I. TUJUAN
untuk mengetahui dan dapat membedakan macam-macam amilum yang umum
digunakan dalam sediaan farmasi secara kimiawi dan mikroskopik.
Keterangan
NO Perlakuan Hasil
Warna
1.Kentang
1 2 Jernih
3
2.ubi
Jernih
3. beras
Sebelum Jernih
Penetesan 4. gandum
1. Larutan I- 4
5 6 Merah bata
KI (larutan Jernih
iodium) 5. singkong
Jernih
6. jagung
Kuning
Jernih
2. Setelah 1.Kentang
Penetesan Larutan
Larutan I- kuning
KI 1 Endapan biru
2 3
tua
2.Ubi Rambat
Larutan
merah bata
Endapan
4 6 ungu
5
kehitaman
3. Beras
Larutan
jernih
Endapan
ungu
kehitaman
4. gandum
Larutan gelap
jernih
Endapan
hitam
5. singkong
Larutan gelap
jernih
Endapan
hitam
6. jagung
Larutan
jernih
Endapan
hitam
V. PEMBAHASAN
Praktikum Farmakognosi dan Fitokimia Identifikasi Amilum dilakukan pada
hari Senin, 28 Agustus 2017 di Lab Kering Gedung E Lantai 5 Fakultas Kedokteran,
Universitas Diponegoro. Percobaan ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui
berbagai jenis amilum dari berbagai tumbuhan. Identifikasi amilum dilakukan
secara mikroskopis dan secara kimiawi. Sampel yang digunakan pada percobaan
kali ini adalah Amylum manihot, Amylum maydis, Amylum oryzae, Amylum tritici,
dan Amylum ipomea.
6.1 Kesimpulan
1. Amylum manihot, Amylum maydis, Amylum oryzae, Amylum tritici, dan
Amylum ipomea dibedakan berdasarkan letak hilus dan lamela, sifat butir,
serta bentuk amilum.
2. Hasil positif amilum ditunjukkan dengan adanya endapan ungu-biru
kehitaman setelah pemberian larutan IKI
6.2 Saran
1. Penggunaan pipet sebaiknya sangat diperhatikan, sebaiknya tidak dicampur
2. Pengamatan amilum dengan mikroskopik sebaiknya dilakukan sampai
gambar sangan jelas sehingga lamela dapat terlihat
Estiti, Hidayat. 1995. Anatomi Tumbuhan Berbiji. Bandung. ITB. Hal: 68.
Pramesti, H. A., Kusoro, S., dan Edy, C..2015. Analisis Rasio Kadar
Amilosa/Amilopektin dalam Amilum dari Beberapa Jenis Umbi, Indonesia
Journal of Chemical Science Vol. 4(1).
Priyanta, R. B. S., Cokorda, I. S. A,. I G.N. Jemmy, dan Anton, P., 2011, Sifat Fisik
Granul Amilum Jagung yang Dimodifikasi secara Enzimatis dengan
Lactobacilus acidophilus Pada Berbagai Waktu Fermentasi.
Simanjuntak, T. P. T., 2014. Komponen Gizi dan Terapi Pangan Ala Papua.
Yogyakarta : Deepublish