Presipitasi ialah salah satu cara pengolahan logam berat dari limbah cair yang paling
sering digunakan. Hal ini terkait dengan efisiensi dari presipitasi yang tinggi untuk dapat
mengurangi kadar logam berat. Presipitasi dapat mengurangi kadar logam berat dalam air
limbah dengan hasil yang sangat baik dimana kadar logam berat setelah proses pengolahan
menjadi kecil dan dapat dibuang ke perairan. Selain itu dari segi cara pengerjaan, proses
presipitasi relatif mudah jika dibandingkan dengan proses-proses pengolahan logam berat lain
yang ada pada saat ini. Proses yang dilakukan pada presipitasi pada dasarnya ialah
mengendapkan logam logam berat pada air limbah dengan bantuan penambahan precipitating
agent.
Presipitasi Hidroksida
Presipitasi Sulfida
Presipitasi Carbonate
Presipitasi Xanthate
Presipitasi Campuran
Presipitasi Dithiocarbamate
Dari ketujuh cara tersebut, presipitasi yang paling sering digunakan pada saat ini ialah
presipitasi hidroksida, presipitasi karbonat, dan presipitasi sulfide terkait dengan proses
rangkaian pengerjaannya yang mudah dan memberikan hasil yang efektif dalam mengurangi
kadar logam dalam air limbah (Armenante, 1997)
Proses presipitasi ini sangat terkait dengan kelarutan logam dan hasil kali
kelarutannya dengan precipitating agent yang digunakan. Dimana yang diinginkan adalah
logam berat terlarut dapat mengendap sebanyak banyaknya sehingga kadar logam berat pada
air hasil presipitasi menjadi sangat rendah.