Anda di halaman 1dari 23

Kuliah Lapangan ke Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia

Minyak dan Gas Bumi di Cepu

MAKALAH

Oleh
Boyke Deo Jhon Indra Utama Sihite (071001700025)
Gorgeous Wenno (071001700054)
Henry David Young (071001700058)
Levi Martin Christoper (071001700074)

Jurusan Teknik Perminyakan

Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi

Universitas Trisakti

Jakarta

2018
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah

memberikan rahmat dan petunjuk-Nya sehingga penulis dapat merampungkan tulisan

ini yang berupa makalah dengan judul “ Kuliah Lapangan ke Pusat Pengembangan

Sumber Daya Manusia Minyak dan Gas Bumi di Cepu”. Penulisan makalah ini

diajukan untuk memenuhi salah satu syarat dalam mata kuliah semester empat pada

Program Studi Teknik Perminyakan Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi

Universitas Trisakti

Selama penulisan makalah ini tentunya penulis mendapat banyak

bantuan dari berbagai pihak yang telah mendukung dan membimbing penulis.

Kasih yang tulus serta penghargaan yang setinggi- tingginya kepada:

1. Ir. Onnie Ridallani, MT selaku koordinator utama kuliah lapangan

2. Seluruh dosen, staff, dan karyawan jurusan Teknik Perminyakan Trisakti

atas segala ilmu dan bimbinganya sampai penulis selesai menyusun

laporan ini.

Akhir kata penulis berharap tugas ini dapat bermanfaat bagi dunia

pendidikan pada umumnya dan pembaca pada khususnya.

Jakarta, 19 Juli 2018

Penulis

ii
DAFTAR ISI
Halaman

HALAMAN JUDUL ................................................................................. i


KATA PENGANTAR ................................................................................ ii
DAFTAR ISI .............................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN .................................................................. 1
1.1 Latar Belakang ................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................ 2
1.3 Tujuan Penulisan .............................................................................. 2
1.4 Manfaat Penulisan............................................................................. 2
1.5 Sumber Data ..................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................... 3
2.1 dan seterusnya ................................................................................. 2
BAB III SIMPULAN DAN SARAN ........................................................ 7
3.1 Simpulan ........................................................................................... 2
3.2 Saran.................................................................................................. 2
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ x
LAMPIRAN ............................................................................................... x
ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Minyak dan gas bumi merupakan salah satu kebutuhan manusia yang sangat
penting. Hal ini dikarenakan kebutuhan manusia yang semakin hari semakin ingin
instan yang berimbas kepada kebutuhan minyak yang semakin tinggi. Proses
pembuatan barang-barang kebutuhan manusia juga dilakukan serba instan
menggunakan mesin-mesin, bahkan tanpa campuran tangan Sumber Daya
Manusia membuat komsumsi energi yang dibutuhkan sangat banyak. Eksplorasi
disebut juga penjelajahan atau pencarian, merupakan tindakan mencari atau
melakukan perjalanan dengan tujuan menemukan sesuatu. Dalam dunia migas,
eksplorasi atau pencarian migas merupakan suatu kajian panjang yang melibatkan
beberapa bidang kajian kebumian dan ilmu eksak. Untuk kajian dasar, riset
dilakukan oleh para geologis, yaitu orang-orang yang menguasai ilmu kebumian.
Mereka adalah orang yang bertanggung jawab atas pencarian hidrokarbon.
Produksi minyak bumi di Indonesia terus mengalami penurunan setiap tahunnya,
sedangkan konsumsinya meningkat. Berdasarkan data SKK MIGAS produksi
minyak bumi dari tahun 2005 hingga tahun 2015 mengalami penurunan mencapai
12 %. Penurunan ini diakibatkan karena bahan baku minyak bumi yang berasal
dari fosil terus menipis dan produksi dari sumur MIGAS semakin berkurang
akibat pemakaian lebih dari 30 tahun. Hal ini menyebabkan terjadinya krisis
bahan bakar. Sebelumnya Indonesia adalah salah satu negara yang paling banyak
memakai konsumsi minyak bumi bersubsidi. Sesudah tahun 2015 subsidi BBM
dihapuskan, kecuali solar. Berdasarkan hasil penelitian OECD Economics
Departement, sebelum tahun 2015 Indonesia berada diurutan ke 5 setelah Mesir
dengan kenaikan konsumsi BBM bersubsidi 5 % setiap tahunnya.

1
Kebutuhan manusia akan minyak dan gas bumi memacu manusia untuk
mengembangkan teknologi-teknologi yang semakin modern untuk memperoleh
informasi tentang keberadaan cekungan-cekungan minyak dan gas bumi. Dalam
mengantisipasi hal tersebut, perusahaan-perusahaan migas semakin gencar dalam
meningkatkan eksplorasi dan eksploitasi untuk menemukan lapangan-lapangan
minyak baru yang potensial. Wilayah indonesia bagian barat saat ini telah sampai
pada tahap eksplorasi yang matang sehingga untuk memelihara dan meningkatkan
cadangan minyak dan gas bumi harus ditemukan lapangan minyak baru dengan
melakukan kegiatan.

2
.
1.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana Geologi Lapangan MIGAS Cepu?


2. Bagaimana operasi pengeboran dapat berjalan?
3. Apa saja metode yang digunakan dalam produksi minyak dan gas bumi?

1.3 Tujuan Penulisan

Adapun tujuan penulisan dari makalah ini adalah:

a) Dapat mengetahui geologi lapangan migas Cepu.

b) Dapat mengetahui operasi pengeboran dalam eksploitasi migas.

c) Dapat mengetahui metode yang digunakan dalam produksi minyak dan

gas bumi.

1.4 Manfaat Penulisan

Adapun manfaat penulisan dari makalah ini adalah:

a) Dapat mengetahui singkapan geologi yang terdapat pada lapangan migas di


Cepu dan sekitarnya.

b) Dapat mengamati dan mempelajari alat alat pengeboran pada sumur

migas Pertamina EP BBENERGY.

c) Dapat melihat proses produksi minyak mentah hingga menjadi bahan

bakar pada kilang minyak PPSDM Cepu

1.5 Sumber Data

Adapun sumber data yang saya gunakan sebagai acuan dalam pembuatan
laporan ini adalah PPSDM MIGAS CEPU, Pertamina EP BBENERGY serta Service
Company PT TMMJ

3
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 dan seterusnya


BAB III

PENUTUP

3.1 Simpulan

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

3.2 Saran

xxxxxxxxxxxxxxxx

x
Daftar Pustaka

x
LAMPIRAN
Hari 1
 Stop Point 1
PM 1 ( Sumur Radenbalur Danden)

 Stop Point 2
Desa Sedanghardjo Ngampel
 Stop Point 3
Kalimati Formasi Ledok

\\\\

 Stop Point 4
Day 2

DAY 3

Anda mungkin juga menyukai