Anda di halaman 1dari 11

BAB 3

METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian


Desain penelitian merupakan rencana penelitian yang disusun

sedemikian rupa sehingga peneliti dapat memperoleh jawaban terhadap

pertanyaan peneliti (Setiadi, 2013). Metode penelitian yang digunakan

adalah penelitian secara kuantitatif. Desain penelitian ini adalah

observasional deskriptif. Observasional deskriptif yaitu peneliti membuat

gambaran tentang perilaku anak yang mengalami ISPA berulang di

wilayah kerja Puskesmas Karangploso Kabupaten Malang.


3.2 Kerangka Kerja

Populasi
Seluruh anak yang pernah mengalami ISPA berulalng di wilayah
kerja Puskesmas Karangploso Kabupaten Malang, jumlah:.orang
dalam periode waktu bulan Januari-September 2017

Sampel
Sebagian anak yang pernah mengalami ISPA berulang di wilayah
kerja Puskesmas Karangploso Kabupaten Malang yang memenuhi
kriteria inklusi, sejumlah: ..orang

Sampling
Purposive sampling

Desain Penelitian
Deskriptif

Identifikasi Variabel : Perilaku pada anak yang mengalami ISPA


Berulang

Pengumpulan data menggunakan instrument


kuesioner dn lembar observasi

Pengolahan data
Editing, Coding, Scoring,Tabulating

Analisa data
Univariat

Penyajian data

Penarikan kesimpulan

Gambar 3.1 Kerangka Kerja Penelitian


3.3 Populasi, Sampel, Sampling

3.3.1 Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah anak yang pernah mengalami

ISPA berulang di wilayah kerja Puskesmas Karangploso Malang sebanyak

orang dalam periode waktu bulan Jnuari-Septemnber 2017.

3.3.2 Sampel

Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagian

warga yang pernah mengalami ISPA berulang di wilayah kerja Puskesmas

Karangploso Kabupaten Malang sebanyak orang yang memenuhi

kriteria inklusi penelitian

Kriteria inklusi dalam penelitian ini adalah:

1. Yang bersedia menjadi responden

2. Usia Prasekolah (3-6 tahun)

3. Responden yang menderita ISPA berulang lebih dari 2x kejadian

selama kuru waktu sau tahun

Kriteria eksklusi dalam penelitian ini adalah:

1. Responden yang mengalami ISPA dan disertai penyakit lain.


2. Responden yang tinggal di luar wilayah Puskesmas Karangploso

3.3.3 Sampling

Sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive

sampling.

3.4 Identifikasi Variabel dan Definisi Operasional

3.4.1 Identifikasi Variabel


Variable yang diteliti yaitu perilaku anak yang megalami ISPA

berulang di wilayah kerja Puskesmas Karangploso Kabupaten Malang.

3.4.2 Definisi Operasional Variabel

Variabel yang diteliti untuk membatasi variabel lain yaitu faktor

risiko stroke iskemik (usia, jenis kelamin, genetik, hipertensi, merokok, dan

obesitas).
Tabel 3.1 Definisi Operasional Penelitian

Skala
Variabel Definisi Operasional Indikator Alat Ukur Kriteria/Code
data
Usia Rentang kehidupan pasien Tahun lahir pasien Lembar Ordinal 1 = Masa dewasa awal
yang diukur dengan tahun wawancar (26-35 tahun)
dan dapat mempengaruhi a terpimpin 2 = Masa dewasa akhir
terjadinya serangan stroke (36-45 tahun)
iskemik pertama kali. 3 = Masa lansia awal
(46-55 tahun)
4 = Masa lansia akhir
(56-64 tahun)
5 = Masa manula
(<65 tahun)
Jenis Identitas pasien stroke Identitas pada Lembar Nominal 1 = Laki-laki
kelamin iskemik berupa perbedaan KTP pasien wawancar 2 = Perempuan
biologis dan fisiologis yang a terpimpin
dapat membedakan
perempuan dan laki-laki
Riwayat Pasien dengan garis Adanya riwayat Lembar Nominal 1 = Tidak ada riwayat
Keluarga keturunan dari anggota stroke iskemik wawancar stroke iskemik
keluarga (orangtua, a terpimpin 2 = Ada riwayat stroke
saudara, kakek, nenek) iskemik
yang mempunyai penyakit
berkaitan dengan terjadinya
stroke iskemik seperti
hipertensi, diabetes
militus,kolestrol dan jantung.
Hipertensi Pasien dengan tekanan Sitolik dan Lembar Ordinal 1 = Normal (sistolik
darah sistolik maupun Diastolik >140/90 wawancar <120 atau diastolik <80
diastolik yang melebihi mmHg a terpimpin mmHg)
ambang batas normal waktu 1 = Pre-Hipertensi
dulu maupun sekarang. (sistolik 120-139 atau
diastolik 80-89 mmHg)
2 = Derajad I (sistolik140-
159 atau diastolik 90-
99 mmHg)
3 = Derajad II (sistolik
160 atau diastolik >100
mmHg)
Merokok Pasien dengan pengguna Jawaban dari Lembar Ordinal 1 = Bukan perokok
rokok atau kebiasaan pasien maupun wawancar 2 = Perokok
mengonsumsi rokok perhari keluarga tentang a terpimpin
baik sebelum terkena stroke penggunaan
iskemik maupun pada saat rokok.
sekarang.
Obesitas Pasien dengan berat badan BB dan TB Lembar Ordinal 1 = Tidak Obese
yang melebihi Indeks Massa wawancar 2 = Obese
Tubuh atau kurang dari a terpimpin
Indeks Massa Tubuh.
36

3.5 Pengumpulan Dan Analisa Data

3.5.1 Proses Pengumpulan Data

Proses pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan

tahapan-tahapan sebagai berikut:


1. Peneliti mengajukan surat kelayakan etik dari komisi etik RS. dr.

Soepraoen Malang.
2. Kemudian dilanjutkan dengan peneliti mengajukan ijin penelitian

kepada Direktur RS. dr. Soepraoen Malang.


3. Setelah mendapat ijin dari Direktur RS. dr. Soepraoen Malang

kemudian peneliti memberikan surat permohonan ijin melakukan

penelitian kepada CI di Ruang Unit Stroke RS. dr. Soepraoen Malang

dengan waktu yang telah ditentukan.


4. Kemudian peneliti melakukan penelitian dan pemilihan pasien sesuai

dengan kriteria inklusi dan eksklusi.


5. Peneliti melakukan penjelasan tentang prosedur penelitian dan

menanyakan kesediaannya menjadi responden penelitian.


6. Bila pasien bersedia maka pasien akan diminta untuk

menandatanganni lembar persetujuan menjadi responden penelitian.


7. Setelah itu peneliti melakukan observasi dan wawancara terpimpin,

kemudian mencatat hasil wawancara dalam lembar wawancara.


8. Bila dalam penelitian responden kesulitan untuk menjawab atau

kelelahan peneliti dapat melakukan wawancara dengan anggota

keluarga yang menemani dan yang lebih tau tentang keadaan

responden.
9. Kemudian data yang telah diperoleh diolah dan dipresentasekan.
3.5.2 Metode Dan Instrumen Pengumpulan Data

Metode yang digunakan dalam penelitian ini wawancara terpimpin

dilakukan meliputi faktor risiko usia, jenis kelamin, genetik, hipertensi,


37

merokok dan obesitas. Wawancara dilakukan selama 10 menit untuk

mengantisipasi jika responden mengalami kelelahan.


Intrumen yang digunakan berupa lembar pedoman wawancara

terpimpin, jenis pertanyaan esay kombinasi jawaban ceklist, jumlah 15

pertanyaan untuk mengidentifikasi usia, jenis kelamin, genetik, hipertensi,

merokok dan obesitas.

3.5.3 Waktu dan Tempat Pengumpulan Data


Waktu dan tempat penelitian dilakukan pada bulan Maret 2018 di

Ruang Unit Stroke RS. dr. Soepraoen Malang.


3.5.4 Pengolahan Data

Proses pengolahan data dilakukan melalui tahap:

1. Editing data

Memeriksa kembali lembar wawancara yang telah terkumpul

mengenai identitas pasien, dan jika ada data yang belum lengkap

serta pertanyaan yang belum terjawab atau jawaban meragukan dari

pasien maupun keluarga maka dapat dilakukan wawancara ulang dan

dari data yang didapat maka segera diperbaiki.

2. Coding data

Dalam penelitian ini dilakukan coding untuk variabel penelitian. Untuk

variabel usia yang dikategorikan menjadi: masa dewasa awal (26-35

tahun) = 1, masa dewasa akhir (36-45 tahun) = 2, masa lansia awal

(46-55 tahun) = 3, masa lansia akhir (56-64 tahun) = 4, masa manula

(<65 tahun) = 5. Untuk variabel jenis kelamin yang dikategorikan

menjadi: laki-laki = 1, perempuan = 2. Untuk variabel genetik yang

dikategorikan menjadi: tidak ada riwayat stroke iskemik = 1, ada

riwayat stroke iskemik = 2. Untuk variabel hipertensi yang


38

dikategorikan menjadi: normal (sistolik <120 atau diastol <80 mmHg)

= 1, pre-hipertensi (sistolik 120-139 atau diastolik 80-89 mmHg) = 2,

Derajad I (sistolik 140-159 atau diastolik 90-99 mmHg) = 3, Derajad II

(sistolik 160 atau diastolik >100 mmHg). Untuk variabel merokok

yang dikategorikan menjadi: bukan perokok = 1, dan perokok = 2.

Untuk variabel obesitas yang dikategorikan menjadi: 1= Tidak Obese

dan 2 = Obese.

3. Tabulating

Data yang telah di coding diringkas dan dimasukkan kedalam tabel-

tabel yang telah disiapkan. Data kemudian dikelompokkan sesuai

tabel data dan dapat disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi

sederhana dari masing-masing kategorinya.

4. Processing/entry data

Data yang telah terkumpul dipindahkan ke komputer untuk diolah

menggunakan program computer Microsoft Excel 2013.

5. Cleaning

Data yang telah di entry dicocokkan dan diperiksan kembali dengan

data yang didapatkan pada lembar wawancara. Kemudian data dapat

disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi sederhana dari

masing-masing kategori.

3.5.5 Analisa Data


Dalam analisa data, peneliti menggunakan analisis univariat yang

menggunakan data primer diperoleh dari hasil wawancara terpimpin. Data

kategori usia, jenis kelamin, genetik, hipertensi, merokok dan obesitas

analisa dengan menghitung distribusi frekuensi dan presentase masing-


39

masing kategori. Kemudian data akan disajikan dalam bentuk tabel atau

gambar serta dilakukan interpretasi berdasarkan hasil data yang

diperoleh.

3.6 Etika Penelitian

Pertimbangan etik digunakan untuk melindungi responden dari

berbagai masalah etik dalam penelitian ini yaitu:

1. Prinsip Self Determination


Dalam prinsip ini, hak sepenuhnya diberikan kepada responden.

Peneliti akan memberikan penjelasan tentang tujuan, manfaat dan

proses penelitian kepada responden. Penjelasan akan dikemukakan

secara verbal dalam bentuk tertulis sehingga dapat dipahami dengan

jelas, kemudian apabila responden menyetujui, maka sebagai bentuk

persetujuan, responden diminta menandatangani informed consent

yang telah disediakan oleh peneliti.


2. Prinsip anonymity
Peneliti akan melakukan prinsip ini dengan tidak mencantumkan nama

responden tetapi dengan menuliskan kode pada lembar pengumpulan

data.
3. Prinsip confidentiality
Prinsip confidentiality diwujudkan dengan memberikan penjelasan

bahwa peneliti akan menjamin kerahasiaan data responden dan

meyakinkan bahwa lembar wawancara akan didokumentasikan

sebagai hasil penelitian.

3.7 Keterbatasan Penelitian


40

Keterbatasan yang dialami peneliti dalam penelitian ini adalah

menggunakan metode wawancara yang memungkinkan jawaban

responden kurang jujur.

Anda mungkin juga menyukai