makalah

Sistem Kekerabatan dan Organisasi sosial

Oleh :

Nama : Nanda Ristiawan

T/S : I/I

Prodi : TEOLOGI

M.Kul : Ilmu Sosial Budaya Dasar (ISBD)

Dosen : Drs. Tumpak Manurung, SH. M.Si

Sekolah Tinggi Teologi Oikumene Injili (STTOI)

SIDIKALANG

2017
 KATA PENGANTAR

Berkat kasih dan pertolo ngan Yesus Kristus, saya telah menyelesaikan makalah inii
dengan baik dan benar, biarlah makalah ini bermanfaat bagi kita semua khusnya bagi para
pembaca. Biarlah makalah ini juga kta semakin mengerti apa yang di maksud dengan
Sistem Kekerabatan dan Organisasi Sosial serta bukan hanya kita baca dan kita pelajari
saja tapi kita harus menerapkan dan mempraktekan nya dalam ke hidpan kita sehari-hari.

Saya menyadari bahwa makalah yang saya ini masih banyak kekurangan baik dalam
bentuk penulisan maupun pokok pembahasan, oleh karena itu saya sangat mengat
mengharapkan bimbingan dan pen garahan dari Bapak dosen Drs. Tumpak Manurung
S.H.M.si yang mengampu mata kuliah ISBD serta saran, tanggapan mau pun kritikan dri
rekan para Mahasiswa dan pembaca lainnnya

Sekian makalah yang saya buat akhir kata saya mengucapkan Trimakasih GBU

Penulis

(Nanda ristiawan)

2
 Daftar Isi
KATA PENGANTAR ............................................................................................................................ 2

BAB I ...................................................................................................................................................... 4

PENDAHULUAN .................................................................................................................................. 4

A.Latar Belakang ................................................................................................................................ 4

B. Rumusan Masalah. ......................................................................................................................... 4

C.Tujuan Pembuatan Makalah. ........................................................................................................... 4

BAB II..................................................................................................................................................... 5

PEMBAHASAN ..................................................................................................................................... 5

BAB III ................................................................................................................................................. 10

PENUTUP ............................................................................................................................................ 10

Kesimpulan ....................................................................................................................................... 10

Saran ................................................................................................................................................. 10

Daftar pustaka ....................................................................................................................................... 11

3
 BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang
Kekerabatan merupakan bagian yang sangat penting dalam struktur sosisal. Meyer
fortes mengemukakan bahwa sistem kekerbatan suatu masyarakat dapat dipergunakan untuk
menggambarkan struktur sosial dari masiya rakat dapat dipergunakan untuk
menggambarkan struktur sosial dari masyarakat yang bersangkutan. Kekerabatan adalah
unit-unit sosial yang terdiri Dri beberapa kluarga yang memiliki hubungan perkawinan.

Dalam kajian sosiologi-antropologi, ada beberapa macam kelompok kekrabatan dari

yang jumblah nya relatif kecil hingga besar seperti keluarga ambilineal , klan, dan paroh,
masyarakat. Ada beberapa kelompok keluarga unilateral.

B. Rumusan Masalah.
1. Apa pengertian dari kekerabatan?
2. Apa saja yang membuat terjadinya perubahan Sosial?

C.Tujuan Pembuatan Makalah.

Makalah ini dibuat bertujuan untuk:

1. Mengetahui pengertian dati kekrabatan organisasi sosial.

2. Mengetahui akar budaya Indonesi.
3. Menegtahui kekrabatan organisasi sosial

4
 BAB II

PEMBAHASAN

A. Sistem kekerabatan dan organisasi sosial

Sistem kekerabatan merupakan bagian yaang sangat penting dalam struktur sosial.
Mayer Fortes mengemukakan bahwa sisitem kekerabatan suatu masyarakat dapat
dipengeruhi untuk menggambarkan struktur sosial dari masyarakat yang bersangkutan.
Kekerabatan adalah unit-unit sosial yang terdiri dari beberapake kluarga yang memiliki
hubungan darah atau hubungan perkawinan. Anggota kekerabatan terdiri atas ayah, ibu, anak,
menantu, cucu, paman, bibi, kakek, nenek, dan seterus nya. Dalam kajian sosiologi-
antropologi ada beberapa macam kelompok. Kekerabatan dari yang jumblah nya relatif kecil
hingga besar seperti kelurga Ambilineal, klan, fatri, dan paroh masyarakat.

Di masyarakat umum kita juga mengenal kelompok kekerabatan lain seperti kluaraga
inti, kluaraga luas, kluarga bilater, dan kluaraga unilater. Sementara itu, organisasi sosial
adalah perkumpulan sosial yang di bentuk oleh masyarakat, baik yang sarana partisipasi
masyarakat dalam pembangunan bangasa dan negara. Sebagai makhluk yang selalu hidup
bersama,bersama-sama, manusia membentuk organisasi sosial untuk mencapai tujuan-tujuan
tertentu yang tidak mereka capai sendiri.

1.Bahasa

Bahasa adalah alat atau perwujudan budaya yang digunakan manusia untuk saling
berkomunikasi atau berhubunga,baik lewat tulisan, lisan, ataupun gerakan (bahasa isyarat),
dengan tujuan menyampaikan maksud hati atau kemauan kepada lawan bicara nya atau
orang lain. Melalui bahasa, manusia dapat menyesuaikan diri dengan adat istiadat,tingkah
laku ,tatakrama masyarakat, dan sekaligus mudah membaurkan dirinya dengan segala bentuk
masyarakat. Bahasa memiliki beberapa fungsi yang dapat dibagi menjadi fungsi umum dan
fungsi khusus,berkomunikasi. Fungsi bahasa secara umum adalah sebagai alat untuk
bereksoresi,berkomunikasi,dan alat untuk mengadakan integrasi dan adaptasi sosial.
Sedangkan fungsi bahasa secara khusus adalah untuk mengadakan hubungan dalam
pergaulan sehari-hari,mewujudkan seni(sastra),mempelajari naskah kuno,dan untuk
mengeksploitas ilmu pengetahuan dan teknologi.

5
 2.Kesenian

Kesenian mengacu pada nilai keindahan(estetika) yang berasal dari ekspresi hasrat
manusia akan keindahan yang dinikmati dengan mata atau pun telinga. Sebagai makluk yang
mempunyacita rasatinggi,manusia menghasilkan berbagi corak kesenian mulai dari yang
sederhana hingga perwujudan kesenian yanng kompleks.

3.Sistem Kepercayaan

Ada kalanya pengetahuan, pemahaman, dan daya tahan fisik manusia dalam
menguasai dan mengungkapkan rahasia-rahasia alam sangat terbatas. Secara bersamaan,
muncul keyakinan manusia sebagai salah satu bagian jangat raya. Sehubungan dengan itu,
baik secara individual maupun hidup bermasyarakat, manusia tidak dapat di lepaskan dari
religi atau sistem kepercayaan kepada penguasa alam semesta.

Agama dan sistem kepercayaan laianya seringkali terintegrasi dengan kebudayaan

Agama (bahasa inggris: Religion, yang berasal dari Latin religare, yang berati
menambatkan). Adalah sebuah unsur kebudayaan yang penting dalam sejarah umat
manusia. Dictionary of Philosopy and Religion (kamus filosopi dan agama).Mendefisikana
agama sebagai berikut: sebuah institusi dengan keanggotaan yang di akui dan di biasa
berkumpul bersama untuk beribadah, dan merenirima sebuah paket doktrin yang menawarkan
hal yang terkait dengan sikap yang harus di ambil oleh individu untuk mendapatkan ke
bahagiaan sejati

4.Agama

Tiga agama besar, yahudi, Kristen dan islam,sering di kelompokkan sebagi agama
Samawi atau agama Abrahamik. Ketiga agama tersebut memiliki sejumblah tradisi yang
sama namun juga perbedaan-perbedaan yang mendasar dalam inti ajaran nya. Ketiganya telah
memberikan pengaruh yang mendasar dalam inti ajarannya. Ketiganya telah memberikan
pengaruh yang besar dalam kebudayaan manusia di berbagai belahan dunia. Yahudi adalah
salah satu agama,yang jika tidak di sebut sebagai yang pertama,adalah agama monotheistik
dan salah satau agama paling tertua yang masih ada sampai sekarang .

6
 Terdapat nialai-nilai dan sejahtra umad yahudi yang juga di
refrensikan dalam agama ahbrahamik lain nya, seperti kristen dan islam. Saat ini umat yahudi
berjumlah lebih dari 13 juta jiwa.

Kristen (Protestan dan katolik) adalah agama yang banyak mengubah wajah
kebudaan Eropa dalam 1.700 tahun terahir. Pengikiran para filsuf moderen pun banyak
terpengaruh oleh para filsual Kristen semacam St. Thomas Aquinas dan Erasmus.Saat ini
diperkirakan terhadap antara antara 1,5 s.d 2,1 milyar pemeluk agama Kristen di seluruh
duni. Islalm memiliki nilai-nilai dan norma agama yang banyak mengaruhi kebudayaan
Timur Tengah dan Afrika Utara,dah sebagai wilayah Asia Tenggara. Saat tedapat lebih dari
1,5 miyar pemeluk agama islam.

5. Agama darai Timur dan Filososfi Timur

Agama dan filosofi seringkali terkait satu samalain pada kebudayaan Asia. agama dan filosofi
di Asia kebanyakan berasal dari india dan China, dan menyebar di sepanjang benua asia
melalui difusi kebudayaan dan migrasi.Hinduisme aalah sumber dari Buddhisme,cabang
Mahayana yang menyebar di sepanjang utara dan timur India sampe Tibet, China, Mongolia,
Jepang dan Korea dan China selatan sampai Vietnam.Theravada Buddhaisme menyebar di
sekitar Asia tenggara,termasuk Sri lanka,bagian barat laut China,Kamboja,laos,Myanmar,dan
Thailand.

Agama Hindu dari india,mengeajarkan pentingnya elemen nonmateri sementara sebuah

pemikiran sebuah pemikiran India lainnya, Carwaka, menekan kan untuk mencari
kenikmatan di mduni. Konghucu dan Taoisme,dua filososfi yang berasal dari Cina,mengaruhi
baik religi, seni, politik, maupn tradisi filosofis di seluruh Asia. Dua aliran filosofis politik
tercipta.Mahamat Gandhi memberikan pengeretian baru tentang Ahimas,inti dari kepercayaan
Hindu maupun jaina,dan memberikan definisi baru tentang konsep antikekerasan dan
antiperang. Pada priode yang sama,filosofi komunisme Mao Zedong menjadi sistem
kepercayaan sekuler yang sangat kuat China.

6.Agama Tradisional

Agama tradisional, atau kaang-kadanng disebut sebagaiagama nenek moyang dianaut

oleh sebagai suku pedalaman di Asia,Afrika,dan Amerika. Pengaruh bereka cukup besar;
mugkin bisa di anggap telah menyerap kedalam kebudayaan atau bahkan menjadi agama
7
negara,seperti misal nya agama Shinto. Seperti kebanyakan agama lainnya,agama tradisioanal
menjawab kebutuhan rohani manusia akan ketentraman hati di saat bermasalah,tertimpah
musibah,tertimpah musibah dan menyediakan ritual yang ditujukan untuk kebahagian
manusia itu sendiri.

7.American Dream

American Dream, atau mimpi orang america dalam bahasa Indonesi, adalah sebuahb
kepercayaan, yang di percayai oleh banyak orang Amerika Serikat. Mereka percaya,melalui
kerja keras pengorbanan,dan kebulatan tekad,tanpa memedulikan setatus sosial,seseorang
dapat mendapatkan kehidupan yang lebih baik

Gagasan ini berakar dari sebuah keyakinan bahwa Amerika Serikat adalah sebuahkota
di atas bukit(atau city upon a hill),cahaya untuk negara-negara(a light unto the
nations),yang memiliki nilain kekayaan yang telah ada sejak kedatangan para penjelajah
Eropa generasi berikuut nya.

8.Pernikahan

Agama sering kali mempengaruhi pernikahan dan perilaku seksual. Kebanyakan greja
biasanya memasukkan acara pengucapan janji pernikahan dihadapan tamu,sebagai bukti
bahwa komunikasi tersebut menerima pernikahan di hadapan mereke. Umat kristen juga
meliham hubungan antara Yesus Kristus dengan grejanya. Gereja Katolik Roma
mempercayai bahwa sebuah perceraian adalah salah, dan orang yang bercerai tidak dapat
dinikahkan kembali di gereja. Sementar agama Islam memandang pernikahan sebagai suatau
kewajiban.Islam ganjurkan untuk tidak melakukan perceraian, namaun diperbolehkannya

Secara sederhana,pengethauan adalah segala sesuatu yang di ketahui manusia tentang

bbenda,sifat,keadaan,dann harapan-harapan. Pengetahuan dimiliki oleh semua suku bagsa di
dunia. Mereka memperoleh pengetahuan melalui pegalaman,intuis,wahyu,dan berpikir
menurut logika,atau percobaan-percobaan yang bersifat empiris(trial and error).

Sistem pengetahuan tersebut di kelompokkan menjadi:

Pengetahuan tentang alam.

Pengetahuan tentang tumbuh-tubuhan dan hewan di sekitar nya

8
 Pengetahuan tentang tubuh manausia, pengetahuan tentang sifat dan tingkah laku
sesama manusia
Pengetahuan tentang ruang dan waktu

9.Perubahan Sosial Budaya

Pengatahuan sosial budaya dapat terjadi buila sebuah kebudayaan melakuakan kontak
dengan kebudayaan struktur sosial dan pola budaya dalam suatau masyarakat. Perubahan
sosial budaya merupakan gejala umum yang terjadi sesua dengan hakikat dan sifat dasar
manusi yang selalu ingin mengadakan peruubahan.Hirschman mengatakan bahwa kebosanan
manusia sebenarnya merupakan penyebab dari perubahan. Ada tiga fatktor yang dapat
mengaruhi perubahanb sosial.

1) Tekan kerja dalam masyarakat

2) keefektifan komunikasi

3) perubahan ligkugan alam.

Perubahan budaya juga dapat timbulkan akibat timbulnya perubahan lingkungan

masyarakat,penemuan baru, dan kontak dengan kebudayaan lain. Sebagai
contoh,berakhirnya zaman es berujung pada ditemukannya sistem pertanian, dan kemudiann
memancing inovasi-inovasi baru lainnya dalam kebudayaan.

9
 BAB III

PENUTUP

Kesimpulan
Setelah saya mendapatkan gambaran dan pokok-pokok tentang ruang lingkup Sistem
Kekeluargaan Organisasi Sosial, saya dapat menyimpulkan bahwa pentingnya kita dapat
menengetahui apa itu Sistem Kekerabatan Organisasi Sosial, Kekerabatan dalam organisasi
itu penting dalam kehidupan bermasyarakat, dan demikian juga dari situ kita dapat
bersosialisasi dengan sesama masyarakat, itu lah pentingnya kita belajar Sistem Organisasi
Sosial.

Saran
Dari pembahasan di atas dapat di saran kan bahwa di dalam Kekerabatan dan
Organisasi Sosial di perlukan komitmen yang kuat, penuh kreatif dengan segenap komponen
bangsa, demi terwujudnya kekrabatan dan organisasi sosial di dalam Kesatuan Negara
Repoblik Indonesi.

Dan sebagi generasi muda juga, kita harus meningkatkan kekrabatan dan organisasi,
dalam masyarakat, Tetapi sebagai generasi yang akan membuat prubahan bagi negara kita
ini, kita harus berjuang untuk memprtahan kan kemerdekaan bangsa Indonesia sehingga
bangsa kita menjadi bangsa yang maju serta memiliki masa depan yang baik.

10
 Daftar pustaka
1. Diktat yang berjudul Sistem Kekerabatan dan Organisasi.

11
12