Asti Nurjanah - 3351162194
Asti Nurjanah - 3351162194
PERUBAHAN PENGENDALIAN
Disusun Oleh:
ASTI NURJANAH
3351162194
Apoteker B
Jawaban :
Suatu Industri Farmasi pada setiap fase pembuatan obat diharuskan untuk melakukan
perubahan-perubahan yang lebih baik untuk memastikan ketersediaan obat yang
aman. Pada kasus peningkatan ukuran batch suatu obat tertentu, perlu diadakannya
pengadaan mesin cetak baru agar memadai setiap kebutuhan produksi. Suatu
perubahan yang terjadi perlu dikendalikan untuk menetapkan tindakan yang akan
memastikan dan mendokumentasikan bahwa sistem tetap terjaga dalam keadaan
tervalidasi.
b. Validasi Proses
1. Validasi prospektif
Dilakukan validasi prospektif, karena adanya perubahan dalam
proses, peralatan dan bahan pada pembuatan tablet tokcer, dengan
tujuan bahwa prosedur tersebut cocok untuk pelaksanaan produksi
rutin, dan bahwa proses yang telah ditetapkan dengan menggunakan
bahan dan peralatan yang telah ditentukan akan senantiasa
menghasilkan produk yang memenuhi pesyaratan mutu.
2. Validasi pembersihan
Dilakukan validasi secara prospektif dengan tujuan untuk
membuktikan bahwa suatu prosedur pembersihan alat yang baru
mampu digunakan untuk permbersihan secara terus menerus
(konsisten), untuk mengkonfirmasi efektifitas prosedur pembersihan
dan meyakinkan batas kandungan residu (harus dapat dicapai dan
diverifikasi) secara rasional didasarkan pada bahan yang terkait
dengan proses pembersihan.
3. Validasi kongkuren
Jika industri farmasi sudah memiliki cukup pengalaman pada
pembuatan produk obat tersebut, validasi proses yang akan dilakukan
cukup validasi kongkuren (concurrent validation).
c. Studi stabilitas
Perubahan ukuran bets memerlukan studi stabilitas ulang. Studi stabilitas
dilakukan validasi prospektif karena terjadi perubahan produksi (alat baru,
formula baru, dan perubahan jumlah pada bahan awal), uji stabilitas untuk
membuat tablet dalam ukuran 1.000.000 tablet/bets berbeda dengan uji
stabiitas dalam membuat tablet dengan ukuran 200.000 tablet/bets.