Anda di halaman 1dari 4

Bagian 6:

Verifikasi

6.1 Ruang lingkup

Bagian 6 memberikan persyaratan untuk verifikasi awal dan periodik dari instalasi listrik.

Ayat 61 memberikan persyaratan untuk verifikasi awal dengan inspeksi dan pengujian
dari instalasi listrik, untuk menentukan apakah persyaratan pada Bagian lain PUIL telah
dipenuhi dan menentukan persyaratan untuk pelaporan hasil verifikasi awal, sejauh
dapat dipraktikkan dengan wajar. Verifikasi awal dilakukan setelah selesainya instalasi
baru atau selesainya tambahan atau perubahan pada instalasi yang telah ada.

Ayat 62 memberikan persyaratan untuk verifikasi periodik pada instalasi listrik untuk
menentukan apakah instalasi dan semua bagian perlengkapannya berada dalam kondisi
yang memuaskan untuk digunakan dan menentukan persyaratan untuk pelaporan hasil
verifikasi periodik, sejauh dapat dipraktikkan dengan wajar.

61 Verifikasi awal

61.1 Umum

61.1.1 Setiap instalasi harus diverifikasi selama pemasangan, sejauh dapat dipraktikkan
dengan wajar, dan pada saat penyelesaian, sebelum difungsikan dalam pelayanan oleh
penggunanya.

PENJELASAN

Instalasi listrik terpasang harus diverifikasi oleh KONSUIL (Komite Nasional


Keselamatan untuk Instalasi Listrik) atau PPILN (Perkumpulan Pemeriksa Instalasi
Listrik Nasional), yang saat ini telah mendapat izin dan pengesahan dari
instansi/lembaga yang berwenang, yaitu Direktorat Jendral Ketenagalistrikan,
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Setelah dinyatakan memenuhi syarat
maka instalasi listrik dinyatakan laik operasi dan akan diterbitkan Sertifikat Laik Operasi,
sehingga instalasi listrik dapat dioperasikan.

Sesuai Lampiran VII Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik
Indonesia Nomor 05 tahun 2014 tentang Tata Cara Akreditasi dan Sertifikasi
Ketenagalistrikan, Mata Uji Sertifikasi Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik Tegangan
Rendah, maka mata uji yang harus dilakukan pada verifikasi adalah sebagai berikut:
61.3.1 Resistans insulasi instalasi listrik

Resistans insulasi harus diukur antara konduktor aktif dan konduktor proteksi yang
dihubungkan ke susunan pembumian. Untuk keperluan pengujian ini, konduktor aktif
dapat dihubungkan bersama.

Tabel 6A Nilai minimum resistans insulasi

Voltase sirkit nominal Voltase uji a.s. Resistans insulasi

V V M
SELV dan PELV 250 0,5

Sampai dengan 500 V, termasuk FELV 500 1,0

Di atas 500 V 1 000 1,0

Resistans insulasi, yang diukur dengan voltase uji yang tercantum dalam Tabel 6A
adalah memenuhi bila setiap sirkit, dengan peranti didiskoneksi, mempunyai resistans
insulasi tidak kurang dari nilai yang sesuai yang tercantum dalam Tabel 6A.

PENJELASAN

Tabel 6A di PUIL 2011 merevisi Tabel 3.20-1 PUIL 2000 terlampir.

Tabel 3.20-1 Nilai resistans isolasi minimum

Tegangan
Tegangan sirkit nominal uji arus Resistans
searah isolasi
V V M
Tegangan ekstra rendah (SELV, PELV
dan FELV) yang memenuhi 250 0,25
persyaratan 3.3.1 dan 3.3.2
Sampai dengan 500 V, dengan 500 0,5
pengecualian hal tersebut di atas
Di atas 500 V 1000 1,0

Persyaratan resistans insulasi untuk voltase sirkit nominal sampai dengan 500 V,
termasuk FELV, dinaikkan menjadi 1,0 M dari sebelumnya 0,5 M.

62 Verifikasi periodik

62.2 Kekerapan verifikasi periodik

62.2.1 Kekerapan verifikasi periodik bagi instalasi harus ditentukan berkaitan dengan
jenis instalasi dan perlengkapan, penggunaan dan operasinya, kekerapan dan mutu
pemeliharaan serta pengaruh eksternal yang mengenainya.
CATATAN 1 Interval maksimum antara verifikasi periodik dapat ditentukan oleh peraturan
perundang-undangan.

CATATAN 2 Interval dapat misalnya beberapa tahun (sebagai contoh 5 tahun), dengan
pengecualian kasus berikut jika terdapat risiko yang lebih tinggi dan periode yang lebih singkat
mungkin diperlukan;

- tempat atau lokasi kerja dimana terdapat risiko kejut listrik, kebakaran atau ledakan karena
degradasi;
- tempat atau lokasi kerja dimana terdapat instalasi voltase tinggi maupun voltase rendah;
- fasilitas umum;
- tempat konstruksi;
- instalasi keselamatan (misalnya luminer darurat)

Untuk rumah tinggal, periode lebih lama (misalnya 10 tahun) mungkin sesuai. Bila penghuni
perumahan telah berganti, verifikasi instalasi listrik sangat disarankan.

Hasil dan rekomendasi laporan terdahulu, bila dapat diperoleh, harus diperhatikan.

CATATAN 4 Bila tidak ada laporan terdahulu, maka diperlukan investigasi lebih lanjut.

PENJELASAN

Sesuai Pasal 22 Ayat (7) Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik
Indonesia Nomor 05 tahun 2014 tentang Tata Cara Akreditasi dan Sertifikasi
Ketenagalistrikan, Sertifikat Laik Operasi instalasi pemanfaatan tenaga listrik tegangan
rendah berlaku untuk jangka waktu 15 (lima belas) tahun dan dapat diperpanjang.

Sesuai Pasal 22 Ayat (8) Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik
Indonesia Nomor 05 tahun 2014 tentang Tata Cara Akreditasi dan Sertifikasi
Ketenagalistrikan, Sertifikat Laik Operasi instalasi pemanfaatan tenaga listrik tegangan
rendah sebagaimana dimaksud pada ayat (5) tidak berlaku apabila terdapat perubahan
kapasitas, perubahan instalasi, atau direkondisi.

Jadi verifikasi periodik harus dilakukan setelah umur instalasi mencapai 15 tahun.
Bila instalasi diubah atau direkondisi sebelum 15 tahun, harus diverifikasi ulang sebelum
dinyatakan laik operasi.

Anda mungkin juga menyukai