PEMERINTAH KABUPATEN PIDIE

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KOTA SIGLI

RENCANA TINDAK LANJUT HASIL FMEA DAN MANAJEMEN RESIKO KLINIS

NO UNIT RESIKO KLINIS ANALISA MASALAH RENCANA TINDAK LANJUT TINDAK LANJUT
PENYEBAB AKIBAT
1. KESPRO Infeksi silang pada petugas APD tidak Petugas terkena Lengkapi standarisasi APD Kelengkapan APD beberapa
(Kespro) terstandarisasi infeksi sudah lengkap seperti hand scoon
dan masker, sedangkan kacamata
sedang disiapkan
2. KESPRO Kualitas specimen tidak Specimen Salah pembacaan Transport specimen ke lab harus Sosialisasi tim mutu pada petugas
baik (Kespro) terpapar specimen lebih baik kespro agar membawa specimen
Direncanakan ruang lab lebih lebih hati-hati
dekat dengan kespro Pemindahan ruangan belum
memungkinkan
3. POLI Melakukan vital sign asal- Petugas lalai/ Informasi untuk Sosialisasi internal ruangan poli Sudah dilakukan briefing setiap
UMUM asalan (poli umum) terburu-buru menegakkan umum dalam melaksanakan kajian pagi sebelum bekerja oleh kepala
diagnose salah awal termasuk pemeriksaan vital ruang poli umum akan pentingnya
sign setiap proses termasuk vital sign
4. GIZI- Salah dalam pemberian Petugas tidak Pasien salah Memberikan pelatihan pada Pelatihan internal non formal
TUMBANG konseling (gizi dan kompeten pemahaman petugas yang belum kompeten sudah rutin dilakukan antara
tumbang) Meminta permintaan ke dinas akan petugas gizi berkompeten yang
kebutuhan petugas gizi yang masih ada kepada petugas gizi yang
kurang jumlahnya belum berkompeten
5. APOTIK Salah ambil/salah Petugas kurang Salah pemberian Sosialisasi internal ruang apotik Sudah dilakukan sosialisasi
baca/salah pemberian obat kompeten obat dalam prosedur pembacaan resep internal akan langkah-langkah
(apotik) prosedur yang benar dalam
 pembacaan resep
6. KIA-KB Tidak menggunakan Handscoon Infeksi silang pada Petugas harus lebih teliti dalam Sudah selalu disiapkan handscoon
handscoon (KIA-KB) habis/petugas petugas meminta atau menyediakan hand di ruangan KIA-KB
lalai scoon di ruangan
7. PROLANIS Pasien sulit memahami Media edukasi Pasien salah Lengkapi media edukasi yang Media edukasi yang menarik
edukasi yang diberikan kurang beragam pemahaman menarik sedang dicari untuk dipesan dan
(prolanis) tentang akan disiapkan untuk dalam
penyakitnya ruangan
8. APOTIK Resep tidak terbaca/kurang Dokter terburu- Salah pemberian Dalam melakukan penulisan resep, Sudah dilakukan sosialisasi
jelas (apotik) buru menulis obat dokter harus teliti agar resep dapat internal kepada dokter utk
resep terbaca penulisan resep agar tidak
terburu-buru dan agar bisa terbaca
9. POLI Kesalahan pada penulisan Petugas terburu- Resep salah Dalam melakukan penulisan resep, Sudah dilakukan sosialisasi
UMUM resep (poli umum) buru terbaca dokter harus teliti agar resep dapat internal kepada dokter utk
terbaca penulisan resep agar tidak
terburu-buru dan agar bisa terbaca

Tim Mutu Puskesmas Kota Sigli

(.)