Perhitungan
Membuka Input Data Penentuan Zona
Temperature
Software IP Sumur Reservoir
Gradient
Penentuan Pay
Zone
Setelah ditentukan tempat untuk database, pilih menu Well kemudian Create New
Well untuk membuat sumur baru, Beri nama pada sumur kemudian klik OK.
Open Database > Pilih lokasi penyimpanan > OK > Create New Well > Tulis nama
sumur > OK
Click input/output pada toolbar > Load Data > LAS/LBS Load > buka data yang akan
diinputkan
Dikarenakan track masih belum sesuai maka ditentukan plotting data log seperti
berikut:
Track 1 : Depth
Track 2 : Gamma Ray, SP, HCAL
Track 3 : RLA 5, RLA 3, RX0Z
Track 4 : RHOZ, TNPH, HDRA, PEFZ, DT
Dengan range skala, warna kurva, diatur untuk memudahkan dalam menganalisa,
sehingga seperti pada gambar berikut:
Input FORMASI
input / output > Load Data > Load Top Zone > New Zones > File excel well marker,
kemudian salin data-data nama formasi dari data excel well marker > OK.
Setelah dilakukan input formasi, masukkan data formasi tersebut ke track pada plot
log seperti pada gambar berikut. Jangan lupa untuk mengganti style > zone untuk
input header track formasi.
2. Penentuan Zona Reservoir
Double click pada header track log 3 (yang terdapat log neutron dan densitas) > Shading
> RHOZ (densitas) & TNPH (neutron).
Sementara shading antara RXOZ dengan RLA 5 pada track 2 untuk melihat separasi dapat
dilakukan
perhitungan Vshale
menu Interpretation > Clay Volume, dan memasukkan parameter di kotak dialog
dibawah ini
Untuk melihat hasil perhitungan
interpretation > clay volume parameter
Nilai porositas dan saturasi terplot dengan jelas pada plot sumur seperti berikut:
Untuk melihat hasil perhitungan
interpretation > Porosity & Water saturation parameter