Prob periodontal
Karakteristik :
single ended atau double ended
terdapat berbagai jenis probe periodontal yang tersedia
Probe BPE / CPITN
Fungsi:
bulatan pada ujung probe dapat membantu
untuk mencegah trauma jaringan dan
mendeteksi kalkulus sub-gingiva
warna band untuk mengukur kedalaman
poket periodontal
Karakteristik :
ukuran dalam milimeter (mm)
Probe Fircation
Fungsi:
untuk memeriksa permukaan gigi dan
mendeteksi ketidaksempurnaan dalam
furkasi, pit, fissure, daerah
interproksimal dan sekitar restorasi.
mengukur kedalaman keterlibatan
furkasi, ukuran dalam milimeter
(menunjukkan dengan tanda hitam)
Fungsi: alat untuk melokaliser deposit pada permukaan akar gigi dan karies di
daerah subgingival, dan memeriksa kehalusan permukaan akar gigi setelah
penyerutan akar, cacat anatomis pada permukaan gigi, dan tepi restorasi.
Karakteristik : kritis
Dapat single atau double ended
Didesain dengan berbagai bentuk dan sudut sesuai dengan
penggunaannya.
Eksplorer yang paling tepat
untuk mendeteksi kalkulus
subgingival dan kelicinan
akar gigi adalah eksplorer
Hu-Friedy (ditunjukkan pada
gambar A)
5. Wing scaler
Fungsi : untuk mengambil kalkulus supragingiva pada
gigi posterior
Karakteristik : kritis
- Ujung yang tipis dipakai untuk bagian approximal.
- Ujung yang permukaannya lebar, dipakai untuk
bagian buccal.
8. KURET
Fungsi : alat periodontal halus yang digunakan untuk penskeleran (skeling),
penyerutan akar dan pengkuretan dinding jaringan lunak saku.