PENDAHULUAN
Pada kasus pertama, penderita wanita usia 55 tahun yang bekerja sebagai
padagang sayur di pasar, ingin membuat gigi tiruan lepasan untuk mengganti gigi-
giginya yang hilang atas anjuran mahasiswa kedokteran gigi. Penderita juga
merasa malu karena bila tertawa terlihat sebagian ompong.
1.2Rumusan Masalah
- Apa saja rencana perawatan utama dan perawatan alternatif pasien pada kasus
kelas II?
1.3 Tujuan
- Mengetahui diagnosa dan rencana perawatan pada kasus kelas II
TINJAUAN PUSTAKA
Kelas II: Unilateral edentulous ridge pada bagian posterior. Daerah tak bergigi
terletak di bagian posterior dari gigi yang masih ada, tetapi berada hanya pada
salah satu sisi rahang saja (unilateral). Daerah tak bergigi sama seperti Kelas II
Kennedy.
4. Pada kasus ekstrim karena tertundanya pembuatan gigi tiruan untuk jangka
waktu tertntu karena perlu pencabutan satu atau lebih gigi antagonis.
5. Karena pengunyahan satu sisi, sering dijumpai kelainan sendi
temporomandibula.
Indikasi protesa: protesa dengan desain bilateral dan perluasan basis distal.
Giffin, K.M. 1996. Solving Distal Extension Removable Partial Denture Base
Movement Dilemma : A Clinical Report. J.Pros.Dent. 76(4). 347-9.
Henderson, D.; Steffel,V.L. 1973. McCrackens Partial Prosthodontics. 4th ed. The
CV.Mosby Co. St.Louis.