KELAS :A
FAKUTAS HUKUM
KENDARI
2017
1. Peran 3 lembaga perlindungan konsumen dalam penyelesaian sengketa
konsumen litigasiu dan non litigasi
a. BPKN
adapun cara penyelesaian sengketa secara litigasi oleh BPKN mengenai kasus
perlindungan konsumen adalah dengan cara mendampingi dan membantu
konsumen dalam menjalankan proses dari tahap awal hingga akhir dalam
penyelesaian kasus sengketa konsumen yang di timbulkan dari kelalaian atau
kesalahan pelaku usaha.
Adapun secara nonlitigasi yaitu sebenarnya melalui BPSK atau LPKSM terlebih
dahulu, namun ketika diselesikan oleh BPKN maka dengan cara damai sebagaimana
pasal 19 ayat (3) uu perlindungan konsumen.
b.BPSK
Adalah badan penyelesai sengketa konsumen yang dibentuk atas amanat undang-undan
perlindungan konsumen.
Adapun cara penyelesaian sengketa secara litigasi oleh BPSK yaitu dengan cara konsilasi,
mediasi dan arbitrase.
Adapun cara non litigasi yaitu secara damai. Mempertemukan kedua pihak agar tercapai
kesepakatan tanpa ada saling merugikan.
c.LPKSM
Sebelumnya, kami ingin melengkapi bahwa istilah yang dikenal dalam Undang-Undang No. 8 Tahun 1999
tentang Perlindungan Konsumen (UU Perlindungan Konsumen) adalah Lembaga Perlindungan
Konsumen Swadaya Masyarakat.
Cara penyelesaian sengketa secara litigasi ialah dengan cara membantu konsumen
menyekesaikan masalah membantu mendaftarkan ke pengadilan untuk penyelesaian sengketa secara
litigasi.
Cara penyelesaian secara nin litigasi yaitu sudah jelas dengan cara damai, dan saling menutuoi
kerugiuan masing-masing.
2. contoh kasus penyelesaian non litigasi dan litigasi perlindungan konsumen