Pemakaian gelar Certified Public Accountant (CPA) diatur oleh hukum Negara
bagian melalui departemen pemberi lisensi di setiap negara bagian. Dalam setiap
Negara bagian, peraturan untuk menjadi setiap CPA biasanya berbeda dengan
peraturan untuk mempertahankan lisensi demi berpraktik setelah gelar itu
diperoleh untuk pertama kalinya. 2
Bila seseorang berencana menjadi akuntan publik (CPA) dia harus memahami
persyaratan-persyaratan yang berlaku di negara bagian tempat dia berencana
mendapatkan dan mempertahankan gelar CPA. Sumber informasi yang baik adalah
State Board of Accountancy (Dewan Akuntansi Negara Bagian) pada negara bagian
di mana orang itu meraih sertifikat. Website National Association of State Board of
Accountancy (NASBA), www.nasba.org, menyediakan informasi tentang persyaratan
mendapatkan lisensi beserta link ke website dari dewan setiap Negara bagian. Gelar
CPA mungkin saja dipindahkan dari satu Negara bagian ke Negara bagian lain,
tetapi seringkali ada syarat tambahan yang harus dipenuhi menyangkut pendidikan
formal, pengalaman praktik, atau pendidikan berkelanjutan.
Sebagian profesional muda yang ingin menjadi CPA memulai karir mereka dengan
bekerja di sebuah KAP. Setelah menjadi CPA banyak yang meninggalkan KAP
asalnya dan bekera di lingkungan industri, pemerintah, atau pendidikan. Mereka
dapat terus menjadi CPA tetapi sering melepas hak mereka untuk berpraktik
sebagai auditor independen. Untuk mempertahankan hak berpraktik sebagai
auditor independen di kebanyakan Negara bagian para CPA harus memenuhi
persyaratan pendidikan berkelanjutan dan persyaratan lisensi yang telah
ditetapkan. Oleh karena itu wajar saja jika akuntan menjadi CPA tetapi tidak
berpraktik sebagai auditor independen.
Sekarang ini di Indonesia terdapat lebih dari 400 KAP, jumlah ini sangat kecil jika
dibandingkan dengan di Amerika Serikat yang memiliki lebih dari 45000 KAP.
Ukuran kantor akuntan publik ini berkisar dari yang mempunyai satu orang staf
saja sampai ribuan staf dan partner.
Ada empat kategori kantor akuntan public berikut dapat digunakan: kantor akuntan
publik internasional, kantor akuntan publik nasional, kantor akuntan publik lokal dan
regional besar, kantor akuntan publik regional kecil.
C-Auditing and Assurance Services: An Integrated approach (13 Edition), 2009, Alvin
A Arens. Randal J Elder. Mark S Beasley.
Auditing (Edisi Lima), 2002, Dan M. Guy. C. Wayne Alderman. Alan J. Winters.
Kesimpulan :
Untuk menjadi CPA harus memenuhi persyaratan untuk menjadi CPA, dan Prinsip-
prinsip kode etik perilaku profesional.