Anda di halaman 1dari 5

DAFTAR TILIK

Judul SOP : Tindakan Pemasangan NGT


No. Dokumen : ......./Daftar Tilik/I/2013
No. Revisi :
Tanggal Mulai Berlaku : 1 Januari 2013

Nama Mahasiswa :
Tingkat/Prodi :
DILAKUKAN
NO KELENGKAPAN SARANA KET
YA TIDAK
1 Sarana Non Medis

1) Satu gelas Air putih


2) Tissue
3) 1 buah Handuk kecil
4) Baki
5) Senter
6) Spidol/benang
7) Gunting

Sarana medis

1) Selang nasogastrik (NGT) ukuran 14 1 buah


2) Jeli
3) Sudip lidah
4) 1 pasang Sarung tangan steril
5) Spuit ukuran 10-20cc 1 buah
6) Plester
7) Stetoskop 1 buah
8) Bengkok 1 buah
2 Mempersiapkan alat
Mempersiapkan kelengkapan alat yang akan digunakan
seperti pipa penduga 1 buah, spuit 10-20cc, handuk, bengkok,
plester, gunting, stetoskop, gelas yang berisi air putih, sarung
tangan steril, Sudip Lidah, senter, dan jeli kemudian letakkan
alat-alat didalam baki dan taruh diatas troli
3 Menyapa dan mengucapkan salam kepada pasien

4 Melakukan anamnesa

5 Mengecek persiapan kelengkapan alat

Mengecek semua peralatan sudah lengkap dengan cara


melihat satu per satu alat alat yang digunakan seperti pipa
penduga/selang NGT, spuit 10-20cc, bengkok, plester,
gunting, stetoskop, air putih didalam gelas, sarung tangan,
senter, dan jeli handuk.
6 Menjelaskan prosedur kepada klien

a. Menjelaskan tujuan dari pemasangan selang NGT kepada


pasien

b. Menjelaskan langkah langkah kegiatan pemasangan


NGT kepada pasien.

7 Mencuci tangan

8 Memakai sarung tangan

9 Menutup sampiran atau sketsel

10 Memposisikan pasien semi Fowler

11 Memasang handuk didada pasien

12 Menentukan Insersi/lubang hidung tempat memasukan


selang NGT

13 Mengukur panjang slang yang akan dimasukan

14 Mengoleskan jeli pada selang NGT

15 Memasukan selang NGT


a. Memberitahu pasien bahwa selang akan dimasukan
kemudian intruksikan klien untuk mengatur posisi kepala
ekstensi dengan cara meletakan 2 botol infus (@ 500cc)
dibawah leher
b. Masukan selang NGT sepanjang rongga hidung jika terasa
ada tertahan putar selang dan jangan dipaksa untuk
dimasukan tetapi selang NGT ditarik sedikit, kemudian
dibiarkan pasien sampai tenang
c. Lanjutkan memasukan selang melewati nasofaring (3-
4cm) anjurkan pasien untuk menekuk leher dan menelan
d. Dorong pasien untuk menelan,berikan sedikit air kalau
perlu dan pasien dianjurkan untuk bernafas melalui mulut
e. Jangan memaksakan selang untuk masuk jika ada
hambatan atau pasien tersedak, sianosis,hentikan
mendorong selang. Periksa posisi selang dibelakang
tenggorokan dengan sudip lidah/tongspatel dan senter
untuk memastikan posisi selang (tergulung atau terlipat)
f. Jika tergulung atau terlipat selang ditarik secara perlahan-
lahan pasien ditenangkan dengan cara menganjurkan untuk
menarik nafas dalam dan menghembuskan secara perlahan
sampai kembali tenang.
g. Jika tidak ada hambatan masukan selang dengan perlahan-
lahan sampai batas lambung atau batas ujung pengukuran
yang telah ditentukan.
h. Anjurkan klien untuk rileks dan bernafas normal seperti
biasa
16 Memeriksa letak selang NGT masuk ke lambung
a. Memeriksa posisi selang apakah masuk lambung dengan
cara:
b. Tangan kiri memegang selang NGT kemudian tangan
kanan mengambil spuit ukuran 10-20 cc pada troli/baki
kemudian diisi udara dengan cara aspirasi/tarik piston
spuit dengan perlahan-lahan sampai 10-20cc, setelah itu
pasang spuit tersebut pada ujung NGT dan pastikan sampai
tidak terlepas.
c. Memasangkan stetoskop di telinga kanan dan kiri,
kemudian letakaan bagian diagpragma stetoskop di daerah
kuadran kiri atas pasien ( lambung) dan pertahankan
posisi.
d. Memasukan udara yang ada didalam spuit yang sudah
dipasang dengan cara menyemprot kedalam lambung.
e. Dengarkan suara/ bunyi melalui stetoskop ketika
memasukan udara tersebut sampai terdengar suara dup.
f. Atau cara yang kedua dengan cara mengaspirasi secara
perlahan atau pelan-pelan untuk mendapatkan isi lambung
g. Cara yang ketiga memasukan ujung bagian luar selang
NGT kedalam gelas yang berisi air,jika terdapat
gelembung udara berarti selang masuk kedalam paru-
paru,jika tidak tedapat gelembung udara berarti selang
masuk kedalam lambung
17 Memfiksasi selang NGT dengan plester Memfiksasi selang
NGT dengan plester

18 Merapikan dan membantu pasien ke posisi yang semula

19 Melepas sarung tangan

20 Mencuci tangan
21 Mendokumentasikan dalam catatan perawatan

Nilai Protap Tindakan


(0 x.....) + (10 x .)
=
21

1. Responsi
Nilai
No Aspek yang Dinilai Keterangan
1 2 3 4

1 Ketepatan Menjawab

2 Kemampuan mengemukakan rasional

3 Kejelasan mengemukakan pendapat

4 Penampilan, sikap selama respone

Nilai Responsi
( 1 x ....... ) + ( 2 x ....... ) + ( 3 x ........) + (4 x .... ) = ..

2. Sikap
Nilai
No Aspek yang Dinilai Keterangan
1 2 3 4

1 Etis

2 Dedikatif

3 Santun

Nilai Sikap
( 1 x ....... ) + ( 2 x ....... ) + ( 3 x ........) + (4 x .... )
=
3

Keterangan penilaian
1. Nilai Protap Tindakan
Tidak bernilai angka 0
Ya bernilai angka 10

2. Nilai Responsi dan Nilai Sikap


1 = 2,5 = Kurang
2 = 5 = Cukup
3 = 7,5 = Baik
4 = 10 = Baik Sekali

Nilai Akhir:

(60% x Nilai I) + (30% x Nilai II) + (10% x Nilai III) Palangka Raya, ..
=..................
Penguji,

(..)

Anda mungkin juga menyukai