Yang dimaksud dengan kelebihan permintaan adalah suatu kondisi dimana dengan penetapan
harga seharga P1 mengakibatkan kuantitas permintaan (Q2) lebih besar dari pada kuantitas
penawaran (Q1) sehingga terjadi pengalokasian sumber ekonomi yang tidak optimum karena
kuantitas yang sebenarnya diminta pasar lebih besar dari yang ditawarkan.
Contoh dari kelebihan permintaan ini adalah penetapan ceiling price oleh pemerintah sebagai
suatu kebijakan harga tertinggi misalnya Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk minyak tanah. Pada
saat stok minyak tanah sedang terbatas pada suatu wilayah, maka harga tertinggi ditetapkan agar
rakyat banyak yang pada umumnya berstatus sosial ekonomi kurang makmur sanggup membeli
minyak tersebut, padahal bila hukum permintaan dituruti dengan permintaan / demand minyak tanah
begitu tinggi , harga bisa melonjak naik melebihi ketentuan pemerintah.