KABUPATEN LAMONGAN
NO DOKUMEN : 0000
Permintaan Ambulan Dan Kendaraan
Dinas Untuk Pasien
Halaman Tanggal Terbit No. Revisi
01/01 Desember 2016 001
DRAF Ditetapkan, 01 Januari 2013
Direktur RSUD Ngimbang
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Prosedur 1. Keluarga pasien mengisi form permintaan ambulance di ruang perawatan untuk
diberikan kepada petugas Ambulance.
2. Petugas ruangan perawatan menghubungi petugas ambulan yang stand by di
IGD, bila petugas ambulan tidak ada ditempat, segera menghubungi bagian
Front Office untuk mengkomunikasikan kepada petugas ambulan.
3. Petugas FO mencatat di buku respon time antara waktu menghubungi petugas
ambulan hingga petugas ambulan datang menuju ruangan.
4. Petugas ambulan (setelah mendapat info permintaan) segera menuju ke ruangan
yang terkait untuk menemui petugas ruangan perawatan dan keluarga pasien
untuk berkomunikasi lebih lanjut.
5. Petugas ambulance atau petugas ruangan menyampaikan informasi tarif
berdasarkan jarak kilo meter atau tujuannya kepada keluarga pasien serta waktu
pelaksanaan
6. Petugas Ambulan beserta Ambulannya sudah stand by ditempat (bagian timur
halaman belakang) minimal 15 menit sebelum jam keberangkatan
7. Petugas ambulan selalu komunikasi dengan petugas ruangan untuk memantau
kesiapan waktu pemberangkatan
Petugas ambulan melayani semua penumpang, mulai menyiapkan mobil,
membantu penumpang masuk dan keluar mobil dengan aman dan nyaman
selama dalam perjalanan.
Unit terkait 1. Petugas Satpam
2. Bagian Front Office
3. Petugas Ruangan
4. Kru Ambulan
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH NGIMBANG
KABUPATEN LAMONGAN
NO DOKUMEN : 0000
Protap Pendampingan Pengiriman
Jenazah
Halaman Tanggal Terbit No. Revisi
01/01 Desember 2016 001
DRAF Ditetapkan, 01 Januari 2013
Direktur RSUD Ngimbang
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Kebijakan Setiap permintaan ambulan segera dilayani dengan cepat dan tepat.
Prosedur 1. Untuk kondisi khusus (saat malam hari atau jarak jauh), dengan alasan
keamanan, petugas Ambulan perlu didampingi oleh petugas lain dengan skala
prioritas sebagai berikut :
- Petugas Sanitasi yang stand by di RS, tapi tidak pada saat jam kerja
dan atau sudah bisa meninggalkan kerja.
- Petugas Jaga keperawatan atau yang ditunjuk.
- Petugas Satpam (bila ada 3 petugas)
2. Bagi petugas pendamping akan mendapatkan fee petugas sesuai dengan
ketentuan RS yang diambil di bagian Keuangan.
3. Bila saat dibutuhkan, Ambulan tidak ada (sedang terpakai), petugas ruangan
menyampaikan informasi ini kepada pihak keluarga untuk diberikan penjelasan.
4. Kemudian petugas kendaraan dengan bantuan Front Office menghubungi pihak
RS lain (RSU Soegiri dan RSI Nashrul Ummah) untuk sewa Ambulan guna
keperluan diatas.
5. Bila RS lain juga tidak ada, maka diinformasikan ke pihak keluarga bila
berkenan untuk memakai kendaraan non ambulan (biasa).
Unit terkait 1. Petugas Satpam
2. Bagian Front Office
3. Bagian Keuangan
4. Petugas Ruangan / Jaga Keperawatan
5. Kru Ambulans
6. Petugas Sanitasi
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH NGIMBANG
KABUPATEN LAMONGAN
NO DOKUMEN : 0000
Protap Layanan Antar Pasien Pulang
Halaman Tanggal Terbit No. Revisi
01/01 Desember 2016 001
DRAF Ditetapkan, 01 Januari 2013
Direktur RSUD Ngimbang
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Tujuan 1. Sebagai pedoman dalam pelayanan permintaan antar pasien pulang dengan baik
2. Untuk menciptakan kepuasan pelayanan yang paripurna selama dirawat di
RSUD Ngimbang
Kebijakan 1. Layanan antar pasien pulang melalui 1 pintu yang diatur dan dikoordinasi oleh
RSUD Ngimbang
2. Setiap permintaan antar pulang pasien dengan kendaraan segera dilayani dengan
cepat dan tepat.
Prosedur
Petugas o Menginformasikan kepada setiap pasien pulang adanya layanan antar pasien
Ruangan pulang dengan men-carter mobil yang disediakan RS, dengan menghubungi bag.
FO untuk pencatatan permintaan tersebut
Kasir o Menginformasikan kepada setiap pasien pulang adanya layanan antar pasien
pulang dengan men-carter mobil yang disediakan RS, dengan menghubungi
bagai FO untuk pencatatan permintaan tersebut
o Menginformasikan tarif dan menerima pembayaran tarif jasa layanan antar
pasien sesuai dengan tarif yang berlaku dengan memberikan kuitansi
pembayaran dan selanjutnya melakukan perhitungan dengan pihak Koperasi SS
Petugas FO (CS o Mencatat permintaan pasien/keluarga yang membutuhkan jasa layanan pasien
dan Satpam) pulang (tujuan dan alamat yang jelas)
o Menginformasikan kepada pasien/keluarga tentang tarif layanan sesuai dengan
tabel yang tertera
o Bila pasien/keluarga setuju dengan tarif yang ditentukan, segera menghubungi
sopir kendaraan sesuai dengan nomer urutan yang disepakati bersama
o Bila sopir kendaraan yang dihubungi, tidak dapat memenuhi permintaan
tersebut, dioperkan ke nomer urut berikutnya, begitu seterusnya.
o Bila semua sopir tidak dapat (keluar dinas), dengan menyampaikan permintaan
maaf, tidak dapat memenuhi permintaan tersebut.
Sopir Luar o Melakukan kontrak kerja dengan pihak koperasi surya sekawan
o Melapor setiap kehadirannya ke bagian FO dan menerima nomer urutan.
o Siap sedia di area RS, bila sewaktu-waktu dihubungi oleh pihak FO
o Dilarang melakukan transaksi sendiri, baik dengan keluarga pasien dan atau
petugas RS diluar kebijakan yang ditentukan
o Bersedia memenuhi ketentuan yang berlaku dan menerima hukuman bila
melanggar ketentuan yang ditetapkan
Koperasi SS o Sebagai penanggung jawab terhadap pelayanan antar pasien pulang yang
melibatkan pihak luar (sopir mobil carteran).
o Menyediakan segala atribut identitas diri para sopir.
o Melakukan fungsi monitoring dan evaluasi terhadap kualitas pelayanan tersebut
dan menindak tegas para sopir yang melanggar kesepakatan
o Menerima laporan pemanfataan jasa layanan dan tarif jasa dari pihak FO dan
Kasir
o Menyerahkan jasa tarif layanan kepada sopir sesuai dengan catatan FO termasuk
dengan dengan pembagian prosentase bagi Koperasi SS.
Unit terkait 1. Petugas Satpam
2. Bagian Front Office
3. Kasir
4. Petugas Ruangan Rawat Inap
5. Kru Kendaraan & Ambulan
6. Sopir Carter
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH NGIMBANG
KABUPATEN LAMONGAN
NO DOKUMEN : 0000
PROSEDUR TETAP
PENGIRIMAN JENAZAH DI RSUD
NGIMBANG
Halaman Tanggal Terbit No. Revisi
01/01 Desember 2016 001
DRAF Ditetapkan, 01 Januari 2013
Direktur RSUD Ngimbang
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Kebijakan Untuk mengirimkan jenazah ke tempat tujuan dikerjakan oleh petugas pelayanan
yang bersangkutan ( ambulans ) setelah mendapat persetujuan kamar jenazah
ataupun ruangan.
Unit terkait
Ruang Lingkup
Rumah Sakit Umum Daerah Ngimbang
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH NGIMBANG
KABUPATEN LAMONGAN
NO DOKUMEN : 0000
BALASAN RUJUKAN
Tujuan 1. Memberikan pedoman yang jelas mengenai Alur informasi kondisi pasien
kepada perujuk
2. Memberikan pembagian tanggung jawab yang jelas kepada masing-masing
bagian
3. Memberikan kepuasan kepada perujuk
Kebijakan 1. Setiap pasien rujukan diberikan informasi mengenai perkembangan
pasien yang dirujuk dengan segera
2. Informasi ke perujuk dengan segera dilakukan melalui telepon
3. Pemberi informasi dilakukan dengan cara perujuk dokter oleh dokter, perujuk
Perawat/ Bidan oleh Perawat/ Bidan atau Dokter
Prosedur
POLIKLINIK Memberikan penjelasan mengenai perkembangan kondisi pasien dan rencana tindakan
selama perujuk belum meninggalkan ruang IGD / Poli
Perawat
1. Menerima pasien rujukan
3. Menangani pasien sesuai dengan Protap penanganan pasien IGD dan sesuai dengan SPM jika
di Poli
RUJUKAN