Anda di halaman 1dari 16

5 PROFIL PENGUSAHA SUKSES PRIA

DI BAWAH USIA 30 TAHUN

Mata Kuliah : Kewirausahaan

Dosen : Joko Indro Cahyono, B.Sc., Sp., M.Pd.

Di Susun Oleh :

Eka Susetyana Saputra (410015006)

Thafaki Mafrudha Ahdiyaka (410015016)

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NASIONAL YOGYAKARTA

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI

PROGRAM STUDI S1
2016

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat-Nya,
sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam bentuk maupun isinya yang
sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan sebagai pengetahuan, petunjuk
maupun motivasi bagi pembaca dalam pemahaman mahasiswa tentang 5 profil pengusaha
sukses pria di bawah usia 30 tahun dan pembuatan makalah ini bertujuan untuk
menyelesaikan tugas mata kuliah Kewirausahaan.

Harapan kami semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman
bagi para pembaca, sehingga bisa memunculkan rasa atau jiwa kewirausahaan yang dapat
bermanfaat untuk masa yang akan datang. Makalah ini kami akui masih banyak kekurangan
karena pengalaman yang kami miliki sangat kurang.

Oleh kerena itu besar harapan kami kepada para pembaca untuk memberikan kritik dan
saran atau masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.
Sehingga kami dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini dan kedepannya dapat lebih
baik lagi.Amin

Yogyakarta, 3 April 2016

Penulis
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL / COVER..

KATA PENGANTAR.

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................................

I.1 Latar Belakang.

I.2 Maksud dan Tujuan.

BAB II ISI / PEMBAHASAN.

II.1 Roy Agustinus..

II.2 Bong Chandra.

II.3 Nicholas Kurniawan...

II.4 Reza Nurhilman..

II.5 Hamzah Izzulhaq

BAB III KESIMPULAN

DAFTAR PUSTAKA.
BAB I
PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang


Kewirausahaan adalah proses mengidentifikasi, mengembangkaan, dan membawa visi ke
dalam kehidupan. Visi tersebut bisa berupa ide inovatif, peluang, cara yang lebih baik dalam
menjalankan sesuatu. Hasil akhir dari proses tersebut adalah penciptaan usaha baru yang
dibentuk pada kondisi risiko atau ketidakpastian.

Kewirausahaan memiliki arti yang berbeda-beda antar para ahli atau sumber acuan
karena berbeda-beda titik berat dan penekanannya. Richard Cantillon (1775), misalnya,
mendefinisikan kewirausahaan sebagai bekerja sendiri (self-employment) Seorang wirausahawan
membeli barang saat ini pada harga tertentu dan menjualnya pada masa yang akan datang dengan
harga tidak menentu. Jadi definisi ini lebih menekankan pada bagaimana seseorang menghadapi
risiko atau ketidakpastian.

Berbeda dengan Cantillon, menurut Penrose (1963) kegiatan kewirausahaan mencakup


indentfikasi peluang-peluang di dalam sistem ekonomi sedangkan menurut Harvey Leibenstein
(1968, 1979) kewirausahaan mencakup kegiatan yang dibutuhkan untuk menciptakan atau
melaksanakan perusahaan pada saat semua pasar belum terbentuk atau belum teridentifikasi
dengan jelas, atau komponen fungsi produksinya belum diketahui sepenuhnya. Orang yang
melakukan kegiatan kewirausahaan disebut wirausahawan.

Muncul pertanyaan mengapa seorang wirausahawan (entrepreneur) mempunyai cara


berpikir yang berbeda dari manusia pada umumnya. Mereka mempunyai motivasi, panggilan
jiwa, persepsi dan emosi yang sangat terkait dengan nilai nilai, sikap dan perilaku sebagai
manusia unggul.

Untuk memenangkan persaingan, maka seorang wirausahawan harus memiliki daya


kreativitas yang tinggi.Daya kreativitas tersebut sebaiknya dilandasi oleh cara berpikir yang
maju, penuh dengan gagasan-gagasan baru yang berbeda dengan produk-produk yang telah ada
selama ini di pasar. Gagasan-gagasan yang kreatif umumnya tidak dapat dibatasi oleh ruang,
bentuk ataupun waktu. Justru seringkali ide-ide jenius yangmemberikan terobosan-terobosan
baru dalam dunia usaha awalnya adalah dilandasi oleh gagasan-gagasan kreatif yang
kelihatannya mustahil.

I.2. Maksud dan tujuan

Maksud dari penulisan makalah ini adalah memunculkan jiwa tentang bagaimana

memulai sebuah usaha, karakter atau sifat yang harus dimiliki seorang wirausaha dan juga

seorang wirausaha yang dapat di jadikan panutan.

Tujuan daripada penulisan makalah ini adalah dalam makalalah ini kami mencoba
menguraikan 5 profil pengusaha sukses pria di bawah usia 30 tahun.
BAB II

ISI / PEMBAHASAN

II.1 Roy Agustinus, S.E.

Biodata:
Nama : Roy Agustinus, S.E.
Tempat dan tanggal lahir : Surabaya, 30 Agustus 1989

CMC Group : Cakra Muda Cemerlang


1. PT Duta Rajawali Perkasa, Jln. Kenjeran 300. Kompleks Ruko Center Point A-16.
2. PT CM Cemerlang, Office : Jln. Kenjeran 633. Kompleks Ruko Mahkota Palace A-15.
Warehouse : Jln. Kenjeran 475. Kompleks Ruko Fira51 D-21.
3. CMC Property Investment, 10 Properties
4. Royale Fries Indonesia, City of Tomorrow, Ahmad Yani. CLOSED

Pendidikan :

1995: SD Gabriel, Surabaya


2001: SMP Angelus Custos, Surabaya

2004: SMA Frateran, Surabaya

2007: Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Ciputra, Surabaya

2013: Melanjutkan pendidikan pascasarjana di UPH, Surabaya

Organisasi: Kompartemen Bina 8 Pengembangan Modal & Perbankan di Himpunan


Pengusaha Muda Indonesia (HPMI) BPC Surabaya.

Awal karir Roy Agustinus

Saat itu, Roy masih semester tiga. Bersama beberapa orang temannya, Roy
membuka bisnis kuliner dengan sistem partnership. Bisnis yang dia kelola itu bernama
Royaly Fries. Berawal dari rasa coba- coba ternyata bisnisnya sukses. Tak ingin
mengandalkan satu usaha, ia pun siap berbisnis lain.

Di tahun 2009, dia mengambil alih bisnis spare- part yang dikelola saudaranya,
PT. Cahaya Motor Cemerlang. Rupanya keberuntungan ada dipihaknya. Pada tahun 2010,
dia merintis bisnis baru lagi. Bisnisnya bernama PT Duta Rajawali Paper Megah, yang
bergerak di bidang distribusi kertas.

Kemudian di tahun 2011, dia membuka bisnis baru dibidang kuliner bernama
Korean Street Snack. Kedua bisnis tersebut dicatatnya dibawah bendera satu perusahaan
tunggal, bernama CV. Wahana Food Corpora Brand. Selanjutnya, di 2012, dia mendirikan
dua perusahaan baru yaitu CV. Surya Teknokindo Jaya dan PT. Mitra Maju.

Meski enam bisnisnya sukses besar bukan berarti ia tidak pernah mengalami
kegagalan. Dia hanya bertindak acuh, namun tetap belajar darinya. Roy tetap belajar
bahwa bisnis itu jatuh bangun dalam perjalanannya.
II.2 Bong Chandra

Biodata :

Nama : Bong Chandra

TTL : Jakarta 25 Oktober 1987

Seorang Entrepreneur Muda yang Sukses dibidang Properti sebagai Developer.


Pada usianya yang ke 22 tahun, Bong Chandra telah berhasil membangun Proyek
Perumahan pertamanya seluas 5 hektar dengan nilai investasi Rp 180 Milyar. Beliau juga
merupakan seorang penulis Bestseller dan seorang Motivator yang telah diundang untuk
memberikan motivasi di Perusahaan Terbesar di Dunia tahun 2009 (versi Frotune 500).
Sampai buku ini ditulis, Bong Chandra telah memberikan motivasi kepada lebih dari 2
juta orang di seluruh Indonesia.

Pekerjaan :
Memimpin 6 perusahaan dan membawahi 250 staff karyawan

PT. Perintis Triniti Property

PT. Bong Chandra Success System

PT. Free Car Wash Indonesia

PT BC Kuliner Indonesia

Bong Chandra juga merupakan seorang Developer yang saat ini juga telah selesai
membangun Perumahan bernama Ubud Village di Selatan Jakarta seluas 5,1
hektar dengan nilai investasi Rp 180 Milyar.

Awal karir Bong Chandra

Bong Chandra dilahirkan di keluarga yang sederhana dan segala sesuatunya selalu
tercukupi. Beliau dulunya adalah seorang yang minder dan tidak mempunyai banyak
teman, tubuhnya yang kecil, dan penyakit Asma yang dideritanya semakin membuatnya
merasa kecil. Hal ini makin diperparah ketika krisis ekonomi menerjang Indonesia tahun
1998. Saat itu keluarga dari Bong Chandra mengalami kebangkrutan.

Bong Chandra mulai merintis bisnis bersama teman - temannya. Dalam merintis
bisnisnya saat itu, Bong Chandra banyak mendapatkan hinaan dan comooh dari orang
disekitarnya. Penolakan - penolakan yang dihadapi oleh Bong Chandra membuatnya
bertumbuh menjadi seorang yang lebih kuat. Kini Bong Chandra telah berhasil
membuktikan prestasi yang luar biasa kepada orang - orang yang dulu telah
meragukannya.
II.3 Nicholas Kurniawan

Biodata :

Nama : Nicholas Kurniawan

TTL : Jakarata, 29 Januari 1993

Prestasi Nicholas Kurniawan

2nd Winner of HIPMI New Entrepreneur Awards

Favourite Winner Internal Prasetiya Mulya Marketing Research Project

1st Winner of UGM National Business Case Competition


1 st Winner of Internal Prasetiya Mulya Business Plan Competition

Ia juga sering diliput oleh beberapa media, yaitu

Kick Andy Show

TDW Show TVRI

Pebisnis Muda Inspiratif, NET TV

Siapa Nicholas Kurniawan, adalah termasuk anak muda yang keras kepala soal
berbisnis. Keras kepalanya ya karena dia selalu berusaha walau halangan menghadang.
Sebagai entrepreneur, pengusaha muda, karirnya terbilang termasuk cukup unik
dibanding pengusaha muda lain, yakni bermodal sebuah thread situs Kaskus. Sekarang,
setiap bulannya, anak muda yang akrab disapa Niko ini, bisa menjual seribu ekor ikan
hias berbagai jenis hingga ke luar negeri, yakni Singapura, Thailand, Taiwan, Hong
Kong, serta beberapa negara Eropa seperti Yunani, Belanda dan Inggris.

Awal karir Nicholas Kurniawan

Lahir di keluarga sederhana dan biasa biasa saja tidak menutup kemungkinan bagi
seorang Nicholas Kurniawan untuk menjadi seorang Entrepreneur. Di usianya yang
masih belia kini ia berhasil menjadi Exportir Ikan Hias Termuda di Indonesia yang
bermula dari KASKUS.

Masa kecil Nicholas tidak begitu baik, kondisi ekonomi keluarganya terpuruk
membuat keluarganya harus berhutang ke kiri dan kanan. Setelah jatuh bangun dalam
hidup dan bisnisnya, ia pun mendekatkan dirinya pada Tuhan dan mencoba berjuang
kembali dalam bisnis. Hingga ia mencoba peruntungan bisnisnya dengan menjual ikan
hias lewat FJB Kaskus.

Sempat ditipu beberapa kali oleh beberapa orang tidak mengurungkan tekad nya
yang kuat, demi bisa membayar kuliah di Prasetiya Mulya Business School ia pun
berjuang untuk menjadi seorang exportir ikan hias. Kini di usianya yang baru 20 tahun, ia
berhasil menjadi exportir ikan hias termuda di Indonesia dan kini sedang merambah di
bisnis properti yang sedang dijalani bersama rekan rekannya. Kini omzet bisnis Nicholas
Kurniawan dalam sebulan dapat mencapai angka lebih dari 100 juta rupiah!
II.4 Reza Nurhilman

Biodata :

Nama : Reza Nurhilman

TTL : Cimahi, 29 September 1987

Tak pernah terbayangkan oleh Reza Nurhilman jika perkenalannya dengan seorang nenek
tiga tahun lalu menjadi awal kesuksesannya berbisnis. Pemuda 23 tahun ini menceritakan
bagaimana ia bisa menemukan resep keripik singkong "setan" Maicih, yang kini menjadi
perbincangan hangat di dunia maya dan tenar di kalangan anak muda Bandung.
Sekitar 2008, Reza diajak oleh seorang temannya ke daerah Cimahi dan mencicipi
keripik buatan si nenek yang enggan ia sebutkan namanya.

Awal karir Reza Nurhilman

Saat itu bungsu dari tiga bersaudara ini masih bekerja serabutan. Sesekali ia mengikuti
pelatihan motivasi sumber daya manusia. Ia belum terpikir akan menggeluti bisnis itu. Baru pada
Juni tahun 2009, Axl kembali mengunjungi rumah nenek itu. Ia melihat si nenek hanya membuat
keripik pada saat-saat tertentu dan pemasarannya amat terbatas.

Terlintas dalam pikirannya untuk membangun usaha menjual keripik. Dengan bermodal
Rp 15 juta, Axl mulai memproduksi keripik yang diberi merek Maicih sebanyak 50 bungkus per
hari. Ia membuat perbedaan tingkat kepedasan dari level 1 hingga level 5.

Pada 11 Februari 2010, di Paris Van Java Mall, Bandung, digelar acara trademark market.
Kesempatan ini digunakan Axl untuk meluaskan pasar keripik Maicih. Ia merasa terbantu oleh
berlangsungnya acara itu, pasarnya bertambah.
Nama Maicih, kata mahasiswa Manajemen Universitas Maranatha Bandung ini, diambil
dari istilah dompet kecil yang suka dipakai ibu-ibu. Pemasarannya dibantu oleh teman-temannya
di sekolah menengah atas dan saudaranya. Walhasil, peminat keripik Maicih mulai banyak.

II.5 Hamzah Izzulhaq


Biodata :

Nama : Hamzah Izzulhaq

TTL : Jakarta, 26 April 1993

Hamzah kini menggeluti usaha franchise program bimbingan pelajar Bintang Solusi
Mandiri dan telah memegang 3 lisensi cabang dengan jumlah peserta rata-rata 200 orang tiap
semesternya. Total omzet yang diperolehnya sebesar 360 juta rupiah persemester dengan
keuntungan bersih sekitar 180 juta rupiah per semester. Setelah mengelola bisnis franchise
bimbelnya, Hamzah lalu melirik bisnis kerajinan SofaBed di area Tangerang.

Sejak bulan Agustus 2011, bisnis Hamzah telah resmi berbadan hukum dengan nama CV
Hamasa Indonesia. Lulusan SMA tahun 2011 ini duduk sebagai direktur utama di perusahaan
miliknya yang omzetnya secara keseluruhan mencapai 100 juta rupiah per bulan.

Awal karir Hamzah Izzulhaq

Hamzah sudah belajar berbisnis mulai usia dini pada waktu kelas 5 SD dengan menjual
beberapa macam permainan seperti kelereng, petasan,dan berbagai macam permainan yang
disukai anak-anak. Mulai beranjak dewasa pada waktu masuk jenjang SMA Hamzah mulai
berbisnis dalam bidang pulsa dan buku buku dengan melobi pamannya yang mempunyai Toko
buku yang besar. Uang jerih payah dari hasil penjualan pulsa dan keuntungan buku kemudian
ditabungnya.

Sebagian dipakai untuk membuka konter pulsa dimana bagian operasional diserahkan
kepada teman SMP-nya sementara Hamzah hanya menaruh modal saja. Sayangnya, bisnis itu
tak berjalan lancar. Hamzah akhirnya memutuskan untuk menutup usaha yang hanya berjalan
selama kurang lebih 3 bulan itu.

Hamzah tidak putus asa. Ia berjualan snack-snck roti dan meraup keuntungan 5 jutaan dan
setelah itu ia ketemu dengan mitra bisnis yang menjual franchise bimbel seharga 175 juta tetapi
hamzah tidak punya uang sebesar itu kemudian di harus pinjam ayahnya yang sebagai dosen
tetapi ayahnya hanya meminjami uang 70 juta yang semestinya untuk dibelikan mobil.

Di bisnis bimbel ini peruntungan Hamzah tiba. Seiring dengan lulusnya Hamzah dari SMA,
Hamzah sudah memegang 3 lisensi franchise, jumlah siswa yang diatas 200 orang, omzet 360
juta per semester, dengan untung bersih 180 juta per semester. Merasa bisnis bimbelnya sudah
mulai stabil dan bisa didelegasikan. Hamzah melirik bisnis sofabed.
Sebuah perusahaan sofabed yang sudah jalan tiga bulan dia beli dan dia
kembangkan. Perkembangannya yang cukup pesat membuat Hamzah bisa
mengantongi omzet 160 juta perbulan

BAB III

KESIMPULAN

Dalam membangun bisnis, mengembangkan jaringan (network) adalah penting. Memiliki


rekanan (partner) dengan baik diperlukan. Membangun relasi pun bukan hanya kepada
perusahaan yang sudah ternama, tetapi juga pada yang belum terkenal sekalipun. Pertemanan
yang baik akan membantu proses berkembang bisnis yang dikerjakan. Ketika bisnis pada kondisi
tidak bagus (sepi pelanggan) maka jejaring bisa diandalkan.

Dalam bisnis, generasi muda bisnis sudah seharusnya sabar, dan mau menapaki tangga
usaha satu persatu. Membangun sebuah bisnis tidak seperti membalikkan telapak tangan.
Dibutuhkan sebuah kesabaran, dan tak pernah menyerah. Jangan sampai banyak yang
mengambil jalan seketika (instant), karena dalam dunia usaha kesabaran adalah salah satu kunci
utama dalam mencuri hati pasar. Membangun integritas adalah penting. Adalah manusiawi ketika
berusaha, seseorang ingin segera mendapatkan hasilnya. Tidak semua hasil bisa diterima secara
langsung.
Daftar Pustaka
http://www.totaltren.com/2014/10/biografi-hamzah-izzulhaq-pengusaha-muda-sukses.html

http://www.totaltren.com/2014/10/biografi-roy-agustinus-pengusaha-muda-sukses.html

http://www.totaltren.com/2014/10/biografi-bong-chandra-pengusaha-muda-sukses.html

http://www.totaltren.com/2014/10/biografi-nicholas-kurniawan-pengusaha-muda-sukses.html

http://www.totaltren.com/2014/10/biografi-reza-nurhilman-pengusaha-muda-sukses.html

Anda mungkin juga menyukai