Anda di halaman 1dari 2

KESIMPULAN

Keratosis seboroik adalah tumor jinak (benigna) epithelial yang paling umum
ditemukan. Tumor keratosis seboroik tidak bisa menjadi ganas (maligna). Lesi-lesi
keratosis seboroik adalah lesi herediter yang umumnya muncul pada usia pertengahan
dan usia lanjut, berlangsung seumur hidup, dan bersifat jinak, sehingga tidak
membutuhkan terapi kecuali untuk kepentingan kosmetik.

Etiologi keratosis seboroik dapat dikarenakan Human Papilloma Viruses (HPVs)


karena keratosis seboroik memiliki kemiripan gambaran histologi dengan kutil
(hiperkeratinisasi, akantosis, dan papillomatosis pada lapisan epidermis); faktor lain
seperti paparan sinar matahari terlibat dalam terjadinya keratosis seboroik.

Terdapat tiga tipe, paling umum adalah tipe solid, di mana massa keratinosit imatur
terutama terlihat di atas permukaan epidermis sekelilingnya. Tipe yang lebih jarang
adalah tipe kiperkeratotik, yang secara klinis sering disalahartikan sebagai keratosis
aktinik. Bentuk retikular adalah tipe ketiga terbentuk oleh untaian keratinosit; tipe ini
sering terlihat sebagai lesi datar pada kulit wajah.

Lesi awal keratosis seboroik berupa papul kecil, 1-3 mm, yang selanjutnya
berkembang menjadi plak yang lebih besar; dengan atau tanpa pigmen. Lesi umumnya
berwarna cokelat muda, cokelat tua, hitam, dan merah (eritema) yang menunjukkan
terjadinya inflamasi. Permukaan lesi terkesan berminyak dan tampak bertitik-titik halus
seperti permukaan tudung jari, jika dilihat dengan lensa pembesar. Lesi pada keratosis
seboroik memiliki tepi yang meninggi dan berbatas tegas, tidak seperti lesi seperti
lentigo (benigna dan maligna) yang hanya berupa makula.

Penegakan diagnosis dapat pula dibantu dengan melakukan kuretase; lesi pada
keratosis seboroik mudah terlepas jika telah sedikit saja dibekukan. Pada pemeriksaan
laboratorium dermatopatologi dapat ditemukan proliferasi keratinosit monomorf (dengan
papillomatosis yang jelas) dan melanosit, pembentukan kista tanduk.

Pada keratosis seboroik, terapi yang dianjurkan antara lain adalah bedah listrik,
bedah beku, dan bedah kimia.
SARAN

Dalam diskusi skenario pada kesempatan ini kami rasa sudah cukup bagus walaupun
masih ada kekurangan di beberapa aspek, seperti peserta diskusi masih perlu meningkatkan
pemikiran yang kritis dalam menggali sebuah masalah yang ada di skenario. Semoga pada
kesempatan yang akan datang kami dapat melakukan diskusi dengan lebih baik lagi dengan
partisipasi anggota yang lebih aktif dan diskusi yang lebih tertib.

Anda mungkin juga menyukai