Anda di halaman 1dari 1

MEMBEDAKAN BERBAGAI MACAM LESI PADA LIDAH

YANG SERING DITEMUKAN


(TINJAUAN PUSTAKA)

Suniti1, Indah Suasani Wahyuni2,


1Residen Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Ilmu Penyakit Mulut, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran, Bandung Indonesia ,

bundasuniti@gmail.com
2Staf Pengajar Departemen Ilmu Penyakit Mulut, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran, Bandung Indonesia,

indah.wahyuni@fkg.unpad.ac.id

Lidah adalah organ padat yang terbentuk atas otot skeletal dalam proses
merasa, mengunyah, menelan (deglusi) dan berbicara yang mempunyai fungsi 1. Trauma : mekanis, kimia, termis
penting dalam proses pengunyahan, penelanan (deglusi), dan berbicara1-2 2. Infeksi : bakteri (TBC), virus (HIV) , jamur (Candidiasis)
3. Distribusi perkembangan : Makroglosia, Geografic tongue, Fissure
Lesi lidah Normal ?? tongue, Median rhomboid glositis, Hairy tongue
4. Difisiensi nutrisi : anemia difisiensi besi, anemia perniciosa, difisiensi
Malignan?? vitamin
5. Premalignant : Leukoplakia, Oral submucous fibrosis
Prognosis?? 6. Tumor : Squamous cell carsinoma
7. Immunologi: Recurrent aphthous, Pemphigus, Lichen planus
8. Miscellaneous : Lichenoid reaction, Pyogenic granuloma

LIDAH

Traumatic ulcer8 Candidiasis8 Coated tongue8 Geografic tongue6

Hairy tongue7 Stomatitis 8 Fissure tongue7 Median Rhomboid


Varikositis 9
Glossitis6

PENEGAKAN DIAGNOSIS LESI PADA LIDAH: ANAMNESIS


(riwayat penyakit sekarang, riwayat penyakit dahulu,
riwayat penyakit keluarga dan riwayat sosial ekonomi).5,6-9

Leukoplakia9 Glossitis atropik 9 Fibroma 8 Lichen planus8 Kanker lidah8


PEMERIKSAAN KLINIS:
Bentuk Kelainan genetik
Atrofi
Pertumbuhan jaringan Tabel 1. Perbandingan Gambaran Klinis dan Kemungkinan Keterlibatan Sistemik
Warna Paparan eksogen
Berbagai Lesi Lidah yang Sering Ditemukan1-10
Endogen: penyakit sistemik

Kuantitas lesi Infeksi NO Fissure Coated Hairy Depapilated Geografic


Derajat keparahan Tongue Tongue Tongue Tongue Tongue

Kualitas lesi Rasa sakit, membedakan diagnosis 1. Karakteristik Fissure Plak pseudomembran Hipertrofi papila Atrofi papila Atrofi papila
klinis Kedalaman Dapat di kerok Warna bervariasi Mengkilat Berpulau
Gambaran karakteristik klinis lesi 2-5 mm Kering Tidak menetap

2. Kemungkinan Melkerson rosenthal Gangguan respirasi Merokok Defisiensi : Alergi


keterlibatan syndrom Gangguan pencernaan Antibiotik Vitamin B12 Gangguan
PEMERIKSAAN BAGIAN-BAGIAN LIDAH: . 1-2 sistemik Down syndrom Kelainan metabolisme Steroid Asam folat pencernaan
Obat terapeutik Obat-obatan Kemoterapi Besi Psiorasis
Psikologis Diabetes militus

Dorsum lidah Lateral kiri dan Dasar lidah


kanan

Lesi lidah yang sering ditemukan adalah Fissure Tongue, Coated


Tongue, Geografic Tongue, Depapilated Tongue dan Hairy Tongue.
Lesi lidah dapat didiagnosis dengan tepat melalui anamnesis dan 1.
2.
Langlais RP, Miller C, Nnield-Gehrig JS. 2015. Atlas Berwarna Lesi Mulut Yang Sering Ditemukan, edisi 4. Jakarta: EGC, hal : 4,104,109
Lewis MAO, Jordan RCK. 2015. Penyakit Mulut Diagnosis dan Terapi. Jakarta: EGC, hal:2-3,
pemeriksaan yang cermat, baik pemeriksaan klinis maupun 3.
4.
Reany BV, Derby R, Bunt CW. 2010. Common Tongue Conditions in Primary Care. American Family Physcian: 81 (5), hal: 627-634.
Patil S, Kaswan S, Rahman F, Doni B. 2013. Prevalence of Tongue Lesions in the Indian Population. Oral Medicine and Phatology Jodhpur National University: (3), hal: 128-32.
pemeriksaan penunjang bila perlu. Diagnosis lesi lidah dapat 5. Darwazeh AM, Almelaih AA. 2011. Tongue Lesions In A Jordanian Population. Prevalence, Symptoms, Subjects Knowledge And Treatment Provided. Oral Medicine and Phatology. Sep, 1:16 (6), hal:
745-9.
dipelajari dengan cara membedakan berbagai macam lesi lidah 6.
7.
Gandolfo S, Scully C, Carozzo M. 2010. Oral Medicine and Pathology at a Glance. 3rd edition United Kingdom: Blackwell Publishing Ltd. hal: 206-220
Greenberg M, Glickman M,Ship JA,. 2008. Burkets Oral Medicine, 11th edition. Edinburgh:BC Decker Inc. hal: 81-107
yang sering ditemukan melalui gambaran klinis yang khas dan 8.
9.
Field A, Longman L. 2003. Tyldesley's Oral Medicine, 5th edition. United Kingdom: Oxford University Press. hal:25-26,49-60
Scully C. 2013. Oral And Maxillofacial Medicine The Basis Of Diagnosis And Treatment, 3rd edition. United Kingdom : Churchill Livingstone. hal: 115,192-195,259-262
kemungkinan adanya keterlibatan sistemik, sehingga diharapkan 10. Anuradha S, Kurien J, Mukunda A, Basheer AB, Deepthi. 2013. Common Superficial Tongue Lesions. Indian Journal of Clinical Practice. Vol. 23. hal: 534-542.

prognosis penyakit menjadi lebih baik.

Dipresentasikan pada OMC SINOM 2017

Anda mungkin juga menyukai