A. Tinajaun Kasus
ASUHAN KEPERAWATAN AKUT MIOKARD INFARK (AMI)
B. PENGKAJIAN
1. Identitas
a. Klien b. Penanggung Jawab
Inisial Klien : Tn. Z Nama :Fatmawati
Umur : 50 Tahun Umur :45 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki Pekerjaan :PNS
Suku/Bangsa : Dayak/Indonesia Pendidikan :S-1
Agama : Kristen Alamat :Jln.Hiu Putih VIIB /22
Pekerjaan : Pensiunan PNS
Pendidikan : SPG / SMA Hubungan keluarga : Anak
Alamat : Tewah
Tanggal Masuk RS:01 Februari 2017 Diagnosa Medis : Infark Miokard Akut
No. MR :11.45.10
Tanggal Pengkajian :05 Februari 2017, Pukul: 09.30 WIB
Tuan Z (50 tahun) datamg ke RS Majuterus, dengan keluhan nyeri dada sebelah kiri, nyeri dirasa
menjalar ke bahu hingga lengan kiri, nyeri hilang dengan istirahat, nyeri dan sesak nafas
bertambah saat aktifitas, klien selalu bertanya tentang keadaanya sekarang. Didapatkan data
klien Tuan Z merasa nyeri, terlihat meringis menahan sakkit, selalu memegang area nyeri, klien
membatasi nyerinya dengan membatasi aktifitas karenanya nyerinya berskala 9, wajah klien
terlihat pucat, cemas, keluar keringat dingin, terpasang kateter, terpasang oksigen 3 lt/menit,
suhu 37,5o C, Nadi 120 kali/menit, posisi semifowler, terpasang infus 20 tpm, TD 90/60 mmHg,
RR 30 kali/menit, ADL dibantu dan terpasanag terapi nitrogliserinsublingual.
1. PENGKAJIAN PRIMER AKUT MIOKARD INFARK (AMI)
a. Airways
o Tidak ada sumbatan atau penumpukan sekret
b. Breathing
o Sesak dengan aktifitas ringan atau istirahat
o RR 30 kali/menit, irama ireguler dangkal
o Ekspansi dada tidak penuh
o Penggunaan otot bantu nafas
c. Circulation
o Nadi lemah , tidak teratur
o 120x/menit
o TD 90/60 mm Hg
o Gelisah
o Akral dingin
o Kulit pucat, sianosis
o Output urine menurun
d. Eliminasi
Tanda : bunyi usus menurun.
e. Makanan / Cairan
Gejala : mual/kehilangan nafsu makan, bersendawa, nyeri ulu hati / terbakar, kulit berkeringat
Tanda : muntah, perubahan berat badan.
f. Higiene
Tanda/gejala : kesulitan melakukan tugas perawatan
g. Neurosensori
Gejala : pusing, berdenyut selama tidur / saat bangun
Tanda : perubahan mental,kelemahan.
h. Nyeri / ketidaknyamanan
Gejala : nyeri dada yang timbulnya mendadak
Lokasi : tipikal pada dada anterior,subternal, prekordia, dapat menyerang ke tangan, rahang
wajah.
Kualitas : menyempit, berat, menetap, tertekan, seperti dapat dilihat.
Intensitas : skala 1-4
Tanda :
- Wajah meringis
- Perubahan postur tubuh
- Menarik diri, kehilangan kontak mata
- Respon otomatik : perubahan frekuensi / irama jantung, tekanan darah, pernafasan, warna
kulit, kelembaban, kesadaran.
i. Pernafasan
Gejala :
- Dyspnea dengan / tanpa kerja, dyspnea nokturnal
- Batuk dengan / tanpa sputum
Tanda :
- Peningkatan frekuensi pernafasan
- Sianosis
j. Interaksi social
Gejala :
- Stres tidak dapat bekerja, meninggalkan keluarga di rumah
- Kesulitan koping dengan stresor yang ada
Tanda :
- Kesulitan istirahat dengan tenang
k.Pemeriksaan Diagnostik
EKG : Pada EKG 12 lead, jaringan iskemik tetapi masih berfungsi akan menghasilkan
perubahan gelombang T, menyebabkan inervasi saat aliran listrik diarahkan menjauh
dari jaringan iskemik, lebih serius lagi, jaringan iskemik akan mengubah segmen ST
menyebabkan depresi ST. Pada infark, miokard yang mati tidak mengkonduksi listrik
dan gagal untuk repolarisasi secara normal, mengakibatkan elevasi segmen ST. Saat
nekrosis terbentuk, dengan penyembuhan cincin iskemik disekitar area nekrotik,
gelombang Q terbentuk. Area nekrotik adalah jaringan parut yang tak aktif secara
elektrikal, tetapi zona nekrotik akan menggambarkan perubahan gelombang T saat
iskemik terjasi lagi. Pada awal infark miokard, elevasi ST disertai dengan gelombang T
tinggi. Selama berjam-jam atau berhari-hari berikutnya, gelombang T membalik.
Sesuai dengan umur infark miokard, gelombang Q menetap dan segmen ST kembali
normal.
Hasil Laboratorium
Pemeriksaan Tanggal 02 Februari 2013
Glukosa S : 253 ( N : < 200 ), Trigliserida: 54 ( N : < 165 ),
Glukosa N : 189 ( N : 65 110 ), HDL-CHOL: 94 ( N : < 180 ),
Glukosa PP : 217 ( N : < 140 ), SGOT : 90 ( N : < 31C,37C )
Asam Urat : 2,8 ( N : 4 7,0 ), SGPT : 60 ( N : < 42C,37C)
Cholesterol : 168 ( N : < 200 ), Creatinin : 0,72 ( N : 0,17 1,5 ).
l. Terapi
Oksigen 4 Liter/Menit, Vaclo Tablet 1 x 1, Lipnoav 2 x 1,
Infus NaCl 500cc/24 Jam, Aspirel Tablet 1 x 1, Sucralfat 3 x 1 SM,
Injeksi Ranitidin 2 x 1 ampul, Suenalfar 3 x 1 SM, Codipron k/p
Simvastatin 20mg 1 x 1, ISDN 3 x 1.