2015
Periode Pengamatan : Tanggal s.d. ...
Butir Nilai : Menyadari adanya keteraturan dari sifat
termokimia sebaga wujud kebesaran Tuhan YME
dan pengetahuan tentang adanya keteraturan
tersebut sebagai hasil pemikiran kreatif manusia
yang kebenarannya bersifat tentatif.
Indikator Sikap :
1. Menerima keteraturan sifat termokimia sebagai makhluk ciptaan Tuhan.
2. Menerima dengan ikhlas keteraturan sifat termokimia sebagai hasil
pemikiran kreatif
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Emi liawati
LAMPIRAN 1B
Sangat Baik (SB) : apabila memperoleh Skor Akhir: 3,33 < Skor Akhir 4,00
Baik (B) : apabila memperoleh Skor Akhir: 2,33 < Skor Akhir 3,33
Cukup (C) : apabila memperoleh Skor Akhir: 1,33 < Skor Akhir 2,33
Kurang (K) : apabila memperoleh Skor Akhir: Skor Akhir 1,33
LAMPIRAN 2A
A. Petunjuk Umum
Sikap Indikator
Rasa Ingin Bertanya apabila saat pemberian materi dirasa belum membuat
Tahu siswa jelas.
Merespon pertanyaan yang diajukan oleh guru.
Memperhatikan penyajian data
Tanggung Mengerjakan tugas kelompok yang diberikan oleh guru dengan
Jawab semua kemampuan yang dimiliki.
Melaporkan/ mengkomunikasikan hasil diskusi secara baik.
Menganalisis data pengamatan dengan sungguh-sungguh
C. Lembar Observasi
LEMBAR OBSERVASI
Kelas : XI
Semester :I
Tahun Pelajaran : 2014/2015
Periode Pengamatan : Tanggal s.d. ...
Butir Nilai : Rasa Ingin Tahu, Tanggung Jawab, Disiplin, Kerja
Sama, dan Responsive
N Nama Skor Indikator Sikap Sosial (1-4) Jumlah Skor Tuntas/
O Peserta Peroleh Akhir Tidak
Didik an Skor Tuntas
Rasa Tanggung Disipli Kerja Respo
Ingin Jawab n Sama nsive
Tahu
1.
2.
3.
4.
5.
Emi liawati
LAMPIRAN 2B
Sangat Baik (SB) : apabila memperoleh Skor Akhir: 3,33 < Skor Akhir 4,00
Baik (B) : apabila memperoleh Skor Akhir: 2,33 < Skor Akhir 3,33
Cukup (C) : apabila memperoleh Skor Akhir: 1,33 < Skor Akhir 2,33
Kurang (K) : apabila memperoleh Skor Akhir: Skor Akhir 1,33
Lampiran 3A (LKS 1)
Hipotesis:
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
Data Pengamatan:
Soal Diskusi:
1
a) Buatlah grafik waktu terhadap konsentrasi [Na2S2O3](aq) !
1
b) Bagaimana hubungan antara waktu dengan konsentrasi [Na2S2O3](aq) !
1
e) Bagaimana hubungan antara waktu dengan konsentrasi [HCl](aq) !
Jawaban diskusi
________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
Kesimpulan:
________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
___________________________________________________________________
Gas nitrogen oksida dan gas bromine bereaksi menurut persamaan berikut:
Lampiran 3B:
Data tabel 1
M1 x V1 = M2 x V2
0,2 x 20 = M2 x 20
M2 = 0,2 M
Data tabel 2
M1 x V1 = M2 x V2
0,2 x 15 = M2 x 20
M2 = 0,15 M
No Kunci Jawaban Sko
. r
Data tabel 3
M1 x V1 = M2 x V2
0,2 x 10 = M2 x 20
M2 = 0,10 M
Data tabel 4
M1 x V1 = M2 x V2
0,2 x 5 = M2 x 20
M2 = 0,05 M
Data tabel 1
M1 x V1 = M2 x V2
2 x 10 = M2 x 10
M2 = 2 M
Data tabel 2
M1 x V1 = M2 x V2
2 x 7,5 = M2 x 10
M2 = 1,5 M
Data tabel 3
M1 x V1 = M2 x V2
2 x 5 = M2 x 10
No Kunci Jawaban Sko
. r
M2 = 1,0 M
0.05
0.04
0.04
0.03
0.03
0.02
0.02
0.01 15
0.01
Laju 0
1/t
Konsentrasi
1
Hubungan waktu dengan konsentrasi [Na2S2O3](aq)
0.06
0.05
0.04
Laju 0.03
1/t
0.02
0.01
0
1 1.5 2
Konsentrasi
15
Orde HCl = 0
10
10
Skor maksimum 100
Nilai Jumlah Skor yang Diperoleh
Skor Maksimum (100) X 100
=
KKM Minimal = 67
1 1
4 = 2 )x
x=2
Orde reaksi NO= x= 2
v1 [ Br 2 ] y
v2 = [ Br 2 ] y
12 0,1
24 = ( 0,2 )x
1 1
2 = 2 )y
y=1
No. Kunci Jawaban Skor
Orde reaksi Br2= y= 1
= 768 M/det
Skor Total 100
LAMPIRAN 4A
A. Petunjuk Umum
B. Petunjuk Pengisian
C. Lembar Observasi
LEMBAR OBSERVASI
Kelas :XI
Semester :I
Tahun Pelajaran : 2013/2014
Periode Pengamatan : Tanggal s.d. ...
Butir Nilai : 1. Menyampaikan ide atau pendapat
Emi liawati
LAMPIRAN 4C
Sangat Baik (SB) : apabila memperoleh Skor Akhir: 3,33 < Skor Akhir 4,00
Baik (B) : apabila memperoleh Skor Akhir: 2,33 < Skor Akhir 3,33
Cukup (C) : apabila memperoleh Skor Akhir: 1,33 < Skor Akhir 2,33
Kurang (K) : apabila memperoleh Skor Akhir: Skor Akhir 1,33