ZINCI OXYDE
I. Tujuan Percobaan
1. Menentukan formulasi yang tepat dalam pembuatan sediaan suspensi basah yaitu Zinci
Oxyde.
2. Menentukan hasil evaluasi sediaan suspensi basah yaitu Zinci Oxyde.
Lotion adalah sediaan cair yang dimaksudkan untuk pemakaian luar pada kulit. (Ansel
Ansel et al., 2008) Lotion Seng oksida (ZnO) merupakan bahan aktif dalam karena tabir
surya untuk sifat dari luas menyaring ultraviolet (UV) spektrum cahaya dan digunakan
untuk melindungi terhadap efek karsinogenik dan photodamaging radiasi matahari pada
kulit. (www.oucom.ohiou.edu)
Untuk dosis Lotion Zinc Oxyde diambil pada dosis Calamine yaitu dioleskan tipis
pada bagian yang gatal.
Untuk jadi suspensi, partikel-partikel obat tidak harus larut dalam pembawa
dimana obat ditempatkan. Hampir semua suspensi harus dikocok sebelum digunakan
karena obat cenderung mengendap. Ini tidak hanya menjamin keseragaman preparat tapi
yang lebih penting lagi adalah pemberian dosis yang tepat. Suspensi merupakan sesuatu
yang berharga pada penggunaan obat-obat dari zat padat alam jumlah yang besar yang
tidak akan menyenangkan bila diminum dalam bentuk tablet atau kapsul. Disamping itu,
suspensi mempunyai keuntungan disbanding bentuk sediaan padat karena obat masuk
kedalam tubuh sebagai butir-butir halus dan siap untuk memasuki proses melarut segera
setelah pemberian. (Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi Halaman 97).
Suspensi harus dikemas dalam wadah mulut lebar yang mempunyai mulut lebar yang
mempunyai ruang yang memadai diatas cairan sehingga dapat dikocok dan mudah dituang.
(Pengantar bentuk sediaan farmasi)
V. Preformulasi Eksipien
Pemerian Serbuk gom akasia adalah berbentuk serbuk, putih atau putih
kekuningan, tidak berbau.
Kelarutan Dapat larut dengan air dan dengan etanol (95%) P; praktis
tidak larut dengan klooroform P; dalam eter P dan dalam
minyak lemak
Data fisik Panaskan dengan kalium bisulfate P terjadi uap merangsang,
jika dibakar dengan sedikit natrium tetraborat P
Stabilitas Gliserin adalah higroskopis. Gliserin murni tidak rentan
terhadap oksidasi oleh suasana di bawah kondisi
penyimpanan biasa, tetapi terurai pada pemanasan dengan
evolusi akrolein beracun. Campuran gliserin dengan air,
etanol (95%), dan propilen glikol adalah kimiawi stabil.
Gliserin dapat mengkristal jika disimpan pada suhu rendah,
sedangkan kristal tidak meleleh sampai dihangatkan sampai
208C. Gliserin harus disimpan dalam wadah kedap udara,
dalam, sejuk dan kering tempat.
Pemerian Hablur butir atau massa hablur; tidak berwarna atau putih,
bau khas, tajam; rasa pedas dan aromatik
Kelarutan Larut dalam 700 bagian air, dalam 1 bagian etanol (95%) P,
dalam 0,25 bagian kloroform P, sangat mudah larut dalam
eter P, mudah larut dalam minyak lemak.
Data fisik Suhu lebur 174-181oC
Sisa penguapan tidak lebih dari 0,1% penguapan dilakukan
pada suhu 105oC
Inkompatibilita Terbakar sempurna dengan nyala berasap terang dab
s menguap pada suhu kamar.
Kegunaan Antiiritan
Pemerian Butiran atau seerbuk hablur, putih, tidak berbau atau hampir
tidak berbau.
Kelarutan Kelarutan dalam 2 bagian air dan dalam 90 bagian etanol
(95%)
Data fisik Titik didih : 2580C
Titik beku : 0.2480C
Keasaman / alkalinitas pH = 8,0 (larutan jenuh pada 258C).
Hal ini relatif tidak aktif di atas sekitar pH 5.
Dalam kondisi basa hampir tanpa efek.
Kepadatan 1,497-1,527 g/cm3 pada 248C
Sebuah osmolaritas% 2,25 w / v larutan berair adalah
isoosmotik dengan serum.
Stabilitas Larutan berair dapat disterilkan dengan autoklaf atau filtrasi.
Natrium benzoat dapat disimpan dalam wadah tertutup baik.
Inkompatibilita Kompatibel dengan senyawa kuartener, gelatin, garam besi,
s kalsium garam, dan garam dari logam berat, termasuk perak,
timah, dan merkuri. Aktivitas Pengawet dapat dikurangi
dengan interaksi dengan kaolin (2) atau surfaktan nonionik.
Kegunaan Zat pengawet, antimikroba, sifat antijamur.
4. Gliserin 5% Pembasah
5. Champora qs Pewangi
VII. Penimbangan
Jumlah sediaan yang dibuat : 200 ml
N Bahan Jumlah
o
1. Zinci Oxyde ( untuk 5 200
5 gr =10 gram
100
gr/100cc)
2 Natrium benzoat Yang diperbolehkan : 0.020.5% untuk
sediaan oral [HOPE 6th, p : 627]
0,2 % * 200 ml = 0,4 gram
3 PGA 8% * 200ml = 16 gram
Untuk air 1.5 nya PGA = 1.5 * 16 = ml
4 Gliserin 5%*200ml = 10 gram
5 Champora secukupnya = 2 ml
7. Aquadest Ad 200 ml