Azizah (11140960000080)
I. Tujuan
Menentukan kadar garam dapur (NaCl) yang terdapat dalam suatu pangan yang
berfungsi sebagai bahan tambahan makanan yakni pengawet dan penyedap rasa.
III. Metodologi
B. Prosedur Kerja
Praktikum ini dilakukan untuk menetapkan kadar garam (NaCl) pada suatu bahan
pangan. NaCl dapat ditentukan jumlahnya dengan metode titrasi argentometri yang
menggunakan larutan AgNO3 sebagai titran. Pada percobaan ini menggunakan metode
Mohr yaitu didasarkan pada pembentukan endapan berwarna. Prinsip dari metode Mohr
yaitu AgNO3 akan bereaksi dengan NaCl membentuk endapan AgCl yang berwarna
putih. Bila semua CI- sudah habis bereaksi dengan Ag+ dari AgNO3 maka kelebihan
sedikit Ag+ akan bereaksi dengan CrO42- dari indikator K2Cr2O4 yang ditambahkan ini
berarti titik akhir titrasi telah dicapai, yaitu bila terbentuk warna merah bata dari endapan
Ag2CrO4.
Titrasi argentometri bisa dilakukan untuk menentukan kadar Cl- dalam suatu
sampel bahan pangan. Dalam percobaan sampel yang digunakan yaitu penyedap rasa
dengan merek dagang Royco. Sampel yang mengandung oleh AgNO3 sebelumnya
ditambahkan indikator K2CrO4 5%. Terjadi perubahan warna, dari endapan berwarna
putih menjadi berwarna merah bata yang menunjukan bahwa sampel mengandung Cl-.
Sedangkan pada titik akhir titrasi, titrannjuga akan bereaksi sebagai berikut :
2Ag+ + CrO4 2- 2 AgCrO4 merah
lon klorida (Cl) dititrasi dengan larutan standar AgNO, (Perak Nitrat) dengan
menggunakan indikator KrCroa 5 %. Saat semua ion cl mengendap dengan sempurna,
kelebihan 1-2 tetes larutan AgNO, akan bereaksi dengan ion kromat membentuk endapan
perak kromat yang berwarna merah bata yang menandakan titik akhir titrasi
(Sukarti,2008).
Berdasarkan hasil percobaan, didapatkan kadar NaCl pada bahan tambahan
makanan penyedapn rasa dengan merek dagang royco sebesar 2.2117%. Hal ini
menunjukan bahwa kadar NaCl yang terkandung dalam 1.5 gram bubuk royco adalah
2.2117%.
Hasil analisis kadar NaCl. semua sampel berada dibawah ambang batas yang telah
ditetapkan yaitu maksimum 20%. ini berarti semua sampel baik untuk dikonsumsi,
karena apabila kadar garam yang tinggi atau 20% akan dapat memicu timbulnya
Hipertensi (Rinto dkk., 2009)
V. Kesimpulan
Dari hasil paktikum dapat disimpulkan bahwa Prinsip dari metode Mohr yaitu AgNO 3
akan bereaksi dengan NaCl membentuk endapan AgCl yang berwarna putih. Untuk hasil
analisis kadar kadar NaCl, sampel royco berada dibawah ambang batas konsumsi NaCl
dalam bahan pangan yang telah ditetapkan yaitu maksimum 20%.
VII. Lampiran