Anda di halaman 1dari 6

Contoh Essay Beasiswa LPDP

1. Essay Kontribusiku Bagi Indonesia

Instruksi dibuku panduan LPDP adalah:


Menulis essay (500 sampai 700 kata) dengan tema: Kontribusiku Bagi Indonesia: kontribusi
yang telah, sedang dan akan saya lakukan untuk masyarakat / lembaga / instansi / profesi
komunitas saya

Kontribusi yang telah, sedang, dan akan saya lakukan.


Saya menyelesaikan studi Sarjana di Universitas tahun dengan spesialisasi jurusan
pendidikan Bahasa Inggris. Semasa kuliah, saya aktif dalam organisasi Himpunan Mahasiswa
(HIMA..) sebagai anggota bidang Ilmu dan Penalaran. Keaktifan di organisasi ini mengasah
kemampuan saya dalam kepemimpinan dan membangun inisiatif-inisiatif untuk mengambil
tindakan nyata dalam merespon permasalahan sosial dan pendidikan di tingkat lokal, provinsi,
dan nasional.

Satu prestasi yang berhasil saya raih adalah terpilih sebagai Duta Muda Indonesia untuk
Pertukaran Pemuda Indonesia Kanada (PPIK). Program ini menitik beratkan pada aktivitas
kegiatan sukarelawan dan pengembangan masyarakat serta bertujuan untuk mempererat
persahabatan antara kedua negara. Program ini terdiri dari dua fase yaitu Kanada dan
Indonesia. Di Kanada, saya bersama duta muda lainnya aktif berkontribusi memperkenalkan
Indonesia dalam bentuk pentas seni budaya kepada masyarakat kota Amherst, Nova Scotia.
Kami juga membantu beberapa kegiatan yang diadakan masyarakat setempat seperti
mengumpulkan donasi makanan dan acara penggalangan dana bekerja sama dengan Palang
Merah Kanada untuk kegiatan amal dan penyaluran bantuan korban gempa Sumatera Barat
tanggal 30 September 2009 lalu.

Di fase Indonesia, kami tinggal di sebuah desa bernama Sei Gohong, kota Palangkaraya yang
mayoritas masyarakatnya beragama Nasrani. Pengalaman tinggal disana selama tiga bulan
telah mengajarkan saya arti toleransi seperti orang tua angkat saya mempersilahkan untuk
sholat di rumah mereka daripada harus berjalan jauh ke musholla. Saya dan teman teman
juga membantu masyarakat lokal dalam pembuatan gerbang desa dan kegiatan kebersihan
lingkungan. Selain itu, saya dan tiga orang teman lain menginisiasi kegiatan belajar bahasa
Inggris untuk remaja dan anak anak dengan bantuan peserta program dari Kanada sebagai
pengajarnya.

Setelah selesai mengikuti program PPIK, saya termotivasi untuk melakukan sesuatu untuk
Indonesia. Di tahun 2011, saya terpilih menjadi salah satu dari 47 pengajar muda angkatan ke 3
program Indonesia Mengajar dari lebih kurang 5000 pendaftar. Program ini menempatkan saya
selama satu tahun di dusun Rura, kabupaten Majene sebagai seorang guru SD. Selama disana,
saya mendorong guru guru agar lebih kreatif dalam mengajar dengan berbagi bahan
pengajaran yang telah saya dapatkan semasa pelatihan. Lalu, untuk meningkatkan kesadaran
orang tua agar lebih peduli terhadap pendidikan, saya juga berkolaborasi dengan pemuda
pemudi lokal dengan mengadakan perlombaan bulan Ramadhan seperti lomba adzan, lomba
hafalan surat pendek, dan lomba ceramah. Saya dan teman teman pengajar muda lain juga
mendorong perangkat pemerintah setempat untuk membuat kegiatan forum diskusi untuk kepala
sekolah tingkat SD se-kabupaten sebagai wadah untuk saling bertukar ide dan pengalaman.

Tahun 2045 diharapkan Indonesia memiliki sumber daya manusia yang berkualitas. Saya
memiliki mimpi agar semua anak di Indonesia memiliki kesempatan untuk mahir berbahasa
Inggris sehingga mereka memiliki kompetensi kelas dunia namun tetap cinta akan tanah airnya.
Namun pengajaran bahasa Inggris di Indonesia masih berfokus pada buku teks dan target. Salah
satu penyebabnya adalah kurangnya penelitian ilmiah tentang pengajaran bahasa Inggris itu
sendiri. Keller (2011) menyatakan bahwa the big problem of teaching English in Indonesia is a
lack of research. We really dont know what the situation is at many levels. So much of the
literature consists of opinion papers. There are relatively few hard facts. Di salah satu artikel
berita, Menristekdikti Mohammad Nasir juga menyatakan bahwa dosen Indonesia yang bergelar
doktor kurang dari 15 persen yang akan berdampak pada kemajuan dan kualitas perguruan
tinggi (PT) di Indonesia. Dari dua pernyataan diatas bisa disimpulkan bahwa kualifikasi dosen
dan riset memegang peranan yang sangat penting dalam kemajuan pendidikan di suatu bangsa.

Dalam hal pengajaran bahasa Inggris, Cina adalah salah satu negara yang sukses membangun
generasi mudanya untuk menguasai bahasa Inggris. Hal ini diperkuat dengan bayaknya riset
tentang pengajaran bahasa Inggris serta mengupas berbagai macam aspek sosial dan
linguistiknya yang berdampak pada semakin berkembangnya metode pengajaran bahasa Inggris
disana. Salah satu universitas yaitu Guadong University of Foreign Studies bahkan memiliki 118
dosen tetap untuk jurusan pendidikan bahasa Inggris, 90% diantaranya bahkan telah bergelar
master dan doktor bandingkan dengan Indonesia yang rata rata hanya memiliki 20 orang
setiap universitas (sumber: PDDIKTI).

Bila saya berkesempatan mendapatkan beasiswa ini, saya ingin mengambil peran sebagai
seorang dosen di sebuah institusi pendidikan tinggi dan berkomitmen untuk melanjutkan
pendidikan sampai jenjang doktor. Saya juga ingin berkontribusi dengan menjadi seorang
pelatih guru agar guru bahasa Inggris di Indonesia menjadi semakin berkualitas sehingga
Indonesia mampu mencapai kebangkitan generasi emas yang berwawasan global dan memiliki
daya saing.

Essay ditulis oleh Budi Waluyo tanpa sedikitpun mengubah isi, kata-kata, dan susunan
tulisan

2. Essay Sukses Terbesar dalam Hidupku

Instruksi di buku panduan LPDP adalah:


Menulis essay (500 sampai 700 kata) dengan tema: . Sukses Terbesar dalam Hidupku.

Ayah meninggal dunia disaat usia saya 3 tahun. Sejak saat itu, Ibu menjadi tulang punggu
keluarga; banting tulang bekerja siang dan malam berjualan untuk memenuhi kebutuhan sehari
hari saya dan tiga orang adik saya, terutama untuk membiayai pendidikan kami. Suatu hari,
Ibu menyampaikan sebuah pesan kepada saya bahwa kelak saya harus bisa sekolah setinggi
mungkin hingga mencapai level Doktor agar dapat membantu keluarga serta orang lain yang
hidup dalam kemiskinan seperti kami. Nasehat ibu ini menjadi dasar saya dalam mengukur
kesuksesan dalam hidup, yaitu seberapa banyak hal yang sudah berhasil saya lakukan, seberapa
kontribusi yang sudah saya berikan untuk orang orang sekitar melalui pengetahuan, skill, dan
prestasi prestasi yang telah saya raih. Setelah beberapa tahun studi .. bekerja di bidang ..
saya sudah mampu berbuat dan meraih beberapa hal penting yang saya anggap sebagai sukses
terbesar dalam hidup saya sampai saat ini. Didalam esai ini, saya ingin menjelaskan tiga
kesuksesan penting yang sudah saya raih ..

Sukses terbesar pertama yang telah saya raih adalah berhasil menyelesaikan kuliah sarjana
dengan IPK yang memuaskan dalam jangka waktu kurang dari 4 tahun. Bagi sebagian orang,
menyelesiakan perkuliahan sarjana mungkin bukanlah hal yang besar. Namun, secara pribadi,
saya harus mengakui bahwa perjuangan menyelesaikan perkuliahan sarjana saya tidaklah
mudah. Saat kuliah, saya harus bekerja di sebuah cafe dari jam 5 sore sampai 10 malam setiap
hari. Dengan cara ini saya bisa memiliki uang untuk makan setiap hari. Hal yang berat sekali
dilakukan ketika diwaktu yang sama saya harus menyelesiakan tugas dari dosen, mengikuti
sebuah project, dan lain lain Setiap akhir semester, saya harus berjuang mencari beasiswa
agar dapat membiayai uang semesteran .. Dan seterusnya.

Nah, untuk paragraf yang berikutnya (paragraf ketiga, keempat, kelimat dan keenam), ikuti pola
paragraf kedua ini cara menjelaskannya.

Ada yang menjelaskan satu kesuksesan membutuhkan dua paragraf, tidak masalah. Yang
terpenting adalah pastikan setiap kali menyampaikan satu poin sukses yang sudah diraih, lakukan
seperti yang dijelaskan di paragraf kedua ini.
Pararagraf ke tujuh (terakhir):

Simpulkan semua poin yang sudah dijelaskan.


Uraikan apalagi yang mau diraih dimasa depan nanti, dikaitkan dengan definisi sukses
yang sudah dijelaskan serta latarbelakang pendidikan dan pengalaman (kerja) yang sudah
dimiliki.
Uraikan bagaimana beasiswa LPDP ini nanti akan membantu anda dalam meraih sukses
sukses yang berikutnya yang menjadi target anda.
Saya sarankan: jaga poin uraian dibawah tema memberikan kontribusi untuk Indonesia,
membantu mengatasi sebuah permasalahan ekonomi, sosial, politik, pendidikan, dan lain
lain, karena sponsor beasiswa menyukai orang orang yang punya visi untuk sebuah
perubahan nanti. Tidak harus dijelaskan dengan hal yang besar, tetapi punya konteks atau
komunitas atau semacamnya yang ingin dibantu atau mendapatkan manfaat dari
kesuksesan yang akan diraih melalui beasiswa LPDP ini.

Ketiga kesuksesan yang sudah saya raih ini bukanlah tanda untuk saya berhenti, melainkan
sebuah susunan anak tangga yang akan mengantarkan saya pada pencapaiaan kesuksesan
selanjutnya. Sebagai seorang yang berlatar belakang pendidikan serta sudah memiliki
pengalaman bekerja selama 3 tahun sebagai guru, saya punya target ingin ikut membantu
mengatasi permasalahan pendidikan anak anak sekolah di daerah terpencil. Jika terpilih
menjadi penerima beasiswa LPDP ini, saya yakin kalau akan ada banyak pengetahuan tentang
bagaimana mengatasi permasalahan pendidikan di daerah terpencil, pemanfaatan teknologi
dalam pendidikan (dan seterusnya jelaskan). Besar harapan saya beasiswa LPDP ini menjadi
sarana saya untuk meraih kesuksesan selanjutnya dalam kehidupan saya serta memungkin saya
memberikan kontribusi yang lebih untuk bangsa dan negara Indonesia di masa depan.

Essay ditulis oleh Budi Waluyo tanpa sedikitpun mengubah isi, kata-kata, dan susunan
tulisan

Anda mungkin juga menyukai