Soal.

Buatlah diagram proses metalurgi yang dimulai dari mineral awal sampai didapatkan hasil
akhir yang ditentikan di bawah ini.

1. Logam Cu 99%
2. Logam Al 99%
3. Besi wantah 99%
4. Emas 99%

Jawaban.

1. Diagram Matalurgi Logam Tembaga

Proses metalurgi pada logam tembaga dari mineral awal hingga didapat logam tembaga
99% adalah sebagai berikut :

Secara garis besar.

Tahap Pemekatan

Proses Reduksi

Pemurnian

Secara terinci

.
Dari hasil proses Bijih Kalkopirit (CuFeS2)
penambangan (kandungan 0,3-0,7% Cu)

Pada tahap ini bijih di

Penghancur Bijih hancurkan menjadi
bentuk yang lebih kecil
Pada tahap ini bijih di
Penyimpanan
simpan di stockfile Pada tahap ini bijih
digerus dengan air dan
Pemanggangan bahan kimia. Lalu udara
(Kandungan 25-35% Cu) di tiupkan untuk
Pada tahap ini bijih
dilebur dan menjadi 2 mengikat sulfida
lapisan, lapisan terak kemudian dikeringkan.
Peleburan
dan ~70% Cu dalam
Tembaga matte (Kandungan ~70%)
senyawa Cu2S, dan
juga FeO serta
menghasilkan gas
SO2
 Pada tahap ini Konverter Pada tahap ini lelehan
ditiupkan ke dalam Tembaga lepuh (Kandungan~99%) Cu matte dimasukkan
lelehan tembaga ke dalam konverter
lepuh untuk bersama dengan
mengoksidasi sisa S Pemurnian dengan Pembakaran udara, batu kapur, dan
agar kadarnya Tembaga Blister (Kandungan ~99,4%) silika
berkurang menjadi
~0.001%. Gas alam Pada tahap ini sel
atau amonia Pemurnian dengan metode elektrolisis elektrolisis untuk
digunakan untuk Tembaga Murni (Kandungan 99,99%) pemurnian Cu terdiri
mereduksi sisa O agar dari katode yang
kadarnya menjadi dilapisi Cu murni dan
1.500-3.500 ppm. anode Cu kotor.
Keduanya dicelupkan
ke dalam larutan
elektrolit CuSO4. Ion
Cu2+ dalam larutan
akan teredcuksi dan
mengendap sebagai
Cu murni di katode.
Sementara Cu kotor
di anode akan
terosidasi menjadi ion
Cu2+.
2. Diagram Matalurgi Logam Alumunium

Proses metalurgi pada logam aluminium dari mineral awal hingga didapat logam aluminium
99% adalah sebagai berikut :

Melarutkan
Sebelum alumina
terbentuk yangaluminium proses pengolahannya yaitu dari bijih bauksit menjadi
logam
terdapat
aluminia (Al2dalam bijih Bayer).
O3) (proses
bauksit dengan larutan
soda api (NaOH) dengan
Dari hasil proses
menggunakan media uap Mereduksi ukuran bijih
penambangan bauksit Bijih Bauksit (Al2O33H2O)
sebagai pemanas didalam bauksit yang akan
suatu tabung yang dibuat dijadikan feed dengan
dari baja Reduksi cara digerus (grinding).
Bertujuan untuk
mempercepat proses
Pelarutan
pelarutan.
90% alumina menjadi NaAlO2

Presipitasi dengan cara
menambahkan serbuk
Al2O3 sebagai inti
pengendapan (seed).
Endapan yang terbentuk
merupakan kristal-kristal
dari hidrat alumina dan
sebagian teraglomerasi
membentuk gumpalan-
gumpalan alumina yang
lebih besar dan tidak
mudah pecah
Tahap pembentukan aluminium selanjutnya yaitu dengan cara peleburan alumina (proses
Hall-Heroult).
Adapun syarat alumina yang akan dilebur menjadi logam aluminium adalah sebagai berikut :
a. kadar Al2O3 98,50% - 99,40%
b. kadar SiO2 0,015% - 0,03%
c. kadar Fe2O3 0,015% - 0,03%
d. kadar TiO2 0,001% - 0,003%
Dari hasil proses bayer
bijih bauksit
Aluminium Ingot (Kadar 99,70% Al)
Aluminium (Kadar 99,99% Al)
Proses memisahkan
Pemisahan
larutan natrium aluminat
Natrium Aluminat bening
(NaAlO2) dari benda
padat yang tidak larut
dan produk dari reaksi
Presipitasi
disilikasi.
Hidrat Alumina
Hidrat alumina yang
didapat selanjutnya akan
Kalsinasi (Pemanggangan) dilakukan proses
Alumina (Al2O3) kalsinasi pada suhu
sekitar 1.200oC yang
bertujuan untuk
mengeluarkan juga
mengurangi kadar air
dan air kristal
yangbterikat dalam
gumpalan-gumpalan
alumina
Pada proses ini aluminia
Alumina (Al2O3) dan kryolite pada titik
leleh1.0100C
dicampurkan
Peleburan menghasilkan lelehan
garam alumina. Serta
deangan proses
elektrolisi aluminium
Refinery ingot dapat terbentuk.
 3. Diagram Metalurgi Besi Wantah (Pig Iron)

Proses metalurgi pada besi wantah(pig iron) dari mineral awal hingga didapat logam besi
wantah(pig iron) 90% adalah sebagai berikut :

Dari hasil proses Kokas, Bijih Besi, dan Batu

penambangan Kapur