Anda di halaman 1dari 12

TUGAS

“ KOMPETENSI DASAR MENGAJAR


( KDM ) “
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

DOSEN : Dra. Eny Enawaty, M.Si


“larutan elektrolit dan nonelektrolit”

OLEH :
Sarah Hanif Saputri (F1062151007)

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU


PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
2017
RENCANA PELAKSANAAN PEMB
PELAJARAN
(RPP)

Sekolah : SMA 1 Sintang


Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : X / Genap
Materi Pokok : Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit
Alokasi Waktu : 1 x 20 menit

A. Kompetensi Inti
KI1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI2 : Mengembangkan perilaku (jujur, ulet, kerjasama) dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
dalam ilmu pengetahuan teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang, kajian yang spesifik sesuai dengan
bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangandari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar
3.8. Menganalisis sifat larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit berdasarkan daya hantar
listriknya.

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


3.8.1 Menjelaskankan pengertian larutan elektrolit dan nonelektrolit
3.8.2 Menjelaskan kemampuan larutan elektrolit dalam menghantarkan arus listrik
3.8.3 Mengklasifisikan larutan ke dalam larutan elektrolit atau nonelektrolit
3.8.4 Menganalisis sifat larutan elektrolit dan nonelektrolit
D. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menjelaskan pengertian larutan
elektrolit dan nonelektrolit
2. Melalui diskusi kelompok, siswa dapat menjelaskan kemampuan larutan
elektrolit dalam menghantarkan arus listrik
3. Melalui aplikasi PhET,siswa mampu mengklasifisikan larutan ke dalam larutan
elektrolit atau nonelektrolit
4. Melalui aplikasi PhET siswa mampu menganalisis sifat larutan elektrolit dan
nonelektrolit

E. Materi Pembelajaran
Larutan elektrolit dan non elektrolit
Berdasarkan daya hantar listriknya larutan dapat dibedakan kedalam dua kelompok
yaitu larutan elektrolit dan non elektrolit.
Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik. Umumnya
larutan elektrolit berupa garam, asam atau basa yang terdiri dari ion positif dan negatif
saat pembentukannya. Contoh larutan elektrolit adalah NaCl, KCl, CaCl dsb. sedangkan
non elektrolit adalah sebaliknya yaitu larutan yang tidak dapat menghantarkan arus listrik.
Mengapa Larutan elektrolit dapat menghantarkan arus listrik dan larutan elektrolit tidak?
Pertanyaan ini di jawab arhennius dengan teori ionisasi. Teori arhenius menjelaskan
bagaimana larutan elektrolit menghantar listrik yaitu karena adanya ion-ion yang
bergerak bebas dalam larutan. Dari teori tersebut muncul pertanyaan Mengapa sebagian
zat dapat menghasilkan ion sedangkan yang lain tidak? Hal ini akan dijelaskan dengan
memperhatikan jenis ikatan dalam senyawa elektrolit. Dalam kaitan ini, kita dapat
membedakan elektrolit kedalam senyawa ion atau senyawa kovalen polar.
a.       Senyawa ion
Senyawa ion sendiri pada keadaan kristal sudah dalam bentuk ion-ion, tetapi ion-ion
itu masih terikat satu sama lain dengan kuat dan rapat, sehingga tidak bergerak. Jadi,
dalam keadaan padatam senyawa ion tidak dapat menghantararus listrik. Sebaliknya, bila
senyawa ion tersebut dalam bentuk leburan atau larutan, maka ion-ionnya dapat bergerak
bebas sehingga dapat menghantarkan arus listrik
b.      Senyawa kovalen polar
Senyawa kovalen adalah senyawa yang terbentuk dari penggunaan bersama elektron
oleh atom-atom. Senyawa kovalen banyak dijumpai dalam senyawa organik. Senyawa
kovalen yang dapat menghantarkan arus listrik ialah senyawa kovalen polar karena
senyawa tersebut memiliki keelektronegatifan besar. Contohnya HF, HCl, HBr, HNO 3,
dan H2SO4.

F. Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran : Problem based Learning
Metode : Diskusi dan eksperimen virtual

G. Media Pembelajaran
Media : Laptop (Aplikasi PhET) dan LKPD

H. Sumber Belajar
 Buku Kimia Siswa Kelas X Kurikulum 2013
 Buku refensi yang relevan
 Internet

I. Langkah-Langkah Pembelajaran
Tahap Kegiatan Kegiatan Fase

Kegiatan Awal  Guru memberikan salam


(Pendahuluan)  Guru menunjuk siswa untuk
memimpin doa.
 Guru mengecek kehadiran siswa
 Guru memberikan Apersepsi
pernahkah kalian melihat orang
memancing ikan di sungai dengan
menggunakan pancingan yang
dialiri arus listrik? Menurut kalian,
mengapa ikan dalam sungai dapat
3 menit
tersengat arus listrik dengan
mudah?
 Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran
 Guru memotivasi siswa tetang
pentingnya mempelajari larutan
elektrolit dan non-elektrolit
Kegiatan Inti Kegiatan Inti

a.       Eksplorasi

 Guru menyajikan sebuah masalah


Orientasi peserta didik
dengan tema “ banyak orang yang
pada masalah
mengabaikan aturan bahwa tidak
boleh mencabut kabel kontak pada
saat tangan dalam keadaan basah”
 Guru membagi siswa dalam
beberapa kelompok dan Mengorganisasikan
menjelaskan tahapan-tahapan peserta didik untuk
untuk memecahkan dan mencari belajar
14 menit solusi atas permasalahan tersebut
 Guru memotivasi dan mengarahkan
siswa untuk mengumpulkan
informasi yang sesuai
menggunakan alat uji elektrolit
(ekperimen virtual menggunakan
aplikasi PhET).

2.      Elaborasi

 Guru memberi bimbingan kepada


siswa dalam mengisi LKPD dan Membimbing
mengarahkan solusi atas penyelidikan individu
permasalahan. dan kelompok
 Guru memfasilitasi peserta didik
pada saat presentasi untuk saling Mengembangkan dan

berpendapat menyajikan hasil karya

c.       Konfirmasi

 Guru memberikan feedback setelah


Menganalisis dan
mendengarkan hasil presentasi
mengevaluasi proses
siswa dan melakukan evaluasi
pemecahan masalah
proses PBL berdasarkan hasil
pantauannya secara positif .
Kegiatan Penutup  Guru meminta siswa memberikan
kesimpulan terhadap materi yang
telah didiskusikan.
 Guru menguatkan konsep materi
elektrolit dan non elektrolit
3 menit
 Guru mengaitkan materi yang telah
didiskusikan dengan tujuan
pembelajaran
 Guru memberitahukan materi yang
akan di pelajari selanjutnya.
 Guru menutup pelajaran dengan
salam

J. Penilaian Hasil Pembelajaran


1. Teknik Penilaian
No Aspek Teknik Bentuk Instrumen
1 Kognitif  Observasi  soal pilihan ganda
 soal uraian
2 Afektif  Observasi  lembar observasi
3 Psikomotorik  Kinerja Presentasi  Lembar pengamatan
keterampilan

1) Instrumen penilaian
- Penilaian Kognitif : Soal pilihan ganda dan uraian
- Penilaian Afektif : Lembar observasi sikap pada saat menyelesaikan tugas
- Penilaian Psikomotorik : Lembar pengamatan keterampilan
1. Lembar Penilaian Kognitif
Instrumen Penilaian Kognitif
A. Pilihan Ganda

Soal Pilihan Ganda


Topik: Larutan Elektrolit dan Nama : ........................
Nonelektrolit Kelas : ...........................
Tanggal Kuis: ...........
Pilihlah jawaban dengan memberikan tanda silang pada yang benar
1 .Pernyataan yang benar tentang elektrolit adalah ….
A. Elektrolit adalah zat yang dapat menghantarkan listrik

B. Elektrolit adalah zat yang mengandung ion-ion yang bebas bergerak

C. Elektrolit adalah zat yang dalam bentuk larutan atau leburannya dapat
menghantarkan listrik

D. Elektrolit adalah zat yang mengandung elektron-elektron yang bebas


bergerak

E. Elektrolit adalah zat yang mengandung molekul-molekul yang bebas


bergerak
2. Berikut adalah data hasil pengujian daya hantar listrik beberapa larutan:
No Larutan Pengamatan
Nyala lampu Gelembung gas
1 P Tidak menyala Ada
2 Q Tidak menyala Tidak ada
3 R menyala Ada
4 S tidak menyala ada
5 T menyala ada
6 U tidak menyala tidak ada
7 V menyala ada

Pasangan larutan yang termasuk larutan elektrolit kuat adalah…


A. P dan Q
B. Q dan U
C. R dan S
D. R dan T
E. S dan V
3. Bahan-bahan di bawah ini tergolong larutan non elektrolit, kecuali ….

A. alkohol

B. air gula

C. spirtus

D. larutan urea

E. air garam
4. Larutan dibawah ini yang termasuk larutan non elektrolit adalah ….

A. air soda
B. minyak tanah

C. air cuka

D. air garam

E. air kaporit
5.Suatu larutan dapat menghantarkan arus listrik apabila mengandung….

A. elektron yang bergerak bebas

B. air yang dapat menghantarkan listrik

C. ion-ion yang bergerak bebas

D. logam yang merupakan penghantar listrik

E air yang terionisasi

A. Soal Uraian
Soal Uraian
Topik: Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit Nama : ........................
Tanggal Kuis: ........... Kelas : ...........................

Jawablah pertanyaan berikut dengan benar


1. Jelaskan apa itu larutan elektrolit dan larutan
nonelektrolit, beserta berikan contohnya masing-masing 3 !
2. Dari data berikut ini kelompokkanlah mana yang
merupakan larutan elektrolit dan nonelektrolit
a. air pegunungan
b. air cucian beras
c. air garam
d. air putih
e. larutan NaCl

f. air jeruk sambal

Kunci Jawaban
Soal Pilihan Ganda:

No 1 2 3 4 5
Jawaban C D E B C
Bobot soal masing-masing 1
Jumlah Skor
Nilai= x 100
5
Soal Uraian

No Jawaban Soal Skor


1 a. Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan arus listrik. 2
Contohnya : larutan NaCl, dan KCl, CaCl 3
b. sedangkan non elektrolit adalah sebaliknya yaitu larutan yang tidak 2
dapat menghantarkan arus listrik.
Contohnya : air putih, air gula, air urea 3

2  Larutan elektrolit : air garam, larutan NaCl dan air jeruk sambal 3
 Larutan nonelektrolit : air pegunungan, air cucian beras, air putih 3

Jumlah 16
Jumlah Skor
Nilai= x 100
16
A+B
Nilai Kognitif = x 10 0
2
Keterangan :
A = nilai pilihan ganda
B = nilai uraian

2.Lembar penilaian Sikap

Lembar Penilaian Sikap

Mata Pelajaran : Kimia


Kelas/Semester: X/II
Topik: Larutan Elektrolit dan Nonelektrolit
Indikator: Peserta didik menunjukkan perilaku Tanggung jawab, jujur, respon (keaktifan
dalam bertanya dan menjawab) dan menghargai

Partisipasi Menghargai Nilai


Nama jujur Tanggung Jumlah
No dalam pendapat
Siswa jawab Skor
pembelajaran
1.
2.
......
Rubrik Penilaian Nilai observasi
 Aspek yang dinilai : jujur
1 = tidak menunjukkan kejujuran dalam Jumlah Skor
Nilai Afektif /sikap= x 10 0
12
memecahkan masalah dalam kelompok dan
berusaha mencari jawaban dari kelompok lain
dengan cara menyontek/meminta jawaban
pada kelompok lain.
2 = menunjukkan kejujuran dalam
memecahkan masalah dalam kelompok,
namun kurang menunjukkan kemandirian
dalam menyelesaikan masalah (masih
berusaha meminta jawaban pada kelompok
lain).
3 = menunjukkan kejujuran dan kemandirian
dalam memecahkan masalah dalam kelompok
 Aspek yang dinilai : tanggung jawab
1 = Melalaikan semua tugas yang telah
diberikan dalam kelompok.
2 = Bertanggung jawab dalam tugas yang
diberikan tetapi ada beberapa tugas yang
dilalaikan.
3 = Bertanggung jawab dalam tugas masing-
masing yang telah diberikan.
 Aspek yang dinilai : Partisipasi dalam
pembelajaran
1 = Tidak aktif dalam mengajukan dan
menjawab pertanyaan dalam diskusi
2 = Kurang aktif dalam mengajukan dan
menjawab pertanyaan dalam diskusi
3 = Aktif mengajukan dan menjawab
pertanyaan dalam diskusi
 Aspek yang dinilai : Menghargai Pendapat
1 = Hampir tidak pernah menghargai dan
mendengarkan pendapat orang lain saat diskusi
2 = Sering menghargai dan mendengarkan
pendapat orang lain saat diskusi
3 = Selalu menghargai dan mendengarkan
pendapat orang lain saat diskusi

3.Lembar penilaian psikomotorik

LEMBAR PENGAMATAN KETERAMPILAN PRESENTASI

Mata Pelajaran : KIMIA

Kelas/Semester : X/II

Indicator : peserta didik terampil dalam menyajikan hasil diskusi dengan


menggunakan bahasa yang sesuai

NO Nama Siswa Penggunaan Kecakapan dalam Nilai


bahasa berbicara
1.
2.

Rubrik Penilaian Nilai observasi


Aspek yang dinilai : Penggunaan bahasa
1 = tidak menggunakan bahasa yang baku Jumlah Skor
Nilai Psikomotorik= x 10 0
6
2 = menggunakan bahasa yang baku, namun
ada beberapa bahasa yang tidak baku
3 = menggunakan bahasa yang baku
Aspek yang dinilai : Kecakapan dalam
berbicara
1= tidak mahir/cakap dalam menyampaikan
informasi hasil diskusi kelompok
2 = mahir/cakap dalam menyampaikan hasil
diskusi kelompok tetapi tidak sistematis dan
kurang percaya diri
3 = mahir/cakap dan percaya diri dalam
menyampaikan informasi hasil diskusi
kelompok secara sistematis
A+ B+C
Nilai Total= x 10 0
3

Keterangan :

A = Nilai kognitif

B = Nilai afektif/sikap

C = Nilai psikomotorik

Pontianak, 17 November 2017

Mengetahui,

Kepala SMAN …………. Guru Mata Pelajaran

……………………………… ……………………………
NIP/NRK. NIP/NRK.

Anda mungkin juga menyukai