Anda di halaman 1dari 7

Paper Patologi Ikan

PENYAKIT NON INFEKSI PADA IKAN


TUMOR

Oleh :

MUHAMMAD AKBAR
L221 15 307
BUDIDAYA PERAIRAN

PROGRAM STUDI BUDIDAYA PERAIRAN


DEPARTEMEN PERIKANAN
FAKULTAS ILMU KELAUTAN DAN PERIKANAN
UNVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2017
Neoplasia (tumor)

Definisi Tumor
Tumor atau barah (bahasa inggris: tumor, tumour) adalah sebutan
untuk neoplasma atau lesi padat yang terbentuk akibat pertumbuhan sel tubuh
yang tidak semestinya, yang mirip dengan simtoma bengkak. Tumor berasal
dari kata tumere dalam bahasa latin yang berarti "bengkak".

Jenis-jenis Tumor
Berdasarkan pertumbuhannya
Pada umumnya, tumor dapat dibagi menjadi dua. Berdasarkan
pertumbuhannya, tumor dapat digolongkan sebagai tumor ganas (malignan) dan
tumor jinak (benign).
Tumor ganas disebut kanker. Kanker memiliki potensi untuk menyerang dan
merusak jaringan yang berdekatan dan menciptakan metastasis. Tumor jinak tidak
menyerang tissue berdekatan dan tidak menyebarkan benih (metastasis), tetapi
dapat tumbuh secara lokal menjadi besar. Mereka biasanya tidak muncul kembali
setelah penyingkiran melalui operasi.

Berdasarkan organ yang diserang


a. Tumor asal epithelial,
yaitu organ jaringan epitel atau jaringan dasar. Tumor jenis ini misalnya;
basal cell (hanya di kulit) dan tubules epithelium (ginjal)
b. Tumor asal mesenchymal,
Jaringan yang diserang adalah jaringan penghubung, jaringan otot dan
jaringan endhotelium,
c. Tumor sel darah
Tumor jenis ini menyerang sel-sel darah misalnya hematopoietic cells
dan lymphoid cells. Tumor yang menyerang hematopoietic cells sering disebut
dengan penyakit leukemia. Sedangkan tumor yang menyerang lymphoid
cells: non-Hodgkin lymphoma, Hodgkin lymphoma
d. Tumor sel germ
Tumor jenis ini menyerang pada sel-sel seks. misalnya telur, sperma, dan
asal muasal mereka (sel germinal primordial) atau disebut Juga sel nutfah.

Agen dan Penyakit Penyebab


Tumor atau neoplasma adalah pertumbuhan jaringan sel abnormal yang
berkembang biak secara tak terkendali. Pada ikan bertulang, neoplasma jaringan
ikat, seperti fibroma dan fibrosarcoma, paling umum terjadi. Ikan
mengembangkan neoplasia atau kanker dengan cara yang sama seperti pada
hewan yang lebih tinggi. Faktor yang diketahui dan diduga berkontribusi terhadap
neoplasia pada ikan meliputi virus, bahan kimia lingkungan (karsinogen), trauma
fisik berulang, hormon, usia, jenis kelamin, predisposisi genetik dan kompetensi
imunologi host.

Spesies Yang dapat Terinfeksi


Semua ikan teleost di belahan dunia manapun berpotensi mengembangkan
neoplasia. Untuk alasan yang tidak diketahui, kanker jarang ditemukan pada ikan
cartilaginous seperti hiu dan rami.

Faktor Penyebab Timbulnya Tumor


Tumor disebabkan oleh terjadinya mutasi dalam DNA sel. Ketika terjadi
penimbunan mutasi DNA dalam jumlah yang banyak, tumor dapat muncul.
Mutasi akan mengaktifkan onkogen atau menekan gen penahan tumor, yang pada
akhirnya menyebabkan tumor. Setiap Sel memiliki mekanisme untuk
memperbaiki DNA dan mekanisme lainnya yang menyebabkan sel yang
mengalami kerusakan terlalu parah dapat menghancurkan dirinya
melalui apoptosis bil DNA. Mutasi yang menahan gen untuk mekanisme ini dapat
juga menyebabkan kanker. Sebuah mutasi dalam satu oncogen atau satu gen
penahan tumor biasanya tidak cukup menyebabkan terjadinya tumor, maka
diperlukan kombinasi dari sejumlah mutasi.
Inisiasi tumor bermula saat karsinogenesis kimiawi yang terjadi pada sel
menyebabkan kerusakan genetik yang tidak dapat dipulihkan. Pada
organ paru dan usus besar, perubahan epigenetik adalah perubahan awal yang
terjadi pada proses karsinogenesis. Kerusakan genetik tersebut disebabkan
kesalahan genetik yang diinduksi oleh karsinogen kimiawi dengan mengubah
struktur molekul pada DNA, yang berakibat pada mutasi dalam sintesis DNA.
Perubahan struktur molekul DNA, terjadi setelah terjadi adduct atau ligasi antara
karsinogen atau salah satu gugus fungsionalnya dengan salah satu nukleotida di
dalam DNA.
Ligasi ini akan mengaktivasi proto onkogen atau meng-inaktivasi gen
penghambat tumor. Metilasi DNA pada area promoter dalam berkas gen, dapat
mentranskripsikan inaktivasi gen penghambat tumor. Akumulasi mutasi kemudian
terjadi, jika sel mempunyai kemampuan proliferasi dan hidup cukup lama di
dalam organisme.
Kecuali neoplasia yang disebabkan oleh virus menular, ikan hibrid untuk
transmisi ikan tidak terjadi. Umumnya, pertumbuhan neoplastik bersifat spontan
dalam individu karena malformasi bawaan, usia atau predisposisi genetik, tetapi
juga dapat disebabkan oleh kondisi lingkungan. Beberapa hal yang dapat menjadi
faktor penyebab terjadinya tumor adalah Infeksi, Radiasi, Obat-obatan,
lingkungan dan Genetik

Tanda klinis
Neoplasma biasanya menjadi jelas dengan pengamatan kasar adanya
pembengkakan eksternal, pembengkakan atau pembentukan jaringan abnormal
Tumor dapat menyebabkan berbagai gejala. Beberapa gejala dan tanda
klinis umumnya bisa berupa:
a. Ikan tampak pucat
b. Bergerak tidak normal
c. Nafsu makan berkurang
d. Terdapat benjolan seperti daging

Diagnosis / Klasifikasi
Diagnosis pasti dilakukan dengan mengamati sel abnormal dengan
menggunakan metode histopatologis. Neoplasma diklasifikasikan menurut sel
atau jaringan asal dan dikelompokkan lebih lanjut berdasarkan karakteristik jinak
atau ganas. Tumor jinak seringkali terdiferensiasi dengan baik, tumbuh perlahan,
dibatasi dengan baik tanpa menyerang jaringan normal di sekitar dan tidak
bermetastasis. Kebanyakan neoplasma jinak biasanya tidak mengancam jiwa dan
sering berakhir pada akhiran "oma". Pengecualian adalah neoplasma jinak otak
dan beberapa organ endokrin yang dapat mengancam nyawa karena lokasinya dan
efek fisiologisnya yang mengganggu pada tuan rumah. Tumor ganas seringkali
tidak terdiferensiasi dengan baik, bisa tumbuh dengan cepat, menyusup ke
jaringan normal dan cenderung bermetastasis. Nama neoplasma ini sering
didahului oleh kata "ganas" atau dengan akhiran "sarkoma" atau "karsinoma".

Efek pada Inang


Prognosis untuk ikan yang mengalami neoplasma bergantung pada jenis
tumor dan apakah lesi itu jinak atau ganas. Tumor jinak biasanya tidak
mengancam nyawa. Tumor ganas dapat menyebabkan kematian jika
pertumbuhannya cepat dan mengganggu fungsi organ normal.
Efek pada Manusia
Meskipun secara estetis mengganggu, tidak ada masalah kesehatan manusia
langsung yang terkait dengan neoplasia pada ikan. Neoplasia umumnya
merupakan kejadian langka yang menyerang satu ikan dalam beberapa ribu. Jika
tumor lebih sering terjadi pada populasi ikan, masalah kesehatan manusia tidak
langsung adalah apakah penyebabnya terkait dengan pencemaran lingkungan.

Pencegahan dan penanggulangan


Tumor merupakan penyakit yang timbul pada waktu yang relative lama,
sehingga sukar terdeteksi pada waktu awal. Umumnya, apabila ikan sudah
menalami gelala tumor akan sulit untuk di sembuhkan. Untuk pencegahan dapat
dilakukan dengan memilih induk dan benih yang sehat (tidak cacat bawaan),
menjaga kesehatan ikan dan pengelolaan kualitas air yang baik.
Daftar Pustaka

Prasetio, Eko. 2017. Penyakit Tumor Pada Ikan. Universitas Brawijaya. Malang

Meyers Theodore, Tamara Burton, Collette Bentz And Norman Starkey. 2008.
Common Disease Of Wild And Cultured Fishes In Alaska. Departemen of
Fish and Game. Alaska
Gambar Tumor pada Ikan

Anda mungkin juga menyukai