NYSTATIN

Definisi

Merupakan antibiotik polien yang diberikan secara topikal.

Nystatin dihasilkan oleh streptomyces noursei. Mempunyai aktifitas

fungisidal atau fungistatik terhadap berbagai jenis jamur (fungi) termasuk

Candida sp.

(candistin, cazetin, enystin, fungatin, kandistatin, mycostatin,

nymico, nystin)

Golongan Sediaan Penyakit/indikasi Alasan

penggunaan

Tattablet
Antijamur : 100.000 Pengobatan Efektif untuk
IU/ml, 500.000 IU/ml
- Suspensi (Drop) : candidiasis kulit dan pengobatan
100.000 IU/ml
- Ovula (per vaginal ) : membrane mukosa candidiasis oral,
100.000 IU
kulit dan vagina

Farmakodinamik dan Mekanisme Kerja

Nystatin dapat diberikan secara sistemik ataupun topical,

tergantung dari lokasi infeksi. Absorbs nystatin dari kulit, membrane

mukosa ataupun gastrointestinal kurang baik, setelah pemberian secara

peroral sebagian besar nystatin diekskresikan melalui feses. Nystatin

bekerja dengan cara berikatan dengan ergosterol membrane jamur

sehingga terjadi perubahan permeabilitas membrane sel jamur yang

menimbulkan adanya celah natrium dan kalium pada membrane sel

sehingga terjadi kematian sel pada jamur.

Aktifitas anti fungalnya diperoleh dengan cara mengikatkan diri

pada sterol membran sel jamur, sehingga permeabilitas membran sel

tersebut akan terganggu atau rusak dan komponen intraselular dapat hilang

dan sel jamur akan mati.

Farmakokinetik

Setelah pemberian per oral, hanya sedikit diabsorpsi dari saluran

cerna. Pada dosis yang dianjurkan, tidak akan terdeteksi dalam darah.

Hampir seluruhnya diekskresi melalui feses dalam bentuk tidak diubah.

- Absorpsi : tidak diabsorpsi secara bermakna darikulit, membran

mukosa, vaginaatau saluranpencernaan. ( Katzung, 1994)

- Metabolisme : Tidak ada kadar yang bermaknadalam darah dan

jaringan setelah asupan per oral,dan terlalu toksik secara parenteral.(

Katzung, 1994)

- Ekskresi : diekskresikan kedalam feses. ( Katzung,1994)

Indikasi

Nystatin digunakan untuk terapi infeksi jamur pada mukosa, kulit,

traktus intestinal dan vagina. Topical nystatin merupakan obat pilihan

untuk terapi infeksi jamur dalam rongga mulut seperti oral moniliasis, oral

thrust, denture stomatitis. Nystatin juga dapat digunakan untuk profilaksis

pada pasien dengan kelainan system imun tubuh.

 Kontra Indikasi

Tidak diberikan kepada penderita dengan riwayat hipersensitif

terhadap nystatin. Jangan digunakan untuk pengobatan mikosis sistemik.

Hentikan pengobatan jika terjadi iritasi atau sensitisasi. Hati-hati jika

diberikan pada wanita hamil dan menyusui, serta hindari pemakaian obat

ini pada bayi.

Efek Samping

Efek samping nistatin tergantung pada rute pengiriman. Biasanya sediaan

berupa cream nistatin topikal atau bubuk dapat menyebabkan gatal, terbakar

dan iritasi. Tablet atau suspensi cair dapat menyebabkan diare, masalah perut,

ruam kulit luas dan sakit perut. Kadang menunjukkan efek yang ringan pada

gastrointestinal seperti mual, muntah, dan diare. Keluhan utama yang

ditimbulkan oleh pasien adalah rasa pahit dan rasa tidak nyaman pada lidah.

Nistatin tidak menimbulkan efek samping yang serius. Namun, setiap individu

mempunyai tanggapan yang berbeda.

Dosis

Nystatin tersedia dalam bentuk krim, bubuk, suspensi topikal, atau

tablet. Krim topikal atau bedak diberikan ke daerah yang terkena dua kali

sehari. Pada anak-anak dan dewasa 4x sehari 1-6 ml diteteskan pada

rongga mulut.

- Candidosis oral, peroral, dewasa dan anak > 1 bulan, 100.000

IU setelah makan 4 x sehari biasanya untuk 7 hari; dilanjutkan selama 48

jam setelah lesi/gangguan menghilang.

 - Candidosis usus, esophagus, peroral, dewasa 500.000 IU 4x/hari

; anak > 1 bulan 100.000 IU 4x/hari; dilanjutkan selama 48 jam setelah

penyembuhan klinis.

- Candidosis vaginalis, per vaginal, dewasa masukkan 1 2 ovula

saat malam untuk paling sedikit 2 minggu.

- Dosis oral lebih dari 5.000.000 IU sehari dapat menyebabkan

mual dan gangguan gastrointestinal.

- Menggunakan 1-2 tablet hisap yang mengandung 200.000 unit/ml

nistatin diberikan 4-5kali sehari. Terapi denture stomatitis adalah dengan

cara mengoleskan nistatin dalam bentuk oinment yang mengandung

100.000 unit/gram nistatin dioleskan pada permukaan anatomis gigi tiruan

sebelum gigi tiruan tersebut digunakan. Pengolesan sebaikan dilakukan

setiap 6 jam.

Peringatan dan Perhatian :

- Dianjurkan untuk melakukan KOH smear, kulturatau metoda

diagnosa lainnya untuk menegakkan diagnosa kandidiasis dan bukannya

infeksi karena patogen lainnya.

- Walaupun sudah terjadi perbaikan gejala pada awal pengobatan,

pengobatan harus tetap diteruskan sesuai dosis yang dianjurkan.

- Jangan digunakan untuk pengobatan mikosis sistemik.

- Hentikan pengobatan bila terjadi iritasi atau sensitisasi.

- Pemberian pada wanita hamil dilakukan dengan

mempertimbangkan manfaat dan resikonya terhadap janin.